zonamahasiswa.id – Halo, Sobat Zona! Apa kabar? Seperti biasa Mimin akan membagikan informasi menarik, yaitu 7 etika mengirim tugas vie email ke dosen. Sebagai mahasiswa, kita sering sekali mendapatkan tugas yang pengumpulannya melalui email pribadi dosen.

Selain itu, terkadang juga bingung bagaimana format pengiriman tugas kepada beliau. Oleh karena itu, yuk simak ulasan berikut dan selamat membaca!

Baca Juga: Tips Jitu Membuat Makalah Agar Bisa Terbit Jadi Jurnal

Perhatikan Format Pengiriman Tugas

Hal pertama yang harus Sobat Zona perhatikan ketika mengirim tugas ke dosen via email, yaitu memperhatikan format pengiriman tugas. Biasanya, ada beberapa dosen yang sudah memberikan formatnya agar memudahlan beliau dalam mendata siapa saja yang sudah mengumpulkan.

Misalnya, Nama_NIM_Mata Kuliah_Angkatan. Usahakan semua format terisi dengan benar, jangan sampai ada kesalahan terutama pada NIM (Nomor Induk Mahasiswa). Kemudian, ada juga dosen yang menentukan format untuk subjek email.

Gunakan Bahasa Formal

Walaupun perkuliahan dilakukan secara daring, kita harus tetap berbicara formal kepada dosen termasuk saat mengirimkan tugas via email. Maksud berbicara formal adalah memperhatikan etika antara dosen dan mahasiswa saat berbicara. Gunakan kalimat pembuka dan penutup yang baik, misalnya, "Selamat pagi Bapak/Ibu..."

Selain itu, sampaikan maksud dan tujuan Sobat Zona dengan baik serta tidak berbelit. Kalian bisa menggunakan poin-poin, agar memudahkan beliau maksud kalian mengirim email.

Memperkenalkan Diri

Etika mengirim email tugas ke dosen, yaitu memperkenalkan diri. Hal ini yang sering dilupakan oleh mahasiswa, sehingga membuat dosen kebingungan. Karena, kebanyakan dosen tidak hanya mengampu satu mata kuliah saja, tapi bisa dua hingga tiga.

Pastikan perkenalkan diri dengan format nama, jurusan, dan angkatan. Kemudian, jelaskan secara singkat maksud dan tujuan kalian mengirim email tersebut.

Sampaikan Tujuan

Hal yang harus Sobat Zona perhatikan saat mengirim tugas ke email dosen adalah menyampaikan tujuan. Kalian bisa menambahkan keterangan tujuan dalam email tersebut.

Misalnya, "Sehubungan dengan tugas penelitian yang diberikan pada tanggal/bulan/tahun. Berikut saya lampirkan artikel ilmiah yang telah saya buat".

Baca Juga: 5 Rekomendasi Aplikasi Beasiswa Gratis, Recommended!

Bersikap Baik dan Sopan

Sebagai mahasiswa, hendaknya kita menegtahui etika mengirim tugas ke dosen melalui email. Salah satunya dengan bersikap baik dan sopan, yang bisa Sobat Zona tunjukkan melalui email yang kalian kirim. Kalian juga harus memperhatikan waktu pengiriman email. Jangan mengirim terlalu larut, maksimal pukul 7 malam, agar tidak mengganggu beliau istirahat.

Jangan menggunakan kalimat yang terkesan menuntut atau memerintah. Kalian bisa menambahkan kalimat, "Mohon maaf apabila terdapat kesalahan...". Lalu, ucapkan terima kasih dan salam untuk menjaga kesopanan.

Periksa Ulang Email

Setelah seluruh format penulisan terisi dengan baik, jangan terburu-buru mengirim. Melainkan cek kembali, dari segi penulisan hingga bahasa. Kemudian, yang paling penting jangan sampai salah mengirimkan file tugas.

Gunakan Ejaan yang Baik dan Benar

Dan yang terakhir adalah menggunakan ejaan yang baik dan benar. Hal ini dimaksudkan agar menjaga profesionalitas dan kesopanan sebagai mahasiswa. Hindari penggunaan bahasa atau kalimat yang tidak terstruktur. Usahakan hindari typo atau salah ketik, agar tidak membuat dosen Sobat Zona bertanya-tanya apa maksud kalian.

Jangan Sampai Salah, Inilah 7 Etika Mengirim Tugas via Email ke Dosen

Itulah ulasan mengenai 7 etika mengirim tugas via email ke dosen. Jangan lupa teliti dan tetap menjaga kesopanan ya!

Semoga ulasan ini bermanfaat untuk Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti update informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan dengan mengaktifkan notifikasi website zonamahasiswa.id. Sampai jumpa!

Baca Juga: Inilah 4 Tips Sukses Kuliah dari Mahasiswa UI Peraih IPK Tertinggi