Berita

Viral Polisi Minta Uang 'Damai' Rp600 Ribu, Berakhir Disanksi Mutasi

Nisrina Salsabila 01 Oktober 2022 | 08:27:08

zonamahasiswa.id - Viral sebuah video oknum polisi kedapatan membentak sopir travel di pintu keluar Tol Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Jawa Barat. Oknum tersebut juga sempat mengancam perekam video dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Eelektronik (UU ITE).

Bukan hanya itu, oknum polisi berinisial EF juga dikabarkan menerima uang 'damai' dari pengemudi travel yang ia tilang. Lantas, anggota polisi yang bertugas di Polres Cijeruk tersebut diperiksa.

Baca Juga: Waduh! Wakil Ketua DPRD Depok Suruh Sopir Truk Push Up hingga Berguling di Jalan

Polisi Minta Uang 'Damai' Rp600 Ribu

Menyadur Kompas, polisi itu telah diperiksa oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Kepolisian Daerah Jawa Barat. Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin telah membenarkan hal tersebut.

"Semua sudah dilakukan pemeriksaan oleh Propam Polres Bogor dan Bid Propam Polda Jabar," tuturnya kepada wartawan (29/9).

Terkait hal ini, oknum polisi berinisial EF itu dikenakan sanksi mutasi. Pihak Kapolres Bogor pun meminta maaf kepada masyarakat atas peristiwa yang terjadi menimpa salah satu anggotanya.

"Yang bersangkutan saat ini sudah kami mutasi, demosi, kemudian juga dilakukan penegakan hukum untuk disiplin dan kode etik," kata Iman.

"Bantu kami juga, supaya kami bisa segera mengambil tindakan terhadap anggota kami yang melakukan pelanggaran," sambungnya.

Iman juga meminta masyarakat untuk tak segan melaporkan anggota-anggota polisi yang melakukan pelanggaran. Menurutnya pihak kepolisian akan terus melakukan perbaikan terhadap pelayanan kepada masyarakat, khususnya warga Kabupaten Bogor.

"Kami juga minta maaf kepada masyarakat yang ada di wilayah Kabupaten Bogor apabila pelayanan yang dilakukan belum maksimal," imbuhnya.

Sebelumnya, peristiwa tersebut telah terjadi pada Senin (26/9). Lantas, terkait uang 'damai' itu berawal dari pengendara menawari sejumlah uang dan oknum polisi berinisial EF sempat menolaknya. Namun, akhirnya EF pun tergoda dan menerima uang yang diberikan oleh pengendara.

"Memang yang terjadi adalah ketika si pengendara melakukan pelanggaran lalin. Kemudian pada saat mau dilakukan penilangan, si pengendara meminta untuk damai dalam tanda negatif. Kemudian sempat ditolak juga. Namun dengan alasan titip sidang, akhirnya EF menerima uang itu," ucapnya.

Terpisah, Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana menjelaskan berdasarkan informasi yang diterimanya kejadian itu berawal dari sopir travel yang melanggar ketentuan lalu lintas di Jalan Tol Ciawi-Sukabumi.

"Lagi dilakukan pemeriksaan dulu ya. Intinya warga itu melanggar ketentuan lalu lintas dan sudah diberikan surat tilang. Tapi polisinya dikejar sambil direkam. Sudah dikasih surat tilang juga warna biru," jelas Desi.

Kronologi Kejadian

Berdasarkan video yang beredar di media sosial, terlihat oknum polisi itu duduk di atas motornya sambil memarahi seorang pria yang merupakan sopir travel di pintu keluar Tol Sukabumi.

"Kamu dari tadi saya diemi ngelunjak kamu. Mana kunci mobilnya?" pinta oknum polisi.

"Ini mobil orang," terang sopir travel.

Saat mengetahui dirinya sedang direkam oleh seseorang, lantas oknum polisi itu tiba-tiba memberikan ancaman dengan  Undang-Undang Informasi dan Transaksi Eelektronik (UU ITE).

"Nggak usah ngerekam kamu perempuan, nanti jatuhnya kami ITE nanti kamu ya. Sini handhone-mu," bentaknya sembari mencoba merampas ponsel milik seorang wanita.

Jika melansir melalui video TikTok @hysyhss menyebut oknum polisi itu meminta uang Rp600 ribu dan tak memberikan kesempatan bagi pengendara untuk membela diri.

"Ini di pintu keluar Tol Sukabumi ya. Dia menilang dengan alasan bahwa kami membawa muata penuh di atas mobil dan bilang travel ini adalah angkutan gelap. Mungkin jika memang benar pihak kami yang bersalah, boleh ditegur dulu dengan pantas layaknya manusia dengan manusia, dibicarakan dulu BAIK-BAIK!! Tapi ini nggak! Dia ngomongnya nge gas terus, tidak dikasih kesempatan untuk kami warga biasa untuk sekadar membela diri dan dia juga sempat main kaki ke sopir. Setelah itu dia pun meminta uang 600k sebagai denda kepada kami dengan para penumpah harus ngasih perorangan 100k. Tapi kami keberatan, sopir pun mencoba kasih 300k, tapi ditolak. Selain uang, dia juga meminta kunci mobil dan minta kami semua untuk pulang sendiri-sendiri ke tujuang dengan angkutan umum. Akhirnya kami tidak mau ambil pusing, pihak kami memutuskan untuk memberi uang 500rb kepada dia dan dia pun baru mau menerimanya! Sebelum pergi, HP saya ini sempat digeledah untuk memastikan bahwa video dramatis yang saya ambil sudah dihapus," tulisnya.

Viral Polisi Minta Uang 'Damai' Rp600 Ribu, Berakhir Disanksi Mutasi

Itulah ulasan mengenai seorang oknum polisi yang videonya viral di media sosial karena meminta uang dami Rp600 ribu ke pengendara hingga berakhir diberikan sanksi berupa mutasi.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: Momen Puan Maharani Cemberut Saat Bagikan Kaus, PDIP Beri Penjelasan

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150