Inspirational Story

Kisah Gita Gutawa, Musisi yang Bertalenta dan Memperjuangkan Pendidikan

Zahrah Thaybah M 30 Januari 2021 | 11:24:37

zonamahasiswa.id – Industri musik Indonesia memang tak pernah padam karena kehadiran para musisi muda berbakat, salah satunya adalah Gita Gutawa. Putri dari Erwin Gutawa ini bahkan sudah terjun menjadi produser untuk grup Di Atas Rata-Rata. Pencapaian Gita ini sangat luar biasa dalam dunia musik. Selain itu, rupanya ia juga sangat memperjuangkan dan memperhatikan pendidikannya. Yuk, simak kisah inspiratifnya!

Baca Juga: Kisah Moorissa Tjokro, Wanita Indonesia di Balik Kecanggihan Mobil Tesla

Sudah Berprestasi Sejak TK

Gambar Gita Gutawa di hari kelulusan sarjananya (Foto: RMOLBanten.com)

Aluna Sagita Gutawa atau yang lebih dikenal dengan Gita Gutawa, merupakan musisi berkebangsaan Indonesia, sekaligus putri dari komponis terkenal Indonesia, Erwin Gutawa. Ia  merupakan sosok wanita yang sudah menarik perhatian dan inspiratif sejak debutnya pertama kali tahun 2008.

Lalu pada tahun 2009, Gita terpilih menjadi duta muda pertama yang ikut berperan secara langsung dalam pengambilan keputusan perusahaan. Ia secara langsung dipilih oleh Sampoerna Foundation, yang dijalankan oleh perusahaan investasi Sampoerna Strategic.

Kisah inspiratifnya dimulai saat TK dan Sekolah Dasar Bakti Mulya 400. Gita selalu terpilih menjadi siswa terbaik selama lima tahun berturut-turut. Kemudian bersekolah di SMP Al-Izhar, walaupun sudah menjadi artis terkenal ia malah menganggap bahwa menghadiri sekolah biasa lebih menarik, sebab mempunyai banyak teman dan kesempatan untuk bersosialisasi pun tinggi.

Setelah itu, Gita melanjutkan Sekolah Menengah Atas di BINUS School, Simprug dan melanjutkan pendidikan sarjananya di University of Birmingham dengan mengambil Jurusan Ekonomi. Semasa berkuliah musisi cantik ini juga sempat menjadi mahasiswa berprestasi di Birmingham.

Pada tahun 2014, wanita kelahiran 11 Agustus 1993 ini langsung melanjutkan pendidikan masternya di London School of Economics and Political Science, Inggris dengan beasiswa LPDP. Kemudian lulus pada pertengahan 2015 dengan mengambil jurusan Culture and Society.

Berkarier Sejak Usia 11 Tahun

Gambar Gita Gutawa bersama keluarganya (Foto: idntimes.com)

Sedikit flashback, Gita Gutawa menceritakan bahwa ia sudah memulai perjalanan musiknya sejak berusia 11 tahun.

"Aku mulai karir nyanyi dari SD umur 11 tahun sama ADA Band waktu sibuk-sibuknya pas zaman aku SMP. Pastinya banyak suka dan duka. Aku belajar banget cara atur waktu yang baik. Sebelum masuk industri musik aku udah janjian sama papa-mama, boleh nyanyi tapi pendidikan nilainya gak boleh turun," ujar Gita.

Ada sebuah cerita menarik saat Gita Gutawa harus membagi waktu antara musik dan sekolah. Pernah suatu ketika harus absen sekolah selama 10 hari lamanya. Namun, wanita ini bisa membuktikan jika karir di dunia musik sama sekali tak mengganggu sekolahnya.

"Aku berusaha buktiin itu semua. Harus ada yang dikorbanin kayak tidur berkurang karena malemnya nyanyi dan pagi sekolah. Kadang gak bisa main bareng teman. Tapi itu bagian dari proses," ujar Gita Gutawa.

"Aku memang dari dulu di belakang panggung sambil belajar. Alhamdulilah dari dulu selalu juara umum di sekolah. Aku mau buktiin kalau nyanyi gak membuat nilai turun walaupun waktu tidur dan main berkurang. Tapi dalam satu bulan aku minta ada waktu weekend yang kosong untuk bisa main sama temen-temen," ujarnya.

