zonamahasiswa.id - Demo mahasiswa yang berlangsung di kawasan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat sempat ricuh. Hal ini karena aparat kepolisian menangkap dan memukul tiga mahasiswa.

Polisi mengejar mahasiswa ketika kericuhan pecah di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Belum diketahui penyebab kericuhan tersebut.

Baca Juga: Polisi Tangkap 7 Pelaku Penyerangan Asrama di Makassar yang Menyebabkan 1 Tangan Mahasiswa Terputus

Menuntut Mencabut UU Cipta Kerja

Pada kejadian tersebut, aparat berpakaian bebas menangkap tiga mahasiswa itu. Mereka memiting ketika menggiringnya ke kawasan Monas. Namun, satu mahasiswa ada yang dipukul di bagian kepala dan dada.

Pelaku pemukulan itu mengenakan pakaian bertuliskan polisi di punggungnya. Sementara lainnya mengenakan baju bebas dengan tulisan Satya Haprabu. Mereka sempat memukul peserta aksi tersebut.

Mahasiswa menggelar aksi di kawasan Monas dalam rangka peringatan Hari HAM Sedunia yang jatuh pada hari ini. Dalam aksi itu, mereka menuntut agar segera mencabut UU Cipta Kerja.

Akan tetapi, setelahnya situasi di lapangan kembali kondusif. Sementara demonstrasi terus berlangsung di kawasan tersebut.

Baca Juga: Mahasiswa Probolinggo Galang Dana untuk Korban Bencana Erupsi Semeru, Sehari Dapat Rp28 Juta

Tagih Janji Anies Baswedan

Di lokasi yang sama, kelompok buruh dari Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) juga menggelar demonstrasi di depan Balai Kota Jakarta. Mereka menagih janji Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal UMP.

Massa buruh memadati Jalan Medan Merdeka Selatan, akibatnya lalu lintas sempat tersendat. Sejumlah aparat tampak bersiaga dan mengatur lalu lintas di sekitar lokasi demo.

"Kenaikan (UMP) itu kan memang tidak layak sesuai dengan kebutuhan hidup kaum buruh di Jakarta. Kami datang untuk menagih janji pak gubernur yang mana katanya memang mau merevisi UMP 2022," kata Sekjen KASBI, Sunarno.

Demo Mahasiswa di Patung Kuda Berlangsung Ricuh hingga Dipukul dan Ditangkap Polisi

Itulah ulasan mengenai aksi demo mahasiswa di Patung Kuda yang berlangsung ricuh hingga terjadi pemukulan dan penangkapan demonstran oleh polisi.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan serta aktifkan notifikasinya ya. Sampai jumpa.

Baca Juga: Dekan FIB UB Klarifikasi Pelecehan Seksual Novia Widyasari: Tidak Ada Hubungannya dengan Tahun 2017