zonamahasiswa.id - Halo Sobat Zona, apakah kamu baru memulai mengerjakan skripsi belakangan ini? Mungkin kamu sedang bingung bagaimana cara memulai menulis bab satu pendahuluan. Bab ini sangat penting untuk keseluruhan penelitianmu ke depannya. 

Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Kalau Kalian Ngeblank saat Sidang

Bab satu bisa dianggap sebagai fondasi dari seluruh penelitian yang akan kamu uraikan di bab-bab berikutnya. Jangan khawatir tentang format penulisan, paragraf, atau topik yang ingin kamu tulis. Ikuti lima tips ampuh berikut ini untuk menyelesaikan bab 1 pendahuluan skripsimu. Sangat mudah!

1. Tentukan dan pastikan kamu sudah punya gambaran latar belakang penelitian yang jelas

Sebelum melakukan penelitian, pasti kamu sudah merencanakannya, kan? Mulai dari mengamati masalah yang ada dan mempertimbangkan untuk meneliti objek tersebut. Atau mungkin kamu belum melakukan riset kecil-kecilan sama sekali dan hanya ikut-ikutan proyek dosen atau asal-asalan? 

Tenang saja, kamu masih bisa menyusun bab satu ini tanpa kebingungan. Lakukan riset kecil sekarang juga sebelum terlambat. Ini berguna untuk memperjelas dan memberikan gambaran tentang latar belakang penelitianmu. 

Kamu bisa mencari referensi dari jurnal, berita, atau media lainnya yang mengungkap masalah dalam penelitianmu. Catat semua referensi yang menurutmu kredibel dan relevan dengan topik penelitianmu. Semua itu akan membentuk gambaran yang jelas dan memudahkanmu menyelesaikan bab-bab selanjutnya.

2. Awali dengan arti penting dari objek penelitianmu di sub bab awal latar belakang

Saat menulis bab pertama pendahuluan, biasanya kamu akan menuliskan sub bab pertama yaitu latar belakang. Nah, disini kamu bakal kebingungan, kalimat apa yang cocok untuk dijadikan paragraf awal. Gampang kok, kamu cukup tuliskan arti pentingnya saja dahulu.

Arti penting disini maksudnya adalah apa seberapa besar imbas penelitian kamu ini terhadap akademik dan masyarakat. Misal penelitianmu tentang cara budidaya pisang emas, maka kamu bisa menuliskan arti penting dari pisang emas. 

Bisa berupa budidayanya seperti hasil panen sudah mencapai berapa ton akhir-akhir ini dan cara budidaya apa saja yang sudah dilakukan belakangan ini. Hindari mencantumkan hal yang tidak ada kaitannya dengan penelitianmu, ya. Contohnya topik tentang budidaya, maka tidak perlu mencantumkan produk olahan pisang emas, seperti sale ataupun kripik dan sebagainya. Gunakan referensi terbaru untuk data dan fakta yang kamu cantumkan. Hal itu berguna agar penelitianmu terlihat profesional dan terkini, lho.

3.  Lanjutkan dengan masalah yang terjadi atau alasan kamu meneliti topik itu, di paragraf kedua

Setelah menyelesaikan paragraf pertama, langkah berikutnya adalah menuliskan masalah terkini di paragraf kedua. Jelaskan alasan mengapa kamu memilih untuk meneliti objek tersebut. Misalnya, jika kamu meneliti budidaya pisang, masalah yang mungkin terjadi adalah banyaknya pisang yang terbuang saat panen. 

Selain itu, kamu bisa mengaitkannya dengan penurunan hasil panen dari tahun ke tahun serta penurunan kualitas pisang yang signifikan. Pastikan setiap fakta dan data yang kamu cantumkan berasal dari sumber yang valid. 

Hindari menulis dengan asal-asalan, mengarang, atau fiktif. Kamu bisa menuliskan masalah yang terjadi dalam lebih dari satu paragraf untuk membuat penelitianmu lebih rinci dan mendalam.

4. Paparkan solusi-solusi yang bisa menjawab masalah tersebut dan kaitkan dengan penelitianmu

Tahap berikutnya adalah menjelaskan solusi-solusi yang bisa diterapkan untuk mengatasi masalah yang telah dijelaskan sebelumnya. Cantumkan solusi-solusi yang relevan agar penelitianmu kuat. Kamu juga bisa mencantumkan penelitian terbaru yang dapat membantu menyelesaikan masalah tersebut. 

Di paragraf terakhir, sebutkan potensi penelitianmu dalam menyelesaikan masalah yang telah dijelaskan. Misalnya, jika penelitianmu tentang efektivitas budidaya pisang emas dengan pupuk organik, kamu bisa menyatakan bahwa kelebihan pupuk organik dapat meningkatkan hasil panen pisang emas, yang saat ini menurun karena penggunaan pupuk kimia.

5. Tulis sub bab baru berupa rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian

Untuk menyelesaikan bab pertama atau pendahuluan, kamu perlu menulis dua sub bab terakhir, yaitu rumusan masalah serta tujuan dan manfaat penelitian. Rumusan masalah merupakan satu sub bab tersendiri, sedangkan tujuan dan manfaat digabungkan menjadi satu sub bab.

Pastikan rumusan masalah yang kamu tulis adalah masalah yang bisa kamu jawab di akhir penelitianmu. Begitu pula, tujuan penelitian harus selaras dengan rumusan masalah. Jika rumusan masalahnya ada tiga, maka tujuan penelitian juga harus ada tiga.

Untuk manfaat penelitian, jabarkan manfaatnya bagi ilmu pengetahuan, pembaca, maupun para peneliti yang akan melanjutkan penelitianmu di masa mendatang.

Yang Baru Mulai Skripsian Harus Tahu! Tips Menulis Pendahuluan Bab 1

Kelima tips di atas dapat membantu kamu dalam mengerjakan bab satu pendahuluan skripsi. Cukup ikuti tips dan saran yang sudah dijelaskan. Skripsimu pasti akan selesai dengan cepat. 

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca juga: Mahasiswa Wajib Tahu! Ini Hal-hal yang Harus Kamu Persiapkan Sebelum Seminar Proposal