Berita

Parama, Anak Umur 7 Tahun Asal Bojonegoro Ini Menang Olimpiade Matematika di Thailand International Mathematics Olympiad (TIMO)

Muhammad Fatich Nur Fadli 21 April 2025 | 09:11:32

Zona Mahasiswa - Kabar membanggakan datang dari Bojonegoro! Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun bernama Parama Hansa Abhipraya berhasil membuat seluruh Indonesia bangga dengan prestasinya yang luar biasa di kancah internasional. Parama berhasil menyabet gelar "World Star Champion" di ajang Thailand International Mathematical Olympiad (TIMO) 2025 yang diselenggarakan di Chiang Mai, Thailand.

Baca juga: Sosok Rinaldi Nur Ibrahim Pemuda Bone yang Gagal di Semua Jalur Kuliah tapi Bisa Beri 61 Beasiswa dari SMP sampai S2 Pakai Dana Pribadi

Bocah yang baru duduk di bangku sekolah dasar ini berhasil mendapatkan nilai sempurna di seluruh kategori lomba, sebuah pencapaian yang sangat jarang terjadi bahkan di level internasional. Mengenakan setelan batik khas Indonesia, Parama dengan gagah melangkah ke atas panggung utama untuk menerima medali emas dan delapan piala yang ia persembahkan untuk Indonesia.

Awal Ketertarikan Parama pada Matematika

Sejak masih balita, Parama sudah menunjukkan ketertarikan pada angka dan simbol. Ia senang menghafal kode dan bermain dengan logika sederhana. Ketertarikan ini terus tumbuh seiring waktu hingga pada usia 7 tahun, ia sudah mampu memahami konsep matematika yang jauh lebih kompleks dari usianya.

Orang tuanya mengaku bahwa Parama adalah anak yang penuh rasa ingin tahu dan tekun. Jika sudah tertarik pada satu hal, ia akan mendalaminya dengan sepenuh hati. Tidak heran jika dalam waktu singkat, Parama bisa menguasai berbagai teknik perhitungan dan logika matematika tingkat lanjut.

Proses Menuju TIMO 2025

Untuk bisa sampai ke ajang TIMO, Parama harus melalui berbagai seleksi dan lomba tingkat nasional terlebih dahulu. Ia mengikuti berbagai olimpiade matematika lokal dan internasional seperti American Mathematics Olympiad (AMO), Philippine International Mathematics and Science Olympiad (PIMSO), dan Japan International Science Mathematics Olympiad (JISMO).

Selama proses tersebut, Parama menunjukkan performa yang sangat konsisten. Ia selalu menempati posisi puncak dan bahkan beberapa kali memperoleh nilai sempurna. Dukungan dari orang tua, guru, dan komunitas sangat membantu Parama untuk terus berkembang.

Deretan Prestasi yang Mengagumkan

Prestasi Parama tidak hanya terbatas pada TIMO 2025. Berikut ini adalah daftar sebagian dari prestasi yang berhasil ia raih:

  • Medali Emas di Philippine International Mathematics and Science Olympiad (PIMSO)
  • Medali Emas di American Mathematics Olympiad (AMO)
  • Ruby Award di Japan International Science Mathematics Olympiad (JISMO)
  • Outstanding Award di Singapore Math Challenge (SMC)
  • Juara 1 Lomba Renang Gaya Bebas tingkat nasional
  • Juara 1 Lomba Piano Kategori Rising Star
  • Best KU-7 Tournament Catur DK Jakarta tingkat nasional
  • Peringkat keempat di Kuala Lumpur Chess Championship

Parama adalah contoh nyata dari anak yang multitalenta. Ia tidak hanya jago di bidang akademik, tapi juga aktif dalam olahraga dan seni. Ini membuktikan bahwa anak-anak Indonesia bisa berkembang secara holistik jika diberikan kesempatan dan lingkungan yang mendukung.

