zonamahasiswa.id - Pergaulan bebas anak muda masa kini kian meresahkan masyarakat, terutama orang tua. Baru-baru ini, seorang mahasiswi Universitas Hasanuddin (Unhas) menggemparkan publik karena ditemukan tak bernyawa di kamar kosnya. Ternyata setelah diusut, diduga ia dibunuh oleh pacarnya sendiri.
Kronologi Kejadian
Sungguh malang nasib Masra (21), mahasiswi Fakultas Kehutanan (Fahutan) Universitas Hasanuddin (Unhas) yang ditemukan meninggal di kamar kosnya sendiri yang beralamatkan di Jalan Sahabat Raya, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar.
Masra ditemukan meninggal pada Sabtu (10/6) lalu sekitar pukul 18.15 WITA. Hal itu diungkapkan langsung oleh Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol M Ngajib.
Awal mula penemuan jasad Masra ini diketahui oleh tetangga kosnya yang melihat tempat penampungan air di rumah kos itu yang tak kunjung penuh. Setelah diselidiki, ternyata sumber masalahnya berasal dari kamar Masra.
Dari dalam kamar Masra, terdengar jika kran kamar mandi Masra terus menyala sehingga menimbulkan suara air mengalir tumpah terus. Akhirnya, tetangga kos Masra berusaha menghubungi mahasiswi semester 6 itu namun tak mendapatkan jawaban.
Akhirnya, para saksi yakni tiga perempuan tetangga kos Masra bersama-sama berusaha membuka kamar korban. Begitu terkejutnya mereka ketika melihat Masra dalam kondisi tidur telentang dan tangannya yang lebam kebiruan.
Selain itu, para saksi juga melihat jika muka Masra terlihat kebiruan juga. Bibirnya terlihat hitam lebam dan ada bekas darah kering dari mulutnya. Hidungnya pun juga mengeluarkan busa.
Dari sana, tetangga kos itu lantas menelepon pacar Masra, yakni Joshua alias J. J yang datang pun memeriksa kondisi Masra dan mengatakan jika denyut nadi Masra sudah tak ada.
Setelah mengecek korban, akhirnya J pun memesan taksi online dan membawa Masra ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar. Tapi setibanya di sana, Masra akhirnya resmi dinyatakan sudah meninggal dunia oleh pihak dokter.
Ternyata Dibunuh Pacar Karena Hamil
Setelah sempat jadi teka-teki selama beberapa saat, akhirnya misteri kematian Masra ini menemukan titik terang. Joshua alias J yang tak lain adalah pacar Masra disimpulkan polisi sebagai pelaku pembunuhan.
"Kami menyimpulkan bahwa ada satu orang inisial J, dia adalah pacar korban yang kita patut duga yang bersangkutan adalah pelaku daripada pembunuhan," tutur Kombes Pol M Ngajib pada hari Senin (12/6) lalu.
Dari penuturan Ngajib, dikatakannya jika J berniat menghabisi nyawa korban karena ingin menggugurkan kandungan kekasihnya itu. Ternyata, Masra meninggal dalam kondisi hamil 4 bulan.
"Kemudia juga dari hasil autopsi diperoleh ada di dalam tubuh korban ini janin umur 4 bulan," ungkap Ngajib.
Hal itu juga didukung dengan ada banyaknya bukti kekerasan di tubuh korban. "Dari hasil visum yang dilakukan rumah sakit dan autopsi oleh dokter forensik didapatkan bahwa ada beberapa dugaan luka akibat kekerasan di antaranya sebelah mata pipi kiri dan kepala bagian belakang ada tanda-tanda kekerasan," tutur Ngajib.
Pihak Polrestabes Makassar pun sudah mengamankan beberapa barang bukti terkait kasus ini, di antaranya adalah pakaian korban. Adapun untuk motif yang dilakukan oleh pelaku adalah ingin menggugurkan kandungan korban.
"Kalau motifnya dari keterangan pertama, obat itu diambil dari obat yang dimiliki korban. Ini dari pelaku ingin menggugurkan janin di dalam badannya (korban)," ucap Ngajib.
Kombes Pol M Ngajib pun mengatakan jika selain Masra adalah korban pembunuhan, Masra juga diduga dianiaya di kosnya sendiri. "Korban dianiaya di kos," ucap Ngajib.
Pihak kepolisian menerangkan jika pelaku memberikan obat-obatan yang ditemukan di sekitar tubuh korban untuk menggugurkan kandungannya.
Diketahui, Joshua dan Masra baru menjalin hubungan asmara selama satu bulan ini. Namun Masra ditemukan meninggal dengan kondisi janin berumur 4 bulan. Untuk itu, pihak kepolisian pun masih berusaha menyelidiki siapa ayah dari janin malang ini.
Atas perbuatannya, J pun terjerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. "Pelaku saat ini telah ditahan di Polsek Tamalanrea untuk proses hukum lebih lanjut," tandas Ngajib.
Berikut ini merupakan konferensi pers langsung dari Polrestabes Makassar yang menjelaskan mengenai duduk perkara kematian Masra, mahasiswi Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin.
Sebelumnya Diduga Sakit, Ngerinya Fakta Mahasiswi Unhas Tewas di Kos Dibunuh Pacar, Padahal Sedang Hamil 4 Bulan!
Itulah ulasan mengenai kasus kematian mahasiswi Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin di kamar kosnya yang diduga dibunuh oleh pacarnya sendiri dalam kondisi mengandung janin 4 bulan.
Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.
Komentar
0