zonamahasiswa.id - Belum lama ini, jagad media sosial dihebohkan dengan sebuah video sejumlah mahasiswa yang asyik berjoget di area masjid. Video mahasiswa tersebut diduga dari salah satu kampus Islam di Jember yang diunggah oleh akun Instagram Harian Kopas (25/8).

Baca Juga: Geger Maba Unhas Ngaku Miliki Gender Non Biner hingga Diusir Saat Perkenalan

Video Viral Mahasiswa Joget

Melalui unggah video tersebut, memperlihatkan ratusan mahasiswa yang diduga dari UIN Khas Jember asyik berjoget di dalam masjid. Lantas, para mahasiswa itu asyik mengikuti alunan lagu dangdut viral berjudul Ojo Dibandingke.

"Atensi min @uinkhasjemberofficial. Beredar info mahasiswa berjoget di dalam masjid," tulis keterangan dalam video tersebut (26/8).

Para mahasiswa terlihat berjoget sembari membentuk beberapa kumpulan seperti yang terlihat dalam video viral di media sosial. Mereka pun mendengdankan lagu secara serempak.

Sementara, mahasiswa lain hanya duduk di lantai masjid sembari merekam aksi rekan-rekannya. Lantas, aksi mahasiswa berjoget di masjid itu pun mendapat kecaman dari warganet. Pasalnya, mereka menyayangkan tempat ibadah yang justru digunakan untuk berjoget. 

"Astaghfirullah, eknapa sih pada begitu? Kampus Islam loh ini," tutur warganet.

"Antara pengen berkata kasar sama pengen istighfar," sahut warganet lain.

"Kalau ini real sih parah, pendidikan tinggi attitude ketinggalan," lanjutnya.

Mengenai ini, salah seorang mahasiswa UIN Jember bernama Maulana Arifki mengaku malu dengan tingkah laku mahasiswa baru (maba) yang berjoget di dalam masjid.

"Saya sebagai mahasiswa UIN Jember itu sendiri, snagat malu melihat tingkah lagu Maba tersebut karena mencoreng nama baik kampus UIN Jember," terang Maulana, dikutip Zona Mahasiswa dari Suara Jatim (26/8).

Terpisah, dalam situs resminya Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN Khas) Jember, Saihan mengatakan video tersebut hanya berupa cuplikan singkat dari keseluruhan kegiatan.

"Kaligrafi yang menempel pada bangunan itu, kentara seperti masjid lain yang biasa ditempati," tuturnya dalam siaran pers.

Saihan menegaskan kegiatan PBAK tersebut berlangsung di sebuah area yang rencananya akan dibangun sebagai Masjid Sunan Kalijaga UIN Khas Jember. Pihaknya mengatakan sudah bergegas melakukan pengondisian para peserta.

Berdasarkan informasi, tepat pukul 07.00 WIB peserta PBAK yang terdiri dari Fakultas Ekonomi Bisnis Islam (FEBI) diarahkan untuk berkumpul. Peserta pun mengikuti materi narasumber hingga pukul 12.00 WIB.

Kemudian setelah istirahat, pukul 13.00 WIB peserta kembali melanjutkan materi hingga pukul 15.00 WIB. Saihan mengatakan saat itu pihaknya mencari cara agar peserta tidak bubar sebelum pukul 16.00 WIB. Lantas, salah satu peserta pun meminta lagu Ojo Dibandingke diputar.

"Pada saat bersamaan, panitia PBAK pusat turun dan menginstuksikan agar mahasiswa tidak bubar sebelum pukul 16.00 WIB," tegasnya.

Setelah memutar lagu tersebut, suasana pun semakin tidak kondusif saat salah satu peserta tiba-tiba maju sambil menari. Sementara, mahasiswa lain yang menyaksikan pun ikut terbawa suasana dan menari dengan asyiknya.

Menurut keterangan UIN Khas Jember, pihaknya menyebut seluruh panitia kembali menertibkan para peserta yang sedang asyik berjoget. Dengan ini, Saihan kembali menjelaskan video yang beredar di media sosial pun hanya cuplikan dari kegiatan PBAK UIN Khas Jember.

"Kami hanya menyampaikan apa yang sebenarnya agar timbul persepsi yang seimbang atau fair," pungkasnya.

Viral Video Mahasiswa Joget Berjamaah di Masjid hingga Panen Kecaman Warganet

Itulah ulasan mengenai video viral sejumlah mahasiswa yang kedapatan berjoget berjamaah diduga dilakukan di sebuah masjid hingga menuai kecaman para warganet.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: Viral PKKMB Unnes Ricuh Gegara Kurang Koordinasi Antara BEM Fakultas dengan Pihak Kampus