Dukungan dari Banyak Pihak

Atas prestasi membanggakan ini, banyak pihak yang memberikan apresiasi kepada Parama. Salah satunya datang dari Atase Pendidikan dan Kebudayaan di KBRI Bangkok, yang menyatakan kebanggaannya terhadap Parama.

Menurutnya, prestasi Parama merupakan bukti bahwa anak-anak Indonesia memiliki potensi besar di bidang sains dan matematika. Oleh karena itu, sudah sepatutnya pemerintah dan masyarakat memberikan perhatian lebih dalam pengembangan minat dan bakat anak sejak dini.

"Prestasi Parama Hansa Abhipraya adalah bukti bahwa anak-anak Indonesia memiliki potensi yang luar biasa. Kami akan terus mendukung pengembangan bakat dan minat siswa di bidang sains dan matematika," tandasnya, dikutip Sabtu, (19/4/2025).

Selain itu, komunitas pendidikan di Indonesia juga menganggap bahwa Parama adalah simbol harapan dan kebangkitan pendidikan nasional. Banyak yang merasa bahwa pendidikan kita bisa lebih maju jika anak-anak seperti Parama diberi ruang dan akses yang layak.

Harapan Parama untuk Anak-anak Indonesia

Dalam sebuah wawancara setelah menerima penghargaan, Parama menyampaikan harapannya agar anak-anak Indonesia lainnya tidak takut untuk bermimpi besar. Menurutnya, belajar itu seru kalau kita menemukan cara yang menyenangkan dan tidak perlu takut salah.

Ia juga menyampaikan pesan bahwa setiap anak pasti punya bakat masing-masing. Tinggal bagaimana cara kita menemukannya dan terus mengasahnya. Ia berharap prestasinya bisa menjadi motivasi buat teman-teman seusianya untuk terus belajar dan berani mencoba hal baru.

Apa yang Bisa Kita Pelajari dari Kisah Parama?

Kisah Parama Hansa Abhipraya mengajarkan kita banyak hal. Pertama, bahwa bakat harus didukung dengan lingkungan yang positif dan suportif. Kedua, bahwa usia bukan penghalang untuk meraih prestasi luar biasa. Dan yang ketiga, bahwa Indonesia memiliki banyak potensi muda yang siap bersinar di dunia internasional.

Parama hanyalah salah satu dari sekian banyak anak berbakat di Indonesia. Dengan sistem pendidikan yang lebih inklusif, pelatihan yang lebih merata, dan dukungan penuh dari keluarga dan masyarakat, bukan tidak mungkin kita akan melihat lebih banyak lagi "Parama" lainnya di masa depan.

Parama, Anak Umur 7 Tahun Asal Bojonegoro Ini Menang Olimpiade Matematika di Thailand International Mathematics Olympiad (TIMO)

Parama Hansa Abhipraya adalah bukti nyata bahwa anak Indonesia bisa bersaing dan menang di level dunia. Dengan semangat, kerja keras, dan dukungan yang tepat, ia berhasil mencetak sejarah dan mengharumkan nama Indonesia.

Prestasi Parama di ajang TIMO 2025 bukan hanya menjadi kebanggaan keluarga dan daerah asalnya, tetapi juga menjadi kebanggaan seluruh bangsa. Semoga cerita inspiratif ini bisa menyemangati generasi muda lainnya untuk terus bermimpi, belajar, dan berprestasi.

Kita doakan semoga Parama terus berkarya dan memberikan inspirasi, bukan hanya untuk anak-anak sebayanya, tapi juga untuk seluruh masyarakat Indonesia. Karena sejatinya, masa depan bangsa ini ada di tangan generasi muda seperti Parama.

Mari jadikan kisah Parama sebagai pengingat bahwa tidak ada yang tidak mungkin selama kita mau berusaha. Yuk, terus dukung pendidikan dan pengembangan bakat anak-anak Indonesia demi masa depan yang lebih cerah!

Baca juga: Keren Banget! Anak Penjual Nasi Goreng Ini Bisa Sukses Lolos Program S2 di Harvard University

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150