Tips

Perhatikan Hal-hal Penting Ini Jika Kamu Dapat Tugas Buat Review Jurnal

Muhammad Fatich Nur Fadli 30 April 2025 | 10:38:35

Zona Mahasiswa - Ngerjain tugas review jurnal sering kali bikin mahasiswa bingung, terutama kalau baru pertama kali dapet tugas kayak gitu. Padahal, review jurnal itu penting banget buat ngasah kemampuan baca kritis, ngebedah isi tulisan ilmiah, dan nambah wawasan seputar topik tertentu. 

Baca juga: Mahasiswa Semester Akhir Wajib Ngerti! Ternyata Begini Perbedaan Judul Penelitian dan Topik Penelitian

Nah, biar kamu nggak asal-asalan dan bisa dapet nilai bagus, yuk simak beberapa hal penting yang wajib kamu perhatiin saat dapet tugas buat review jurnal!

Sebelum mulai ngerjain, kamu harus ngerti dulu apa itu review jurnal. Review jurnal bukan sekadar merangkum isi jurnal, tapi lebih ke menganalisis, mengkritisi, dan mengevaluasi kualitas dari jurnal tersebut. Kamu harus bisa menunjukkan kelebihan, kekurangan, dan relevansi jurnal itu terhadap bidang ilmu tertentu.

Pilih Jurnal yang Sesuai dan Kredibel

Biasanya dosen udah nyediain jurnalnya. Tapi kalau kamu disuruh milih sendiri, pastiin jurnalnya:

  • Terbit di jurnal ilmiah yang diakui (misalnya dari Scopus, Sinta, Google Scholar, dll)
  • Sesuai dengan bidang studi kamu
  • Terbit dalam lima tahun terakhir (kecuali diminta yang klasik)
  • Full text tersedia

Hindari jurnal abal-abal atau yang nggak jelas penulis dan asal terbitnya.

Baca Jurnal Lebih dari Sekali

Baca satu kali nggak cukup! Minimal kamu perlu:

  • Baca cepat (skimming) buat tahu gambaran umumnya
  • Baca detail tiap bagian (abstrak, pendahuluan, metode, hasil, diskusi, kesimpulan)
  • Catat poin penting dan istilah yang belum kamu pahami
  • Highlight bagian-bagian yang bisa kamu komentari atau soroti

Pahami Struktur Umum Jurnal Ilmiah

Biasanya jurnal punya struktur kayak gini:

  • Abstrak
  • Pendahuluan
  • Tinjauan Pustaka
  • Metodologi
  • Hasil Penelitian
  • Pembahasan
  • Kesimpulan
  • Daftar Pustaka

Kamu harus tahu fungsi dari tiap bagian supaya bisa menilai apakah bagian itu disusun dengan baik atau enggak.

Fokus pada Aspek-aspek Penilaian Ini

Pas kamu ngereview, coba fokus ke beberapa hal penting ini:

a. Judul dan Abstrak

  • Apakah judulnya jelas dan sesuai isi jurnal?
  • Apakah abstraknya menggambarkan isi jurnal secara ringkas?

b. Rumusan Masalah dan Tujuan

  • Apakah penulis menyampaikan tujuan penelitian dengan jelas?
  • Masalah penelitian relevan dan signifikan?

c. Metodologi

  • Apakah metode yang dipakai tepat dan dijelaskan secara rinci?
  • Ada kejelasan tentang populasi, sampel, instrumen, dan prosedur?

d. Hasil dan Analisis

  • Data yang disajikan lengkap dan mudah dipahami?
  • Analisisnya logis dan sesuai dengan tujuan penelitian?

e. Diskusi dan Kesimpulan

  • Penulis berhasil menjawab pertanyaan penelitian?
  • Apakah ada implikasi atau saran untuk penelitian lanjutan?

f. Referensi dan Sumber

  • Referensinya mutakhir dan relevan?
  • Menggunakan kutipan yang sesuai?

Tulis Review dengan Struktur yang Jelas

Tugas review jurnal bukan cuma soal opini, tapi harus disusun secara sistematis. Kamu bisa pakai struktur kayak gini:

a. Identitas Jurnal

  • Judul jurnal
  • Penulis
  • Tahun terbit
  • Nama jurnal dan volume/nomor

b. Ringkasan Isi Jurnal

  • Tuliskan ringkasan dari tiap bagian jurnal dengan bahasa sendiri

c. Analisis dan Evaluasi

  • Bahas kelebihan dan kekurangan jurnal
  • Tunjukkan apakah metode dan hasilnya relevan atau nggak
  • Bandingkan dengan literatur lain kalau perlu

d. Kesimpulan Pribadi

  • Apa pendapat kamu secara keseluruhan?
  • Apakah jurnal ini layak dijadikan referensi?

Jangan Asal Copy-Paste!

Ingat, tugas review itu bukan menyalin ulang isi jurnal. Kamu harus bisa menyampaikan kembali isi jurnal dengan bahasamu sendiri. Hindari plagiasi dengan parafrase yang baik. Misalnya:

"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh X terhadap Y"
Parafrase: "Studi ini fokus untuk menganalisis bagaimana variabel X memengaruhi variabel Y."

Gunakan Bahasa Ilmiah Tapi Tetap Jelas

Hindari bahasa yang terlalu informal. Tapi kamu juga nggak perlu pakai istilah ilmiah yang ribet kalau nggak yakin. Utamakan kejelasan dan ketepatan. Gunakan kalimat aktif dan efektif.

Contoh:

  • Jangan: "Dari penelitian yang dilakukan oleh penulis..."
  • Lebih baik: "Penulis menemukan bahwa..."

Periksa Tata Tulis dan Format

Setelah selesai, cek ulang apakah tugasmu:

  • Sudah bebas dari typo atau salah ketik
  • Menggunakan format penulisan sesuai permintaan dosen (APA Style, MLA, dll)
  • Mengandung semua komponen yang diminta

Latihan Terus Supaya Terbiasa

Semakin sering kamu bikin review jurnal, semakin terlatih juga kemampuan kritismu. Coba baca dan review jurnal lain di luar tugas supaya kamu makin jago.

Perhatikan Hal-hal Penting Ini Jika Kamu Dapat Tugas Buat Review Jurnal

Bikin review jurnal memang butuh ketelitian dan kemampuan berpikir kritis. Tapi jangan takut! Selama kamu teliti baca, paham struktur jurnal, dan bisa menyampaikan pendapat dengan bahasa sendiri, tugas ini bisa kamu selesaikan dengan baik. Semangat ya, pejuang jurnal!

Kalau kamu masih bingung ngerjain review jurnal, coba diskusi sama temen sekelas atau cari contoh review yang baik di internet buat jadi referensi. Dan jangan lupa, selalu pastiin kamu paham isi jurnalnya dulu sebelum nulis reviewnya.

Baca juga: Mahasiswa Semester Akhir Wajib Ngerti! Ini Dia Penjelasan Tentang Research Gap dan Novelty dalam Skripsi

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150