Berita

Terobsesi Hidup Sehat, Mahasiswa Kedokteran Justru Derita Anoreksia

Nisrina Salsabila 26 Agustus 2022 | 10:05:37

zonamahasiswa.id - Mahasiswa Kedokteran bernama Sarah Rav, asal Melbourne didiagnosis hidup dengan anoreksia nervosa setelah terobsesi ingin hidup sehat. Bahkan, Sarah mengaku pernah memiliki berat badan hanya 30 kg yang mengakibatkan dirinya mengalami kelelahan secara permanen.

Baca Juga: Diduga Kelelahan, Mahasiswa KKN Ditemukan Meninggal Dunia dalam Posisi Duduk

Cerita Mahasiswa Terobsesi Ingin Hidup Sehat

Melansir Daily Mail, mahasiswa tersebut ternyata mengalami gangguan makan ketika dirinya berusia 18 tahun. Pada tahun pertamanya menginjak universitas itu, Sarah hanya memakan 300 atau 400 kalori. Bukan hanya itu, ia juga berusaha untuk berlari selama tiga jam setiap harinya yang membuat kakinya berdarah.

"Kaki saya biasanya berdarah setiap kali pulang dari berlari dan ada kalanya saya berlari begitu jauh dari rumah, sehingga saya tidak tahu di mana saya berada," ucap Sarah (26/8).

Perilakunya tersebut didasarkan dengan alasan ingin memiliki hidup yang lebih sehat. Namun, ternyata keinginannya tersebut justru menjadi malapetaka saat dirinya terobsesi dengan keinginannya itu.

Lebih lanjut, ia mengaku setiap hari berusaha membatas setiap asupan kalori dan berlari atau berolahraga lebih lama dari sebelumnya. Bahkan, ia merasa harus berlari sejauh 18 kilometer setiap harinya.

"Saya tidak menyadari perkembangan ini saat itu. Saya merasa harus berlari 18 kilometer setiap hari, saya akan merasa gagal kalau tidak," lanjutnya.

Sarah menyebut ketika sarapan, ia hanya akan mengonsumsi yoghurt tanpa lemak dan gula. Saat siang,  ia mengonsumsi protein dan diet coke. Pada malam hari pun, dirinya hanya memakan sayuran seperti brokoli, selada, dan zucchini yang rendah kalori.

"Ini bukan soal menurunkan berat badan, tetapi rasa ingin selalu menjadi yang lebih baik setiap harinya menurut dia," sambungnya.

Pola hidupnya tersebut, membuat Sarah hanya memiliki berat badan 30 kg hingga mengungkap sering mengalami kelelahan secara permanen. Sarah menjelaskan dirinya sering mengalami sakit tulang ketika duduk hingga perubahan menstruasi.

Bukan hanya itu, mahasiswa Kedokteran tersebut diduga kerap mimisan dan rambutnya mulai mengalami kerontokan. Atas apa yang dialaminya, dokter menyatakan Sarah menderita anoreksia nervosa.

Akibatnya, ia harus dirawat secara intensif guna menjalani program pemulihan dengan tidak diizinkan untuk bergerak. Ia juga harus menggunakan kursi roda dan dipaksa untuk mengonsumsi makanan yang sebelumnya dihindari.

Terobsesi Hidup Sehat, Mahasiswa Kedokteran Justru Derita Anoreksia

Itulah ulasan mengenai seorang mahasiswa bernama Sarah Rav yang mengalami anoreksia hingga penurunan berat badan secara drastis karena terobsesi ingin hidup lebih sehat.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: Gegara Skripsi, Mahasiswa Ini Dipasung Akibat Alami Anxiety Disorder

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150