Berita

BMW Tabrak Pemotor hingga Tewas di Sleman, Pelaku dan Korban Mahasiswa UGM

Muhammad Fatich Nur Fadli 27 Mei 2025 | 14:30:36

Zona Mahasiswa - Pengendara Vario bernama Argo Ericko Achfandi tewas setelah ditabrak mobil BMW yang dikemudikan Christiano Pengarapenta Pengidahen Tarigan di Jalan Palagan, Ngaglik, Sleman, DIY. Penabrak dan korban sama-sama mahasiswa Universitas Gadjah Mada.

Berdasarkan penelusuran, korban Argo merupakan mahasiswa FH UGM, sedangkan penabrak, yakni Christiano, merupakan mahasiswa FEB UGM.

Baca juga: Bejat! Pasangan Suami Istri Ajak Anak Kandung Main Threesome Sejak 2014, Korban Curhat ke Tantenya karena Sudah Tidak Tahan

Korban diketahui pulang dari kampus usai mempersiapkan acara pentas seni di UGM. Saat hendak berputar balik, dari arah belakang muncul mobil BMW dan terjadilah benturan keras

Kecelakaan maut itu terjadi pada Sabtu (24/5) dini hari pukul 01.00 WIB, saat korban melaju dari arah selatan ke utara di tepi barat jalan Palagan.

Kasat Lantas Polresta Sleman AKP Mulyanto menyebut ketika itu korban diduga hendak berputar arah ke selatan. Akan tetapi pada saat bersamaan melaju mobil BMW yang dikemudikan Christiano dari arah belakang.

"Dari arah yang sama atau dari belakangnya, melaju BMW. Karena jarak yang dekat pengemudi BMW tidak bisa menghindar dan membentur sepeda motor," ujarnya.

Korban Tewas di Lokasi Kejadian

Mulyanto mengatakan akibat kecelakaan itu korban Argo menerima benturan hingga terpental dari motor Honda Vario yang dikendarainya. Sementara mobil BMW yang dikemudikan Christiano oleng hingga membentur mobil Honda CRV yang terparkir di tepi timur jalan.

Akibat kecelakaan itu, Argo dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka berupa cedera berat di kepala, bibir atas robek, paha kiri memar serta lecet tangan kiri.

Tidak Ada Bekas Rem

Mulyanto menjelaskan dari hasil pengecekan dan olah TKP tidak ditemukan bekas pengereman kendaraan di lokasi kejadian. Ia menyebut jejak rem baru ditemukan setelah titik tabrakan antara BMW dan Vario.

"(Bekas pengereman) setelah titik kecelakaan. (Sebelum titik kecelakaan) enggak ada," jelasnya.

Ia mengatakan saat ini penyidik akan menganalisa kecepatan mobil BMW sebelum menabrak sepeda motor. Serta menganalisa CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan itu.

Mulyanto menyebut dari hasil tes urine yang dilakukan pelaku tidak terbukti mengonsumsi alkohol maupun obat-obat terlarang. Dari dugaan sementara, kata dia, insiden itu terjadi karena pelaku kurang konsentrasi.

Pelaku Mahasiswa FEB UGM, Dekanat Minta Usut Tuntas

Ia menambahkan dalam kasus ini pelaku juga tercatat sebagai mahasiswa FEB UGM sama seperti korban. Mulyanto menyebut pihak Dekanat FEB UGM juga telah mendatangi Mapolresta Sleman dan meminta penyelidikan tetap bergulir.

"Dari Wakil Dekan (UGM) masing-masing fakultas datang ke sini tadi, meminta informasi terkait hal ini. Nah, inilah jembatan kami, supaya menjelaskan ke mereka, tidak terprovokasi hal-hal yang tidak bertanggung jawab, berita yang tidak bisa dipertanggungjawabkan," katanya.

Belum Ditahan, Pengemudi BMW Diminta Wajib Lapor

Lebih lanjut, Mulyanto menegaskan kasus ini masih terus berjalan dan belum ada penetapan tersangka oleh penyidik. Oleh sebab itu, ia menyebut pelaku tabrakan Christiano masih belum ditahan dan hanya berstatus wajib lapor.

"Sampai saat ini, kami belum melakukan penahanan terhadap pengemudi BMW karena kami, khususnya, masih dalam proses penyelidikan. (Christiano) wajib lapor," tuturnya.

BMW Tabrak Pemotor hingga Tewas di Sleman, Pelaku dan Korban Mahasiswa UGM

Kasus ini kini ditangani oleh Polres Sleman. Pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan, termasuk analisis rekaman CCTV dan pemeriksaan saksi-saksi. Sementara itu, tagar #JusticeForArgo viral di media sosial sebagai bentuk dukungan publik agar proses hukum berjalan transparan dan adil.

Baca juga: Pekerja Gaji di Bawah Rp3,5 Juta Bakal Dapat Bantuan dari Pemerintah Mulai 5 Juni 2025

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150