Baca Juga: Anak Muda Inspiratif! Baru 21 Tahun Sudah Jadi Mahasiswi S3 ITB, Inilah Kisah Maya Nabila

Sumbangkan Pendapatan untuk Pendidikan Indonesia

Gambar salah satu album Gita Gutawa (Foto: i.scdn.co)

Menjadi sosok yang sukses dan cemerlang dalam dunia pendidikan dan musik, tak membuat Gita Gutawa lupa diri. Ia bahkan menyumbangkan hasil penjualan album Harmoni Cinta untuk menyekolahkan anak-anak Indonesia yang hidup dalam kemiskinan.

Setiap penjualan dua puluh album cukup untuk menyekolahkan satu anak dan dana yang dialirkannya untuk sumbangan pendidikan bagi anak jalanan.

Hal tersebut bisa terlaksana karena putri Erwin Gutawa tersebut terpilih sebagai duta pendidikan oleh Sampoerna Foundation. Menurut Gita itu adalah salah satu sumbangsihnya untuk bangsa.

Ia amat menyayangkan anak-anak Indonesia yang putus sekolah, dan merasa bahwa dirinya merupakan orang yang beruntung. Sebisa mungkin juga Gita membantu mereka jadi penerus bangsa.

Projek Album untuk Melestarikan Lagu Nasional

Gambar Gita Gutawa (Foto: Kumparan.com)

Pada tahun 2017, tepat di hari kelahirannya, Gita Gutawa merilis album terbarunya yang berjudul 'Gita Puja Indonesia'. Putri dari komposer Erwin Gutawa ini mengaku jika ide awal pembuatan albumnya tersebut didapatnya sejak masih duduk di bangku kuliah.

"Gita Puja Indonesia itu dulu aku dapat inspirasi waktu kuliah di Inggris S-2.”

Menurut Gita, Indonesia merupakan negara yang unik karena memiliki lagu Nasional yang cukup banyak dan memiliki tema yang berbeda.

"Aku banyak baca tentang Indonesia, aku menyadari Indonesia yang unik, negara kita punya lagu Nasional yang begitu banyak. Kalau negara lain punya lagu kebangsaan satu. Kita punya katalog lagu Nasional yang banyak, tapi temanya juga banyak, soal pahlawan, guru, dan lain-lain. Ini menarik sekali karena bangsa kita punya lagu nasional yang banyak," ujar Gita.

Karena beranekaragamnya lagu Nasional yang dimiliki Indonesia, kemudian membuat Gita terpanggil untuk mendaur ulang lagu-lagu tersebut.

"Jadi itu seriusnya. Saat itu saya juga merasa terpanggil dan apa yang bisa saya perbuat. Saya sedih, nggak mau lagu Nasional terabaikan dan jadi cuma paksaan yang harus dipelajari di sekolah atau upacara. Jadi saya memulai project ini," kata Gita.

Teori Bola Salju

Gambar Gita Gutawa (Foto: indahsetiyani16.com)

Seperti teori bola salju atau snowballing, semakin bergulir semakin menebal lapisan esnya.

“Begitu pun dengan perjuangan, akan semakin membawa banyak inspirasi dan membuka berbagai kesempatan,” pungkasnya.

Kisah Gita Gutawa, Musisi yang Bertalenta dan Memperjuangkan Pendidikan

Itulah sepenggal kisah inspiratif Gita Gutawa. Tidak hanya sukses dalam berkarir, namun juga pendidikannya yang sangat cemerlang. Melalui kisahnya kita dapat belajar banyak hal, salah satunya yaitu, harus senantiasa berjuang untuk memperoleh banyak banyak inspirasi dan membuka berbagai kesempatan.

Semoga ulasan ini bermanfaat untuk Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti update informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan dengan mengaktifkan update notifikasi website zonamahasiswa.id. Sampai jumpa!

Baca Juga: Kisah Jan Koum, Pendiri WhatsApp yang Pernah Menjadi Gelandangan

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150