Berita

Viral! Anak Anggota DPRD Tendang dan Tinju Tukang Parkir Hingga Sempoyongan

Alif Laili Munazila 31 Januari 2023 | 19:14:53

Zona Mahasiswa - Status wakil rakyat selama ini sering disalah gunakan para pejabat ketika terjun ke lingkungan luar. Sama halnya seperti video yang sedang viral di media sosial. Seorang anak anggota DPRD diketahui menganiaya tukang parkir di hadapan banyak orang hingga korban hampir tersungkur.

Baca juga: Mobilnya Terperosok, Seorang PNS Ngamuk dan Acungkan Pistol ke Warga di Lebak, Banten

Kronologi Kejadian

Profesi sebagai tukang parkir di Indonesia rawan mendapatkan perlakuan tak manusiawi dari orang lain. Seperti yang dialami Suwardi, seorang tukang parkir yang dianiaya oleh anak anggota DPRD Wajo bernama Aan Saputra Wijaya.

Insiden penganiayaan tersebut diketahui terjadi di Jalan Andi Paggaru, Kelurahan Teddaopu, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Penganiayaan oknum anak anggota DPRD tersebut diketahui terjadi pada hari Senin (30/1) dan terekam kamera CCTV.

Suwardi sendiri adalah seorang tukang parkir di depan Toko MR. DIY Sengkang, Jalan Andi Paggaru. Aksi penganiayaan anak anggota DPRD kepadanya itu terekam kamera CCTV toko tersebut hingga akhirnya video itu viral di media sosial.

Suwardi pun memberikan kesaksiannya pasca mendapatkan perlakuan semena-mena dari anak anggota DPRD tersebut. Ia mengaku jika Aan saat itu hendak pergi ke sebuah acara pesta pernikahan.

"Kan mau ke pesta, dia parkir di jalan masuk toko mobilnya, saya arahkan untuk maju sedikit," ucap Suwardi pada hari Selasa (31/1). Suwardi mengatakan jika dirinya hanya berniat untuk menggeser sedikit mobil pelaku agar tidak menghalangi konsumen yang akan datang ke toko tersebut.

Suwardi kala itu berusaha menjelaskan kepada Aan agar pelaku mau memindahkan mobilnya ke tempat parkir agar tidak menghalangi pengguna lain yang akan parkir di lokasi tersebut.

Namun, Aan yang masih tak terima malah menelepon petuga Dinas Perhubungan (Dishub) Wajo. "Akhirnya itu orang panggil Petugas Dishub, dan datang, tetapi itu orang pergi pesta. Saya minta kasih saja kunci mobilnya, tetapi dia tidak kasih," terang Suwardi.

Karena tak mendapatkan jalan tengah, Suwardi pun akhirnya bergegas mendorong mobil minibus warna hitam yang diparkir tepat di pintu masuk depan Toko MR.DIY. Tiba-tiba, Aan datang menghampiri dari arah seberang jalan.

Aan yang datang dari seberang jalan tiba-tiba saja menganiaya Suwardi. Dalam rekaman CCTV tersebut, anak anggota DPRD Wajo tersebut terlihat menendang hingga meninju sebanyak satu kali Suwardi hingga korban hampir jatuh tersungkur saking kerasnya pukulan yang diterima.

Namun korban masih bisa menguasai dirinya setelah mendapatkan perlakuan tak terpuji dari anak wakil rakyat tersebut. Ia pun segera menepi menghindari pelaku untuk menghindari tindak kekerasan lebih lanjut dari pelaku.

"Saya langsung pusing waktu sudah dipukul itu," ujar Suwardi. Tak berhenti sampai di situ, petugas Dishub Wajo yang ada di lokasi saat itu malah tidak membantu mendamaikan kedua pihak. Sebaliknya, pihak dari Toko MR.DIY yang malah membantu.

Pasca mendapatkan penganiayaan tersebut, Suwardi sampai harus mendapatkan pemeriksaan visum di rumah sakit. "Saya sudah visum juga di rumah sakit, saat ini saya di Polres diperiksa," ujar Suwardi.

 

Klarifikasi Dari Pelaku

Setelah video penganiayaan yang ia lakukan viral di media sosial, Aan akhirnya membuat video klarifikasi permintaan maafnya. Ia mengunggah video klarifikasi tersebut di media sosial dan mengatakan jika dirinya tersulut emosi hingga akhirnya menganiaya Suwardi.

"Video yang beredar di media sosial merupakan video yang tidak utuh seutuhnya," tukas Aan dalam video klarifikasinya.

Aan juga mengungkapkan dalam videonya tersebut jika hari itu ia hendak menghadiri acara pesta pernikahan yang dilaksanakan di gedung seberang Toko MR.DIY tersebut.

Saat dirinya berhenti parkir di depan toko tersebut, kaca mobilnya diketuk-ketuk oleh seorang tukang parkir. "Pada saat itu diketuk-ketuk, saya sudah mengertilah bahwa mungkin lahan parkirnya saya tempati," ujar Aan.

Aan mengaku jika kala itu ia dan Suwardi sudah membicarakan hal itu baik-baik. Ia juga beralasan jika istrinya kala itu sedang hamil tua sehingga mustahil untuk parkir di lokasi yang jauh dari lokasi acara.

Aan mengatakan jika Suwardi yang mengucapkan kata-kata yang tidak pantas sehingga sempat terjadi cekcok. Hingga akhirnya pihak Dishub Wajo yang ia telepon datang untuk membantu melerai, ujar Aan.

Setelah menghadiri acara pesta pernikahan tersebut, Aan melihat jika mobilnya didorong oleh Suwardi. Melihat aksi Suwardi tersebut, Aan akhirnya terpicu emosinya hingga memukul Suwardi.

Mobil milik Aan diketahui mobil berwarna jingga dalam video tersebut. Namun setelah melakukan penganiayaan tersebut, Aan mengaku khilaf atas perbuatannya.

Kepala Polres Wajo, AKBP Fatchur Rochman membenarkan jika sudah terjadi peristiwa penganiayaan yang dilakukan oleh anak anggota DPRD tersebut. "Betul ada terjadi tindak pemukulan itu, sudah ada laporan polisi, yang melapor keluarga korban," ujar Fatchur pada hari Selasa (31/1).

Viral! Anak Anggota DPRD Tendang dan Tinju Tukang Parkir Hingga Sempoyongan

Itulah ulasan mengenai kasus penganiayaan yang dilakukan oleh anak anggota DPRD kepada seorang tukang parkir dengan cara menendang hingga meninju korban lantaran pelaku tak terima mobilnya dipindahkan dari tempatnya.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca juga: Kurir Paket COD Nyaris Tewas Gegara Ditusuk Konsumen Yang Enggan Bayar

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150