Berita

Batal Jadi Tuan Rumah dan Lagu Piala Dunia Dihapus dari Website, Jokowi Utus Ketum PSSI ke FIFA

Alif Laili Munazila 29 Maret 2023 | 17:16:59

Zona Mahasiswa - Polemik Indonesia yang terancam gagal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 terus bergulir hingga kini. Sebelumnya, beberapa pihak menolak jika Timnas Israel datang dan bertanding dalam Piala Dunia U-20 yang digelar di Indonesia. Setelahnya polemik ini memanas, Jokowi akhirnya mengutus Ketum PSSI untuk berangkat ke markas PSSI untuk membahas solusi terbaik.

Baca juga: Anggota DPR RI Singgung RAT, "Jangan Berlebih Makan Uang Haram!"

Terancam Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia

Indonesia terancam batal jadi tuan rumah gelaran Piala Dunia U-20 2023 yang rencananya akan dilaksanakan pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023 mendatang. Indonesia terancam batal jadi tuan rumah setelah adanya penolakan kedatangan Timnas Israel oleh beberapa pihak di Indonesia.

Sebelumnya, Indonesia sudah ditunjuk oleh Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) sebagai penyelanggara sekaligus tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 ini. Bahkan, Indonesia sudah menyiapkan banyak hal seperti enam stadion yang disiapkan sebagai venue utama pertandingan Piala Dunia nanti.

Keenam stadion yang disiapkan tersebut ada di Jakarta, Palembang, Bandung, Surabaya, Solo, serta Gianyar Bali. Namun ternyata, Piala Dunia U-20 terancam batal digelar di Indonesia usai Gubernur Bali, I Wayan Koster menolak kehadiran Timnas Israel dalam gelaran internasional tersebut.

Selain Gubernur Bali, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga terang-terangan menolak kedatangan Timnas Israel dalam Piala Dunia U-20 ini. Tak hanya kedua gubernur itu tadi, masih ada beberapa pihak lainnya yang memboikot kedatangan Timnas Israel ini.

Atas penolakan dari beberapa pihak tersebut, FIFA akhirnya membatalkan pengundian (drawing) pada tanggal 31 Maret 2023 di Bali mengetahui banyak pihak negeri ini yang ternyata menolak kehadiran Timnas Israel tersebut.

Padahal, Indonesia sudah ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 sejak tahun 2019 silam. Saat itu, FIFA menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 untuk tahun penyelenggaraan 2021 kemarin.

Namun, gelaran Piala Dunia U-20 tahun 2021 kemarin gagal diselenggarakan karena masih tinggi-tingginya pandemi Covid-19 yang terjadi di seluruh dunia.

Indonesia sendiri berhasil menang sebagai pemenang tuan rumah Piala Dunia U-20 setelah mengalahkan negara Brazil dan Peru. Hasilnya, Presiden FIFA Gianni Infantino mengumumkan hasil pemilihan tersebut melalui FIFA Council Meeting yang diselenggarakan di Cina pada 24 November 2019 silam.

Karena sudah ditetapkan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, Indonesia lantas mempersiapkan berbagai hal. Tak terkecuali, lagu resmi yang nantinya akan diputar sebagai Official Soundtrack selama Piala Dunia U-20 digelar.

Indonesia sebelumnya telah mempersiapkan lagu khusus resmi untuk gelaran dunia ini. Adalah Weird Genius yang berkolaborasi dengan penyanyi top muda Indonesia yakni Lyodra, Tiara Andini hingga Ziva Magnolya yang mengisi suara dalam lagu resmi Piala Dunia U-20 ini.

Lagu tersebut bahkan sebenarnya sudah muncul ke publik namun belum dirilis secara resmi. Namun karena adanya penolakan Timnas Israel tersebut, lagu dengan judul "Glorius" itu akhirnya ditarik dari seluruh laman resmi FIFA per hari Selasa, 28 Maret 2023 kemarin.

Jokowi Mengutus Ketum PSSI ke FIFA

Setelah adanya penolakan Timnas Israel dari beberapa pihak hingga akhirnya membuat FIFA dikabarkan mencabut keputusannya atas Indonesia, Presiden Joko Widodo akhirnya memutuskan untuk mengusahakan solusi terbaik.

Jokowi terlihat menyampaikan pesan khusus kepada seluruh rakyat melalui "Pernyataan Presiden Joko Widodo Terkait Piala Dunia U-20". Jokowi menyampaikan pesannya tersebut langsung dari Istana Merdeka pada 28 Maret 2023 kemarin.

Jokowi menyatakan jika dirinya setuju dengan pernyataan Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun. Diketahui, Zuhair menyampaikan jika keikutsertaan semua negara termasuk Israel dalam gelaran ini tidak ada kaitannya dengan suka atau tidak suka dengan suatu negara karena semuanya sudah diatur dalam peraturan FIFA.

Jokowi setuju dengan pernyataan Zuhair dan berpesan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk tidak mencampur adukkan urusan olahraga dan urusan politik.

Menindaklanjuti polemik Piala Dunia U-20 yang sudah kadung panas tersebut, Jokowi akhirnya mengutus Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir untuk bertolak ke Qatar untuk bertemu dengan pimpinan FIFA pada hari Selasa (28/3) lalu.

Dari akun Instagram resminya @erickthohir, Erick terlihat berangkat dari Jakarta menuju ke Qatar pada Selasa (28/3) malam. Rencananya, Erick akan bertemu dengan pihak FIFA pada Rabu (29/3) siang ini.

Erick Thohir terlihat membuat sebuah postingan di akun Instagramnya jika dirinya dan tim sudah mendarat di Doha, Qatar dengan selamat untuk bertemu dengan FIFA. Erick menyatakan jika ia dan timnya sudah siap untuk menghadap ke markas besar FIFA untuk bernegosiasi mengenai polemik penolakan Timnas Israel yang sedang ramai di Indonesia.

"Tentu semua tim sudah siap untuk bertemu dan bernegosiasi dengan FIFA," tutur Erick.

Erick pun berharap semoga akan ada solusi yang terbaik atas polemik ini dan nantinya dirinya bisa membawa hasil yang terbaik bagi seluruh rakyat Indonesia.

Batal Jadi Tuan Rumah dan Lagu Piala Dunia Dihapus dari Website, Jokowi Utus Ketum PSSI ke FIFA

Itulah ulasan mengenai polemik Indonesia yang terancam batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 hingga lagu resmi piala dunia dihapus dari website FIFA, dan akhirnya Jokowi mengutus Ketum PSSI untuk berangkat ke FIFA.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca juga: Viral di Media Sosial! Momen Reporter Tanya Soal Takjil, Jawaban Bapak Ini Tak Terduga

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150