Berita

Fakta! Pulau Ini Ditempati Orang Miskin Paling Banyak di Indonesia

Muhammad Fatich Nur Fadli 16 Januari 2025 | 12:04:46

Zona Mahasiswa - Jumlah penduduk miskin di Indonesia ternyata masih menjadi perhatian serius. Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Pulau Jawa menjadi pulau dengan konsentrasi penduduk miskin terbesar di Indonesia. Jumlahnya mencapai 12,62 juta orang, atau sekitar 52,45% dari total penduduk miskin di seluruh Indonesia.

Baca juga: Sempat Viral Soal Siswa Dihukum karena Belum Bayar SPP, Ini Kata Mendikdasmen

Namun, bukan hanya soal angka. Ada banyak fakta dan analisis menarik yang bisa kita bahas dari data ini. Yuk, kita kupas tuntas dengan bahasa santai agar lebih mudah dipahami!

Kenapa Penduduk Miskin Banyak di Pulau Jawa?

Menurut Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, besarnya jumlah penduduk miskin di Pulau Jawa sejalan dengan tingginya populasi di pulau ini. Dari total 282,47 juta penduduk Indonesia pada 2024, sebanyak 55,93% tinggal di Pulau Jawa.

“Karena memang di Pulau Jawa itu penduduk Indonesia terkonsentrasi. Jadi, secara jumlah penduduk miskin, pastinya akan lebih banyak di daerah yang penduduknya besar. Ini bukan soal persentase, tapi jumlah totalnya,” kata Amalia dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Jakarta (15/1/2025).

Selain faktor populasi, ada beberapa hal lain yang membuat angka kemiskinan tinggi di Pulau Jawa:

  1. Urbanisasi yang Tinggi
    Banyak orang dari daerah lain pindah ke Jawa, terutama ke kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung, untuk mencari pekerjaan. Namun, tidak semua orang berhasil mendapatkan penghasilan yang cukup, sehingga banyak yang akhirnya hidup di bawah garis kemiskinan.
  2. Ketimpangan Ekonomi
    Meskipun Pulau Jawa dikenal sebagai pusat ekonomi, distribusi kekayaannya tidak merata. Banyak penduduk yang tinggal di daerah pinggiran atau pedesaan masih sulit mengakses fasilitas pendidikan, kesehatan, atau pekerjaan yang layak.
  3. Biaya Hidup Tinggi
    Dibandingkan dengan pulau lain, biaya hidup di Pulau Jawa relatif lebih tinggi. Harga kebutuhan pokok yang mahal membuat masyarakat berpenghasilan rendah semakin sulit memenuhi kebutuhan dasar.

Jumlah Penduduk Miskin di Pulau Lain

Setelah Pulau Jawa, wilayah lain dengan jumlah penduduk miskin yang signifikan adalah:

  1. Sumatera: 5,25 juta orang (21,82%)
  2. Bali dan Nusa Tenggara: 1,94 juta orang (8,06%)
  3. Sulawesi: 1,88 juta orang (7,82%)
  4. Maluku dan Papua: 1,46 juta orang (6,07%)
  5. Kalimantan: 910 ribu orang (3,78%)

Meski begitu, angka ini juga dipengaruhi oleh jumlah total penduduk di masing-masing pulau. Misalnya, Kalimantan memang memiliki jumlah penduduk miskin yang paling sedikit, tapi ini juga karena populasi di sana tidak sebesar Jawa atau Sumatera.

Garis Kemiskinan: Apa Sih Maksudnya?

Salah satu ukuran untuk menentukan status miskin atau tidaknya seseorang adalah Garis Kemiskinan (GK). Pada September 2024, BPS mencatat nilai garis kemiskinan sebesar Rp 595.242 per kapita per bulan.

Garis kemiskinan ini dibagi menjadi dua komponen utama:

  1. Garis Kemiskinan Makanan (GKM)
    Nilainya sebesar Rp 443.433 per bulan, naik dari Rp 433.906 pada Maret 2024. Ini menunjukkan bahwa kebutuhan dasar makanan seperti beras, sayur, dan lauk pauk masih menjadi pengeluaran utama masyarakat.
  2. Garis Kemiskinan Bukan Makanan (GKBM)
    Nilainya sebesar Rp 151.809, naik dari Rp 149.026. Komponen ini mencakup kebutuhan seperti pakaian, tempat tinggal, dan biaya pendidikan.

Penduduk yang rata-rata pengeluaran bulanannya di bawah angka ini otomatis masuk kategori miskin.

Provinsi dengan Penduduk Miskin Terbanyak

Kalau dilihat berdasarkan provinsi, berikut lima daerah dengan jumlah penduduk miskin terbanyak:

  1. Jawa Timur: 3,89 juta orang
  2. Jawa Barat: 3,66 juta orang
  3. Jawa Tengah: 3,39 juta orang
  4. Nusa Tenggara Timur (NTT): 1,10 juta orang
  5. Aceh: 879 ribu orang

Di sisi lain, provinsi dengan jumlah penduduk miskin paling sedikit adalah:

  1. Kalimantan Utara: 41,11 ribu orang
  2. Kepulauan Bangka Belitung: 78,58 ribu orang
  3. Maluku Utara: 79,69 ribu orang
  4. Papua Barat Daya: 96,81 ribu orang

Kemiskinan di Tengah Perbaikan Ekonomi

Meski angka penduduk miskin di Indonesia masih tinggi, ada kabar baik. Data BPS menunjukkan bahwa jumlah penduduk miskin per September 2024 turun dibanding Maret 2024. Dari 25,22 juta orang menjadi 24,06 juta orang.

Penurunan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti:

  • Stabilitas harga bahan pokok
  • Pemulihan ekonomi pasca-pandemi
  • Program bantuan sosial dari pemerintah

Namun, upaya untuk mengurangi kemiskinan ini masih perlu ditingkatkan, terutama di daerah dengan infrastruktur dan akses pendidikan yang masih minim.

Apa yang Bisa Kita Lakukan?

Sebagai generasi muda, kita juga punya peran dalam membantu mengurangi kemiskinan. Beberapa hal yang bisa dilakukan adalah:

  1. Mendukung Program Pendidikan
    Pendidikan adalah kunci untuk keluar dari lingkaran kemiskinan. Kita bisa ikut mendukung program literasi atau menjadi sukarelawan untuk mengajar anak-anak di daerah pelosok.
  2. Meningkatkan Kesadaran Sosial
    Gunakan media sosial untuk berbagi informasi dan menggalang dukungan terhadap program-program pengentasan kemiskinan.
  3. Belanja Produk Lokal
    Dengan membeli produk lokal, kita turut mendukung ekonomi masyarakat kecil di sekitar kita.

Fakta! Pulau Ini Ditempati Orang Miskin Paling Banyak di Indonesia

Pulau Jawa memang menjadi tempat tinggal bagi jumlah penduduk miskin terbesar di Indonesia, tapi ini bukan berarti masalah kemiskinan hanya ada di sana. Pulau-pulau lain juga menghadapi tantangan serupa meski dalam skala yang berbeda.

Baca juga: Bikin Resah! Ambisi Berburu Harta Lewat Koin Jagat Berujung Rusak Fasilitas Umum

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150