Tips

Tips Jawab Pertanyaan saat Interview Beasiswa

Muhammad Fatich Nur Fadli 23 April 2024 | 12:53:10

Zona Mahasiswa - Tahap wawancara dalam proses beasiswa merupakan momen krusial yang dapat menentukan apakah kita akan mendapatkan beasiswa atau tidak. 

Baca juga: Input Nomor di Excel Masih Manual? Pakai Cara Ini Aja!

Penting bagi kita untuk memahami cara menjawab pertanyaan saat wawancara beasiswa karena di sinilah pihak pemberi beasiswa ingin melihat seberapa siap dan layak kita menerima beasiswa tersebut.

Jawaban atau respon yang kamu berikan saat wawancara dapat membantu menentukan apakah kamu bisa mendapatkan beasiswa atau tidak.

Untuk membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan saat sesi wawancara, simak tips yang dikumpulkan dari berbagai sumber berikut ini.

1. Ceritakan tentang diri kamu

Merujuk pada laman Indeed, pertanyaan pertama yang biasanya ditanyakan oleh pewawancara adalah menceritakan tentang diri pribadi kamu. Hal ini juga sering ditemui saat melamar pekerjaan.

Pewawancara ingin mencari hal-hal yang spesifik dan bukan hal-hal yang umum dari pelamar. Kamu perlu menyiapkan jawaban yang tepat dan menonjolkan kelebihan yang kamu miliki.

Contoh jawaban:

Saya Putri, saya sangat menyukai binatang. Sebab itu saya mengambil jurusan ini dan ingin menjadi dokter hewan. Saya senang merawat beberapa hewan kecil dan secara teratur menjadi sukarelawan di tempat penampungan hewan.

Menjadi dokter hewan keliling memungkinkan saya untuk mengamati prosedur dan belajar bagaimana merawat hewan yang terluka. Misalnya, saya membantunya membalut kaki seekor anjing setelah tertabrak mobil.

2. Apa rencana karir kamu?

Untuk menjawab pertanyaan ini, kamu harus menjelaskan rencana karier masa depanmu. Jelaskan apa atau siapa yang menginspirasi kamu untuk menekuni bidang tertentu dan jelaskan alasannya.

Jelaskan juga bagaimana beasiswa ini akan membantumu mewujudkan karir yang kamu inginkan setelah menyelesaikan kuliah.

Contoh jawaban:

Pertama kali saya menyadari bahwa saya ingin merawat orang lain adalah ketika saudara perempuan saya baru saja pulih dari operasi empat tahun yang lalu dan membutuhkan bantuan. Saat ini impian saya adalah menjadi seorang perawat sehingga saya dapat mendedikasikan diri saya untuk membantu orang lain dalam lingkungan yang menyenangkan dan menantang.

Setelah mendapatkan gelar sarjana keperawatan di Universitas Tanjungpura, saya ingin bekerja di sistem perawatan kesehatan lokal untuk mendapatkan pengalaman. Kemudian, saya berniat untuk mengejar gelar magister keperawatan, sehingga saya bisa menjadi seorang praktisi perawat.

Saya ingin bekerja di rumah sakit dekat rumah saya, yaitu di X sehingga saya bisa dekat dengan keluarga saya ketika mereka membutuhkan saya.

3. Mengapa kamu memilih universitas atau program studi ini?

Untuk menjawab mengapa kamu memilih universitas atau program studi ini, kamu bisa menceritakan ketertarikanmu terhadap kampus atau program studi tersebut. Jelaskan juga aspek apa yang menurutmu paling penting.

Contoh jawaban:

Saat pertama kali datang, para mahasiswa dan profesornya sangat ramah, dan saya langsung merasa betah. Saya memilih Universitas X karena program X adalah salah satu dari tiga program yang ada di negara ini.

Memiliki kesempatan untuk bekerja di laboratorium fisika kuantum yang canggih akan memungkinkan saya untuk mendapatkan pengalaman langsung menggunakan teknologi dan peralatan yang sama yang akan saya gunakan dalam karir saya.

4. Apa kegiatan kamu selain belajar?

Menurut laman Glints, mungkin pertanyaan selanjutnya yang perlu kamu siapkan jawabannya adalah kegiatan kamu selain sekolah atau belajar.

Pasalnya, sebagian besar program beasiswa tidak hanya menjangkau siswa yang pintar secara akademis, tetapi juga memiliki keterampilan atau kemampuan lain.

Contoh jawaban:

Saya telah bermain di tim sepak bola SMA saya selama empat tahun, saya dan tim saya akhirnya berhasil mencapai kejuaraan negara bagian tahun lalu. Melalui kegiatan ini, saya telah mempelajari nilai etos kerja yang kuat dan memperoleh kemampuan untuk bekerja dengan baik dengan tim.

Saya juga menjadi sukarelawan di akuarium lokal, yang telah membuka mata saya terhadap dunia biologi kelautan dan konservasi. Saya ingin mengejar karier di bidang ini.

5. Mengapa kamu layak mendapatkan beasiswa ini?

Menanyakan mengapa kamu layak mendapatkan beasiswa adalah cara bagi pelamar untuk mengetahui apakah kamu benar-benar menginginkan beasiswa tersebut. Jadikan pertanyaan ini sebagai kesempatan bagi kamu untuk jujur.

Contoh jawaban:

Sepupu saya menderita cystic fibrosis, dan saya telah menemui dokter anak terbaik. Itu sebabnya saya ingin merawat anak-anak dengan kondisi kronis.

Sekolah kedokteran itu mahal, dan beasiswa ini akan membantu saya mencapai impian saya untuk menjadi dokter dan membantu anak-anak yang sakit seperti sepupu saya.

6. Siapa role model Anda?

Pertanyaan wawancara beasiswa berikutnya adalah siapa yang menjadi panutan kamu. Pertanyaan ini memang menarik dan jawabannya beragam.

Namun, penyedia beasiswa sebenarnya bukan ingin tahu tentang panutan kamu. Namun, mereka ingin mengetahui nilai-nilai yang kamu tiru dari orang tersebut.

Contoh jawaban:

Di bidang bisnis, saya mengagumi Amanda Shantika dan konten media sosialnya yang selalu bermanfaat. Oleh karena itu, saya mengikuti jejaknya sejak lama. Saya sudah membangun bisnis sejak SMP dan terus berusaha mencari peluang terbaik.

7. Masalah apa yang ada di bidang kamu? Apa solusi untuk mengatasinya?

Beasiswa tidak hanya diberikan untuk mengembangkan peserta. Pada dasarnya, setiap perusahaan berharap penerima beasiswa dapat memberikan dampak positif di bidangnya. Selain itu, peserta diharapkan dapat menjadi agen perubahan.

Contoh jawaban:

Banyak sekali pengangguran di Indonesia. Padahal, mereka memiliki potensi yang luar biasa. Namun, lapangan pekerjaan masih terbatas.

Oleh karena itu, saya berharap dapat membangun usaha di bidang bisnis. Saya ingin mendorong banyak orang untuk terlibat dalam bisnis. Dengan begitu, mereka juga bisa menciptakan lapangan pekerjaan.

Tips Jawab Pertanyaan saat Interview Beasiswa

Itulah ulasan mengenai cara menjawab pertanyaan interview beasiswa.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca juga: Mahasiswa Wajib Tahu! Begini Cara Pakai LinkedIn yang Bener

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150