Opini

Mana yang Lebih Mudah Dapat Kerja, Mahasiswa Lulusan Kampus Ternama atau Lulusan Kampus Biasa?

Zahrah Thaybah M 11 Maret 2021 | 00:59:56

zonamahasiswa.id – Kategori kampus masih menjadi sorotan utama perusahaan-perusahaan dalam merekrut calon karyawannya. Mereka lebih melirik kampus yang berakreditasi A dan sudah ternama. Kemudian, mengesampingkan kampus yang cukup tidak ternama atau biasa-biasa saja, walaupun sama-sama berakreditasi A.

Baca Juga: Tidak Peduli Mahal atau Murah, Selama Masih Membayar UKT, Mahasiswa Tetap Jadi Beban Keluarga. Benarkah Demikian?

Kampus Ternama Punya Privilege daripada Kampus Biasa

Ilustrasi calon karyawan (Foto: mardiana.blogspot.com)

Dunia pekerjaan memang memiliki persaingan yang sangat sengit. Kalau tidak lewat orang dalam bakalan susah mendapatkan pekerjaan di perusahaan yang diinginkan. Tapi, tak hanya itu yang paling menjadi sorotan adalah asal kampus dari si calon karyawan tersebut.

Karena, pada dasarnya kampus ternama sudah memiliki privilege tersendiri di mata perusahaan-perusahaan ternama. Jadi calon karyawan yang melamar kemungkinan besar diterima dengan mudah, katanya sih. Dan secara tidak langsung, akan menaikkan harga diri dan almamaternya.

Ada salah satu teman Mimin berinisial X, bercerita kalau lulusan dari kampus ternama lebih terasah, memiliki loyalitas yang tinggi pada perusahaan dan etos kerja yang tinggi. Lah, emangnya calon karyawan dari kampus biasa nggak punya etos kerja dan nggak bakal loyal?

Selain itu, dengan kekuatan networking yang memungkinkan perusahaan mudah merekrut calon karyawan baru. Akibatnya, banyak terjadi pro dan kontra. Calon karyawan dari kampus biasa merasa tersisihkan dan tidak diperlakukan dengan adil.

Padahal seharusnya, setiap calon karyawan memilliki hak dan perlakuan yang sama. Karena, bagaimanapun mereka sama-sama berjuang dari awal untuk bisa mendapatkan pekerjaan.

Melihat CV Bukan Latar Belakang Kampus

Ilustrasi CV (Foto: Kompasiana.com)

Sedangkan, bagaimana nasib dari calon karyawan yang berasal dari kampus biasa? Menurut Mimin sih, calon karyawan yang merupakan lulusan dari kampus biasa juga nggak kalah bagusnya dengan calon karyawan dari kampus ternama.

Setiap orang memiliki kompetensi yang berbeda, jadi bagus dan tidaknya itu relatif. Jadi, jangan menilai seseorang hanya dari satu sudut pandang saja. Jangan langsung judge “Oh si A ini dari kampus X yang katanya terkenal di Indonesia. Tapi, si B dari kampus Y yang nggak terkenal dan bahkan kita nggak tahu gimana kampusnya.”

Mimin kurang setuju dengan statement kalau semua calon karyawan yang dari kampus ternama itu selalu diterima di perusahaan besar. Faktanya, masih banyak lulusan kampus ternama yang bekerja di perusahaan yang biasa-biasa saja atau bahkan menganggur.

Karena, yang dilihat ketika Sobat Zona bekerja itu CV, kelengkapan dokumen, IPK, dan skill. Kalau kalian punya skill yang mumpuni dan unggul, pastilah banyak perusahaan yang justru melamar untuk bekerja di tempatnya. Percuma saja dari kampus ternama, skill 0, apalagi IPK ‘jongkok’, ya siap-siap ucapkan goodbye ke kamera.

Baca Juga: Adakah Hubungan antara Besar Kecilnya IPK dengan Kejombloan Mahasiswa?

Kualitas Tiap Kampus Tidak Sama

Ilustrasi interview (Foto: Tribunnews)

Mimin paling anti dengan HRD yang seenak jidat dan gampangnya ngomong, “Oke, kamu dari kampus Y yang terkenal itu ya, kamu lolos interview dan tahap-tahap yang lain.” Itu namanya curang karena melihat suatu hal melalui sudut pandang subjektif, bukannya objektif.

Mimin juga jadi curiga kalau dia dulunya justru masuk ke perusahaan lewat jalur orang dalam, alias punya relasi. Sebetulnya tidak apa-apa, tapi kan itu tandanya tidak profesional, karena menitikberatkan pada satu faktor, yaitu kampus.

Kualitas tiap kampus itu berbeda, maka cetakannya pun juga berbeda. Jangan memukul rata ini harus dari kampus ini, itu harus dari kampus itu. Eh, jangan salah kampus yang biasa-biasa juga punya kualitas SDM yang unggul kok. Jangan dikira yang unggul hanya dari kampus ternama. Wake up boy!

Apalagi, yang diapliaksikan dalam dunia kerja tentu berbeda dengan yang dipelajari di kampus. Di perusahaan kita sudah terjun ke dunia profesional dan tetap belajar dari 0 lagi. Ilmu-ilmu dari perkuliahan sifatnya hanya membantu memberi gambaran saja.

Mana yang Lebih Mudah Dapat Kerja, Mahasiswa Lulusan Kampus Ternama atau Lulusan Kampus Biasa?

Itulah ulasan mengenani mana yang lebih mudah dapat kerja, mahasiswa lulusan kampus ternama atau lulusan kampus biasa. Menurut Mimin semua layak mendapatkan pekerjaan di perusahaan ternama, karena mereka harus melihat kompetensi para calon karyawannya, bukan kampusnya.

Semoga ulasan ini bermanfaat untuk Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti update informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan dengan mengaktifkan notifikasi website zonamahasiswa.id. Sampai jumpa!

Baca Juga: Robohnya Nilai Moral Kampus adalah Sinyal Kegagalan Pendidikan Indonesia, Benarkah Demikian?

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150