Zona mahasiswa - Banyak mahasiswa yang overthinking ketika mereka sedang menulis skripsi. Overthinking dalam proses penulisan skripsi biasanya dimulai dari awal, seperti saat memilih judul atau topik. Dampaknya adalah mahasiswa menjadi bingung dan bahkan merasa stres ketika harus memutuskan topik atau isu yang akan mereka bahas dalam skripsinya.

Baca juga: Tips Atasi Hape Lemot & Patah-patah Tanpa Perlu Servis, Dijamin Berhasil!

Sekilas tahap ini sering dianggap mudah. Ada banyak persoalan terjadi setiap hari yang bisa dijadikan sebagai judul skripsi. Namun pada kenyataannya tidak sesederhana itu. Akibatnya, pada tahap awal sekali itu, mahasiswa mengalami overthinking mengenai judul atau topik apa yang hendak ditulis sebagai skripsi. 

Lalu, bagaimana sih cara mengatasi masalah overthinking dalam pemilihan judul skripsi? Berikut beberapa solusinya:

1. Mencari Ide

• Mahasiswa perlu memilih atau menentukan judul atau topik yang sesuai dengan minat mereka.

• Minat ini mencerminkan ketertarikan akademis atau pengetahuan mereka terkait isu tertentu. Sedangkan "disenangi" mengacu pada perasaan senang yang mereka rasakan ketika menulis tentang topik tersebut, bukan topik lain.

• Untuk memastikan relevansi topik, mahasiswa bisa melakukan beberapa langkah, seperti membaca literatur terkait, berdiskusi dengan dosen pembimbing atau rekan sejawat, mencari informasi online, dan berpikir kreatif serta mencari ide yang belum terlalu banyak dibahas oleh peneliti lain.

• Pastikan judul yang dipilih mudah dimengerti, jelas, dan sesuai dengan topik penelitian.

2. Membuat Judul

• Tentukan topik yang akan diteliti, yang relevan dengan bidang studi yang sedang ditekuni.
• Rumuskan pertanyaan penelitian yang akan dijawab dalam skripsi.
• Buat daftar kata kunci terkait dengan topik dan rumusan masalah yang bisa digunakan sebagai dasar pembuatan judul.
• Gabungkan kata kunci tersebut menjadi judul yang jelas dan mudah dipahami.
• Diskusikan judul dengan dosen pembimbing atau rekan sejawat untuk mendapatkan masukan yang bermanfaat.

Judul skripsi yang baik haruslah jelas, spesifik, relevan, tidak terlalu panjang, tidak terlalu pendek, orisinal, dan menarik. Hindari membuat judul yang ambigu, tidak relevan, terlalu panjang, terlalu pendek, tidak orisinil, atau tidak menarik.

Contoh-contoh judul skripsi yang baik dapat menjadi inspirasi, seperti:

• "Analisis Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan di XYZ Restoran"
• "Implementasi Metode XYZ dalam Mengatasi Masalah Pembelajaran Matematika pada Siswa Kelas VII SMP"
• "Efektivitas Penggunaan Media Audio Visual dalam Pembelajaran Bahasa Inggris di SMA"
• "Studi Komparatif Antara Metode XYZ dengan Metode ABC dalam Mengatasi Masalah Disiplin Siswa di Sekolah"
• "Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen pada Produk ABC di Kota XYZ"

Semua judul ini memiliki ciri-ciri judul skripsi yang baik dan relevan dengan topik yang akan diteliti.

Mengapa judul skripsi di atas dapat dikatakan baik?

1. Judul skripsi pertama (“Analisis Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan di XYZ Restoran”) jelas, spesifik, dan menarik. Judul tersebut juga menjelaskan secara tepat tentang apa yang akan diteliti, yaitu pengaruh kualitas layanan terhadap kepuasan pelanggan di restoran XYZ.
2. Judul skripsi kedua (“Implementasi Metode XYZ dalam Mengatasi Masalah Pembelajaran Matematika pada Siswa Kelas VII SMP”) juga jelas, spesifik, dan menarik. Judul tersebut menjelaskan secara tepat tentang apa yang akan diteliti, yaitu implementasi metode XYZ dalam mengatasi masalah pembelajaran matematika pada siswa kelas VII SMP.
3. Judul skripsi ketiga (“Efektivitas Penggunaan Media Audio Visual dalam Pembelajaran Bahasa Inggris di SMA”) jelas, spesifik, dan menarik. Judul tersebut menjelaskan secara tepat tentang apa yang akan diteliti, yaitu efektivitas penggunaan media audio visual dalam pembelajaran bahasa Inggris di SMA.
4. Judul skripsi keempat (“Studi Komparatif Antara Metode XYZ dengan Metode ABC dalam Mengatasi Masalah Disiplin Siswa di Sekolah”) jelas, spesifik, dan menarik. Judul tersebut menjelaskan secara tepat tentang apa yang akan diteliti, yaitu studi komparatif antara metode XYZ dengan metode ABC dalam mengatasi masalah disiplin siswa di sekolah.
5. Judul skripsi kelima (“Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen pada Produk ABC di Kota XYZ”) jelas, spesifik, dan menarik. Judul tersebut menjelaskan secara tepat tentang apa yang akan diteliti, yaitu analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen pada produk ABC di kota XYZ.

Jadi, meskipun proses pemilihan judul skripsi bisa terasa rumit, dengan langkah-langkah yang tepat kamu dapat mengatasi overthinking dan menemukan judul yang sesuai dengan minat dan penelitianmu.

Jangan Overthinking Dulu, Bikin Judul Skripsi Itu Mudah Kok!

Itulah ulasan mengenai cara bikin judul skripsi dengan mudah. Ingatlah bahwa judul skripsi yang baik adalah kunci untuk memulai perjalanan penelitian dengan baik, dan dengan fokus pada ketertarikan serta bimbingan dari dosen pembimbing, kamu akan dapat menghadapi tantangan ini dengan percaya diri. 

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca juga: Dosen Kamu Killer? Nggak Usah Takut, Hadapi Aja Dengan Tips Ini!