Opini

Lebih Susah Mana, Skripsi atau Olimpiade Anak SMA, sih?

Ahmad Zainuri 18 Mei 2021 | 07:14:28

zonamahasiswa.id - Menjadi mahasiswa memang selalu berbeda dengan seorang siswa. Mulai dari mata pelajaran hingga dengan waktu yang mereka habis tentu semuanya berbeda, namun ada satu hal yang janggal dari Mimin setelah iseng membaca komentar Sobat Zona tentang skripsi dan olimpiade lebih susah mana?

Terlintas cukup menarik, membuat Mimin flashback ke mana-mana dulu saat mengikuti Olimpiade Kimia (OKI) tingkat regional, ya sekalipun hanya sebatas pengen dekat dengan sang mantan, setidaknya punya pengalaman mengikuti olimpiade.

Baca Juga: Mengapa PTN Dianggap Lebih Bagus Daripada PTS, Begitupula Sebaliknya?

Sedikit Jawaban

Ilustrasi olimpiade (Foto: Tempo)

Sedikit jawaban terhadap komentar dari warganet yang gemesnya tidak 'ketulungan' perlu kalian ketahui bahwa perbandingan antara olimpiade dan juga skripsi tentunya berbeda. Secara proses menyelesaikan berbeda, hingga cara mengerjakannya berbeda. Karena olimpiade lebih kepada menguji kemampuan menjawab soal, sementara skripsi menguji kemampuan kita dengan tugas akhir menulis sebuah penelitian.

Mungkin bagi mahasiswa yang dulunya pernah baper sama dosen yang super kiler tentu akan menganggap skripsi rumit, susah, dan bikin otak kita kocar kacir entah kemana.

Sebaliknya, bagi yang pengalaman ikut kompetisi olimpiade kesana kemari mungkin juga susah memecahkan puluhan soal dan ratusan soal uji coba untuk melatih kemampuan kita.

Tapi, keduanya menurut Mimin memang sama-sama sulit, akan tetapi tergantung bagaimana ia menghadapi semua problematika dan tantangan tersebut. Karena semuanya tentu akan berbeda satu sama lain apabila Sobat Zona ketahui.

Mimin selaku mantan gemblengan olimpiade kimia memang dulunya belajar dengan ratusan hingga ribuan soal uji coba untuk mengetes kemampuan Mimin, bayangkan sampai-sampai rambut Mimin rontok dan tidak tumbuh sampai sekarang.

Sebaliknya, mantan penikmat skripsi juga mendapatkan dosen yang menurut sebagian kalangan mahasiswa kiler, tapi selama Mimin konsultasi biasa-biasa saja. Tidak se ketat dulu pas masih ikut olimpiade.

Baca Juga: Dear Mahasiswa Akhir, Lebaran Tahun Ini Lebih Baik Ditanya Kapan Nikah atau Kapan Lulus?

Satu Hal yang Harus Di Garis Bawahi

Ilustrasi skripsian (Foto: IDN Times)

Satu hal, menurut Mimin semua tidak bisa Sobat Zona samakan dan juga tidak bisa kalian pisahkan antara lebih susah olimpiade ataupun skripsi, selama kita menjalani dengan niatan baik dan usaha yang bulat sebenarnya tidak susah. Karena susah itu datang dari diri kita sendiri.

Sebaliknya, ketika Sobat Zona memandang semua itu dengan perasaan berbeda maka akan ada saat Sobat Zona justru kurang niat dalam mengerjakan salah satunya. Karena semua akan mudah selama kita bisa mengatur dengan baik semua yang menjadi tantangan dihadapan kita.

Jadi, jangan anggap salah satunya susah. Mimin selaku mantan kedua-duanya merasa biasa-biasa saja, karena selama itu Mimin mengonsep sedemikian rupa untuk menghasilkan sebuah penelitian dan hasil olimpiade yang terbaik

Lebih Susah Mana, Skripsi atau Olimpiade Anak SMA, sih?

Jadi, untuk apa kita memperbandingkan keduanya? Lebih baik kita jaga diri kita, perkuat niat kita, dan jalani setiap tantangan entah olimpiade maupun skripsian. Semua memiliki porsinya masing-masing.

Jangan lupa aktifkan notifikasi postingan website Zona Mahasiswa untuk tetap update informasi menarik lainnya.

Baca Juga: Drama Lebaran Mahasiswa Bersama Covid-19

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150