zonamahasiswa.id - Viral video Ketua DPRD Lumajang Anang Akhmad Syaifuddin yang tak hafal sila ke-4 Pancasila di media sosial. Usai insiden tersebut, Anang Akhmad Syaifuddin menyampaikan pengunduran diri dari jabatannya sebagai ketua DPRD Lumajang.
"Dalam kesempatan yang berbahagia ini, dalam paripurna DPRD, dalam ruangan yang terhormat ini dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim saya dengan hati yang sangat menyesal mengundurkan diri dari Ketua DPRD Kabupaten Lumajang," tutur Anang mengutip Detik (13/9).
Baca Juga: Viral! Mahasiswa Protes Mendikbud Soal Bantuan KIP Kuliah Rp700 Ribu Tak Cukup Penuhi Kebutuhan
Ketua DPRD Lumajang Tak Hafal Pancasila
Sebelumnya, kejadian tersebut diunggah melalui akun Instagram @info.okutimur yang memperlihatkan Anang sedang menghadiri acara bersama Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Sejumlah mahasiswa yang hadir, terlihat mengenakan atribut HMI berwarna dominan hijau dan hitam.
Lantas, Anang diketahui memimpin pembacaan Pancasila yang diikuti dengan para mahasiswa. Awalnya, Anang terlihat bersemangat saat membacakan butir-butir Pancasila dengan menggunakan mic.
"Tiga, persatuan Indonesia," lugas Anang dalam video yang beredar.
Namun ketika masuk pembacaan sila keempat Pancasila, ia justru keliru mengucapkan kata hingga para mahasiswa terdengar bersorak. Bukan hanya itu, mereka berteriak sembari mengingatkan jika pembacaan sila keempat Pancasila yang diucapkan Anang salah.
"Empat, kerakyatan yang dipimpim oleh hikmat dalam kebijaksanaan dan permusyawaratan," tuturnya.
"Loh, salah salah salah," teriak mahasiswa.
Ketika mengetahui dirinya keliru, Anang tampak malu hingga menunduk dan akhirnya tersenyum. Sontak melihat gelagat tersebut, para mahasiswa yang hadir dalam acara itu ikut bersorak dan bertepuk tangan.
"Ini lah contoh gambaran pemimpin kita saat ini," imbuh mahasiswa.
Lantas, Anang mengatakan bahwa dirinya sempat bergetar ketika membacakan butir-butir Pancasila. Namun, salah satu mahasiswa langsung membalas ucapan Anang dengan menyebut soal penistaan Pancasila.
"Saya begini karena gemeter," jelas Anang.
"Jangan pernah membuat alasan pada kita, ini namanya penistaan Pancasila," celetuk salah satu mahasiswa.
Sementara, atas kejadian tersebut Anang pun memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketua DPRD Lumajang. Keputusan itu ia buat demi menjaga muruah DPRD Kabupaten Lumajang.
Dirinya berharap dengan insiden ini bisa menjadi pembelajaran bagi siapa saja yang berstatus sebagai pemimpin. Terlebih, mereka para pemimpin seharusnya dapat menjadi teladan serta contoh yang baik bagi masyarakat.
"Untuk menjaga marwah DPRD Kabupaten Lumajang. Untuk menjaga dan menjadikan ini pembelajaran bagi kita semua siapa pun pemimpin di negeri ini," pungkasnya.
Terpisah, banyak pihak yang dikejutkan dengan pengumuman pengunduran diri mendadak yang dilayangkan Ketua DPRD Lumajang tak terkecuali Bupati Lumajang Thoriqul Haq.
Dalam sambutannya saat menghadiri sidang paripurna pembahasan raperda perubahan APBD Tahun Anggaran 2022, Bupati Lumajang tampak emosional seperti menahan tangis. Sembari membaca lima butir Pancasila dengan fasih, suara Thoriq terdengar menahan tangis serta matanya tampak berkaca-kaca.
"Kita semua telah membayar atas kesalahan, kekhilafan yang tentu tidak disengaja oleh sahabat saya Ketua DPRD Kabupaten Lumajang, Anang Akhmad Syaifuddin," kata Thoriq.
Usai meminta maaf kepada seluruh masyarakat Kabupatan Lumajang, ia tampak memeluk erat Anang hingga semua orang yang hadir dalam sidang paripurna DPRD Lumajang bertepuk tangan.
"Saya Bupati Lumajang memimpin membayar kekhilafan itu kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lumajang," singkatnya.
Ketua DPRD Lumajang Tak Hafal Pancasila di Depan Mahasiswa, Berujung Mengundurkan Diri
Itulah ulasan mengenai Ketua DPRD Lumajang Anang Akhmad Syaifuddin yang mengundurkan diri dari jabatannya karena tak hafal sila keempat Pancasila ketika berhadapan dengan mahasiswa.
Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.
Baca Juga: Demo Kenaikan BBM Berujung Diprotes Emak-emak: Tugas Kalian Belajar!
Komentar
0