Berita

Mahasiswa UNS Meninggal Saat Diklat, Ada Bukti Luka Lebam dan Darah

Zahrah Thaybah M 25 Oktober 2021 | 18:05:08

zonamahasiswa.id - Seorang mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS), Gilang Endi S, ditemukan tewas saat mengikuti pendidikan dan latihan (diklat). Selain itu, keluarga juga kaget karena menemukan luka lebam dan darah di tubuhnya.

Baca Juga: Naas, Mahasiswi Semester 5 di Jogja Bunuh Diri Akibat Stres Kuliah

Penemuan Luka Lebam dan Darah

Mahasiswa UNS Tewas Saat Diklat Menwa, Keluarga: Muka Lebam dan Ada  Darahnya - Suara Surakarta
Gambar Gilang (Foto: Suara Surakarta)

Sadarno, salah satu kerabat korban mengungkapkan pada bagian muda terdapat lebam dan masih ada jejak darah.

“Bagian muka ada yang lebam dan masih ada darahnya. Bagian punggung juga lebam,” ujarnya di rumah duka, Dukuh Keti, RT 2/RW5, Desa Dayu, Kecamatan Krangpandan, Kabupaten Karanganyar, Senin (25/10).

Pemeriksaan jenazahnya pun di rumah duka. Sebab rumah sakit RSUD dr Moewardi Solo belum bisa melakukannya. Selain itu, keluarga pun tak bisa ikut melakukan pemeriksaan jika di rumah sakit.

Sementara itu, pihak keluarga menduga Gilang meninggal dalam kondisi tidak wajar. Kemudian mereka bermusyawarah dan memutuskan agar segera melakukan autopsi terhadap jasad untuk mengetahui penyebab kematiannya.

Baca Juga: Heboh! Mahasiswa Diculik dan Mobil Barunya Dirampok oleh Anggota Polisi

Belum Ada Keterangan Lebih Lanjut

Jenazah Dua Mahasiswa UNS Tewas Di Wakatobi Dipulangkan | Republika Online
Ilustrasi jenazah (Foto: Republika)

Sebelumnya, pihak kepolisian mendapat kabar bahwa ada salah satu mahasiswa UNS Solo meninggal dunia setelah mengikuti kegiatan pendidikan dan latihan (diklat), Minggu (24/10).

Hingga sekarang, kasus ini masih dalam proses penyelidikan. Beradasarkan informasi, mahasiswa tersebut berinisial GE, warga Karangpandan, Karanganyar.

Kasatreskrim Polresta Solo, AKP Djohan Andika, mengkonfirmasi terkait hal tersebut.

“Benar ada kejadian tersebut,” kata Djohan melalui pesan Whatsapp, Senin (25/10).

Djohan mengaku belum bisa memberikan keterangan lebih jauh mengenai kasus kematian Gilang. Aparat kepolisian masih menunggu kesediaan dari keluarga korban terkait proses autopsi terhadap jenazah korban.

Autopsi bertujuan untuk mengetahui penyebab pasti mahasiswa UNS Solo tersebut meninggal. Djohan mengatakan, kepolisian masih berupaya mendatangi rumah keluarga korban di Karanganyar.

Kemudian, polisi juga masih mengumpulkan keterangan dari pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan tersebut sembari menunggu kepastian autopsi. Akan tetapi, hingga saat ini belum ada keterangan lebih lanjut dari pihak kampus.

Menurut informasi yang telah diperoleh, Minggu (24/10), korban mengikuti kegiatan diklat salah satu organisasi kemahasiswaan kampusnya yang digelar di kawasan Jurug, Jebres, Solo.

Mahasiswa UNS Meninggal Saat Diklat, Ada Bukti Luka Lebam dan Darah

Itulah ulasan mengenai Gilang, seorang mahasiswa UNS Solo yang meninggal saat diklat. Hingga saat ini pihak kepolisian masih mengumpulkan keterangan dan bukti-bukti akan tewasnya Gilang.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan serta aktifkan notifikasinya ya. Sampai jumpa.

Baca Juga: Mengsedih! Mahasiswa Dapat Nilai Jelek Gegara Gambar Terlalu Bagus

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150