Berita

Sejumlah Fakta Ambrolnya Perosotan Kenjeran Park: Sudah Bocor Sebelumnya?

Nisrina Salsabila 08 Mei 2022 | 10:26:13

zonamahasiswa.id - Insiden ambrolnya perosotan kolam renang di tempat hiburan anak Kenjeran Park (Kenpark), Surabaya menjadi sorotan publik. Sekitar pukul 13.45 WIB, perosotan atau seluncuran kolam renang tersebut patah (7/5).

Dari kejadian tersebut, setidaknya 15 orang mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit. Sementara itu, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengatakan tinggi perosotan itu sekitar 10 meter dari permukaan tanah.

"Akhirnya perosotan tersebut putus dan pada waktu yang bersamaan ada sekitar 15 orang, dengan tinggi sekitar 10 meter dari permukaan tanah," ungkap Armuji.

Baca Juga: Sebut Prodi Gaya-gayaan dan Belum Kantongi Izin, Kaprodi Bangun Pembelaan

Fakta Kejadian Perosotan Kenjeran Park

1. Terjadi pada Hari Sabtu Siang

Mengutip Tribun News, kejadian ambrolnya wahana seluncuran kolam renang di Kenjeran Park Surabaya terjadi pada Sabtu sekitar pukul 13.50 WIB (7/5). Diketahui, perosotan tersebut memiliki ketinggian 10 hingga 20 meter. 

Berdasarkan informasi sementara, terdapat sembilan orang mengalami luka-luka dan tujuh di antaranya dibawa ke rumah sakit. Plt Kepala BPBD Kota Surabaya, Ridwan Mubarun mengatakan korban mengalami luka ringan dan syok akibat peristiwa tersebut.

"Informasi ada sembilan orang korbannya. Sementara tujuh orang dibawa ke RS Soewandhi. Ada satu orang yang kepalanya terbentuk. Itu sudah dibawa lebih awal ke rumah sakit. Sejauh ini mudah-mudahan nggak ada yang sampai meninggal." katanya.

Sebelumnya, kejadian ini diketahui dari warga yang melakukan panggilan darurat melalui 112 dan kemudian pihaknya mengirimkan enam ambulance ke lokasi kejadian.

2. Korban Masih Anak-anak

Wahana seluncuran tersebut ambrol karena patah pada ketinggian sekitar delapan meter. Yusuf, saksi mata sekaligus pengunjung mengungkap saat kejadian kebanyakan yang menaiki wahana tersebut adalah anak-anak.

"Saya pengunjung di sana. Kurang lebih sekitar 10-15 korban anak kelas dua SD kayaknya," ucap Yusuf.

Untuk saat ini, para korban sudah mendapatkan pertolongan medis dari pihak Pemkot Surabaya. Dalam hal ini, Yusuf mengaku sempat melaporkan insiden tersebut ke panggilan darurat 112.

Sementara, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKP Arief Rizki Wicaksana berkata pihaknya masih melakukan pengecekan di sekitar lokasi. Terkait dengan jumlah pasti para korban, pihaknya berjanji akan melansir perkembangan informasi dalam waktu dekat.

3. Detik-detik Perosotan Ambrol

Yusuf mengungkap pada bagian atas perosotan tersebut banyak anak-anak yang diduga sengaja berhenti guna menahan laju dengan cara berdiri. Hal tersebut terjadi tepat sebelum perosotan ambrol.

Lantas ia menjelaskan seharusnya ada penjaga seluncur, namun ketika kejadian tak mendapati penjaga wahana tersebut. Ia pun turut menegaskan berdasarkan pengamatannya, komponen seluncur yang ambrol tersebut pada ketinggian delapan hingga sembilan meter.

"Biasanya ada penjaga seluncurnya, cuma tadi katanya orang sana ada. Cuma saya nggak naik jadi kurang tahu. Kayaknya kalau rumah, 3 lantai rumah. Ketinggiannya sekitar 8-9 meter," tutur Yusuf.

Sejumlah Fakta Ambrolnya Perosotan Kenjeran Park: Sudah Bocor Sebelumnya?

Itulah ulasan mengenai beberapa fakta saat kejadian ambrol atau patahnya perosotan wahana kolam renang di Kenjeran Park, Surabaya.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: Kepergok Sering Foto Pramugari, Rektor Kampus Ajukan Pengunduran Diri

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150