zonamahasiswa.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja mengumumkan perihal aturan pelonggaran masker bagi masyarakat. Saat ini, masyrakat diperbolehkan tidak menggunakan masker di ruang terbuka atau outdoor.
Hal tersebut diumumkan Jokowi saat konferensi pers di Istana Bogor melalui YouTube Sekretariat Presiden (17/5). Dalam pernyataannya, Jokowi menegaskan perihal perizinan tidak menggunakan masker saat melakukan kegiatan di luar ruangan yang tidak padat orang.
Baca Juga: SEA Games 2021: Mahasiswa Unnes hingga Unimed Sumbang Medali Harumkan Nama Indonesia
Pernyataan Presiden Jokowi
Jika menilik ulang pernyataan yang disampaikan Jokowi, bagi kelompok masyarakat rentan, lansia, serta memiliki komorbid tidak berlaku aturan ini. Bukan hanya itu, pihaknya juga menghimbau bagi masyarakat yang mengalami gejala batuk dan pilek maka harus tetap menggunakan masker.
Mengenai ini berikut pernyataan lengkap yang disampaikan Jokowi berikut ini:
Assalamualaikum Wr Wb
Bapak ibu dan saudara-saudara sekalian, dengan memperhatikan kondisi saat ini di mana penanganan pandemi COVID-19 di Indonesia semakin terkendali, maka perlu saya menyampaikan beberapa hal:
Yang pertama, pemerintah memutuskan untuk melonggarkan kebijakan pemakaian masker. Jika masyarakat sedang beraktivitas di luar ruangan, atau di area terbuka yang tidak padat orang, maka diperbolehkan untuk tidak menggunakan masker.
Namun untuk kegiatan di ruangan tertutup dan transportasi publik tetap harus menggunakan masker. Bagi masyarakat yang masuk kategori rentan, lansia, atau memiliki penyakit komorbid, maka saya tetap menyarankan untuk menggunakan masker saat beraktivitas.
Demikian juga bagi masyarakat yang mengalami gejala batuk dan pilek, maka tetap harus menggunakan masker ketika melakukan aktivitas.
Yang kedua, bagi pelaku perjalanan dalam negeri dan luar negeri yang sudah mendapatkan dosis vaksinasi lengkap, maka sudah tidak perlu lagi melakukan tes swab PCR maupun antigen.
Demikian yang bisa saya sampaikan dalam kesempatan yang baik ini.
Wassalamualaikum Wr Wb.
Tanggapan Warganet
Atas kebijakan baru yang menututurkan perlonggaran pemakaian masker bagi masyarakat Indonesia, banyak warganet yang turut senang akan hal ini. Namun ada pula yang menyayangkan hal tersebut, mengingat mereka sudah terbiasa mengenakan masker sejak pandemi COVID-19 muncul di Indonesia.
Bahkan tak sedikit yang mengatakan merasa malu jika tidak mengenakan masker ketika berada di area terbuka. Hal ini pun banyak dilontarkan di berbagai media sosial, seperti Instagram dan Twitter.
Alasan banyak warganet yang mengaku malu ketika tidak menggunakan masker adalah salah satunya karena tak percaya diri hingga sudah terbiasa. Terlebih banyak reaksi kocak yang dilontarkan perihal aturan pelonggaran masker tersebut.
"Sekarang ga make masker malah ngerasa malu," tutur salah satu warganet.
"Oh noooo, aku sudah terbiasa tidak mengontrol muka," lanjut warganet lainnya.
"Tim tetep make masker averytime averywhere eaa kalo ga pake masker malu sumpah," lanjutnya.
"Buka masker seperti membuka aib bagiku," katanya.
"Udah terlanjur nyaman make masker, itung-itung jaga dari debu," pungkas warganet.
Jokowi Perlonggar Aturan Masker: Warganet Justru Merasa Malu, Ada Apa?
Itulah ulasan mengenai pernyataan Presiden Jokowi mengenai perlonggaran aturan menggunakan masker bagi masyarakat Indonesia hingga banyak warganet yang merasa malu dan tak percaya diri.
Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.
Baca Juga: Definisi Orang Kaya Sejati: Ini Harga Outfit Elon Musk saat Temui Jokowi
Komentar
0