Berita

Geger Kericuhan Muspimnas PMII di UIN Tulungagung: Fasilitas Kampus Rusak hingga Puluhan Mahasiswa Diamankan

Nisrina Salsabila 22 November 2022 | 10:33:56

zonamahasiswa.id - Kericuhan kembali terjadi dalam Musyawarah Pimpinan Nasional Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (Muspimnas PMII) di Universitas Islam Negeri (UIN) Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Akibat dari kericuhan tersebut, sejumlah fasilitas kampus mengalami kerusakan.

Baca Juga: Ngeri! Mahasiswa UNS Tega Bunuh Wanita Hamil di Gunungkidul

Muspimnas PMII Ricuh

Melansir Detik, kericuhan itu terjadi pada Minggu (20/11) malam hingga Senin dini hari. Aparat kepolisian setempat sempat melakukan evakuasi puluhan aktivis PMII yang terjebak di Gedung Saifuddin Zuhri.

Awalnya, kegiatan berlangsung dengan baik. Namun, Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto menyebut insiden itu bermula dari kegiatan internal PMII dalam rangkaian kegiatan Muspimnas.

Eko mengungkap pihaknya melonggarkan pengamanan dan memaksimalkan pengamanan dari internal. Sayangnya, bentrok kembali pecah hingga sejumlah fasilitas kampus dilaporkan rusak. Kerusakan itu meliputi meja dan kursi rusak, serta kaca pecah.

"Kami agak merenggangkan lah tapi tetap memantau dari jauh. Kemudian terjadilan bentrok, saya tidak tahu dari kubu mana dengan mana, yang terpenting di situ ada kerusakan fasilitas dari kampus UIN dan ada beberapa di video itu korban yang luka-luka," ujar Eko (21/11).

Menurutnya, makin malam kondisi semakin memanas dan akhirnya polisi turun tangan melakukan upaya pengamanan. Saat kejadian, pihaknya mengevakuasi dan mengamankan puluhan aktivis mahasiswa yang terjebak di dalam Gedung Saifuddin Zuhri.

"Aparat kepolisian ini bertindak untuk menghindari adanya konflik yang lebih besar dengan pengamanan internal maupun dengan masyarakat sekitar Plosokandang juga sudah ribuan yang sudah di bawah itu," ucapnya.

Buntut dari kericuhan yang terjadi, pihak kepolisian mengamankan setidaknya 99 aktivis mahasiswa PMII. Pengamanan tersebut dilakukan demi mencegah adanya kericuhan yang lebih besar.

Detailnya, sebanyak 75 orang dievakuasi dari lokasi sidang. Kemudian, terdapat 24 orang perwakilan peserta Muspimnas PMII dari wilayah Indonesia bagian timur yang mendatangi Polres Tulungagung untuk meminta perlindungan.

Diketahui, puluhan aktivis tersebut ditampung di masjid dan gedung Satreskrim Polres Tulungagung. Mereka dijaga oleh personel Satuan Samapta. Berdasarkan informasi, mereka yang diamankan merupakan kelompok yang kontra dengan Muspimnas PMII.

Polisi juga memeriksa dan meminta keterangan mengenai bentrokan yang terjadi. Hasilnya, pihak kepolisian menyita satu senjata tajam jenis bidik milik mahasiswa.

Sementara, Koordinator Acara Panitia Lokal Muspimnas PMII Mohammad Syafi'i menjelaskan benih konflik tersebut telah ada sejak kegiatan Kongres PMII 2021 di Balikpapan. Para kader yang diduga tak sejalan dengan ketua terpilih akhirnya membawa konflik itu ke arena Muspimnas Tulungagung.

"Sebenarnya dimulai dari konflik internal, mereka itu ke sini sudah membawa konflik internal," terang Syafi'i.

Lebih lanjut, puluhan kader yang terlibat kerusuhan bukan merupakan peserta resmi. Mereka ditengarai sebagai rombongan liar atau penggembira yang datang dari Indonesia Timur. Lantas, menurutnya terdapat beberapa kader PMII yang mengalami luka beruntung hanya luka ringan saja.

"Yang terlibat konflik itu bukan peserta aktif atau peserta penunjukan, itu rombongan liar yang datang dari Indonesia," jelasnya.

"Untuk korban semalam ada yang terluka cuma nggak begitu parah. Ada yang berdarah sih karena ada beberapa sajam yang dibawa oleh mereka (rombongan liar)," pungkasnya.

Sebelumnya, pembukaan Muspimnas PMII diwarnai kericuhan pada Kamis (17/11). Dalam video yang beredar, sejumlah peserta terlihat saling melempar kursi. Bahkan ada pula mahasiswa yang mengenakan jas bewarna biru tampak berkerumun dan terlibat adu mulut.

Kericuhan saat itu pecah ketika Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa'adi membacakan sambutan Presiden Jokowi. Tiba-tiba peserta di sebelah utara aula ribut hingga saling melempar kursi. Beruntung, keributan itu dapat diredam petugas gabungan TNI dan Polri.

Geger Kericuhan Muspimnas PMII di UIN Tulungagung: Fasilitas Kampus Rusak hingga Puluhan Mahasiswa Diamankan

Itulah ulasan mengenai kericuhan yang terjadi saat Musyawarah Pimpinan Nasional Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (Muspimnas PMII) di Universitas Islam Negeri (UIN) Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: Sempat Mengeluh Banyak Tugas, Mahasiswa Unhas Ditemukan Tewas Gantung Diri

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150