Tips

Nggak Usah Bingung! Ini Step Selanjutnya setelah Judul Kamu Berhasil di-ACC

Muhammad Fatich Nur Fadli 11 Maret 2025 | 13:45:19

Zona Mahasiswa - Halo, Sobat Zona! Akhirnya, judul skripsimu berhasil di-ACC! Tapi jangan senang dulu, karena ini baru awal dari perjalanan panjang menuju kelulusan. Banyak mahasiswa yang bingung harus mulai dari mana setelah judul disetujui. 

Baca juga: Mahasiswa Wajib Ngerti! Gini Cara Mudah Bikin Kerangka Berpikir untuk Skripsi

Nah, biar nggak bingung, simak langkah-langkah berikut ini supaya skripsimu bisa berjalan lancar!

1. Konsultasi Lagi dengan Dosen Pembimbing

Setelah judul skripsimu di-ACC, jangan langsung tancap gas nulis tanpa arah. Konsultasi lagi dengan dosen pembimbing buat memastikan langkah selanjutnya. Kamu bisa tanyakan beberapa hal penting seperti:

  • Apa yang harus dikerjakan lebih dulu?
  • Sumber referensi seperti apa yang cocok?
  • Kerangka penelitian yang sesuai?

Dengan begitu, kamu nggak akan salah langkah dan bisa lebih efektif dalam mengerjakan skripsimu.

2. Susun Outline atau Kerangka Skripsi

Biar nggak bingung saat nulis nanti, coba buat outline atau kerangka skripsi. Biasanya, skripsi terdiri dari:

  • Bab 1: Pendahuluan (latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan)
  • Bab 2: Kajian Pustaka (teori-teori yang relevan dengan penelitianmu)
  • Bab 3: Metode Penelitian (metode yang kamu gunakan untuk penelitian)
  • Bab 4: Hasil dan Pembahasan (hasil penelitian dan analisisnya)
  • Bab 5: Kesimpulan dan Saran (kesimpulan dari penelitian dan saran untuk penelitian selanjutnya)

Kalau kamu udah punya kerangka ini, proses penulisan bakal jauh lebih terarah.

3. Mulai Kumpulin Referensi yang Relevan

Skripsi tanpa referensi itu ibarat masak tanpa bumbu! Makanya, kamu harus cari referensi yang sesuai. Bisa dari jurnal, buku, atau penelitian terdahulu yang relevan. Beberapa sumber referensi yang bisa kamu gunakan antara lain:

  • Google Scholar
  • ResearchGate
  • Perpustakaan kampus
  • Jurnal-jurnal akademik
  • Skripsi atau tesis sebelumnya yang relevan

Pastikan juga referensimu terbaru dan sesuai dengan topik penelitianmu!

4. Fokus di Bab 1 Terlebih Dahulu

Banyak mahasiswa yang langsung loncat ke bagian yang dianggap gampang, padahal yang paling penting adalah bab 1. Kenapa? Karena bab ini akan menjadi dasar dari seluruh skripsimu. Jadi, pastikan bab 1 kamu sudah jelas, runtut, dan sesuai arahan dosen.

5. Pastikan Metode Penelitian Sudah Tepat

Metode penelitian adalah fondasi dari skripsimu. Jangan sampai salah menentukan metode yang akan digunakan. Tanyakan kepada dosen apakah penelitianmu menggunakan metode kualitatif, kuantitatif, atau mixed methods. Jika metode sudah jelas, kamu akan lebih mudah dalam menentukan teknik pengumpulan data dan cara menganalisisnya.

6. Tentukan Timeline Pengerjaan Skripsi

Biar skripsimu nggak molor, buatlah timeline pengerjaan. Misalnya:

  • Bulan 1: Selesaikan bab 1 dan bab 2
  • Bulan 2: Susun bab 3 dan mulai pengumpulan data
  • Bulan 3: Analisis data dan susun bab 4
  • Bulan 4: Kesimpulan dan revisi keseluruhan skripsi

Dengan begitu, kamu bisa lebih teratur dan nggak keteteran di akhir.

7. Mulai Menulis Secara Konsisten

Skripsi bukan tugas semalam jadi, jadi jangan nunda-nunda buat mulai nulis. Usahakan menulis sedikit demi sedikit setiap hari, minimal 1-2 halaman. Biar nggak kehabisan ide, kamu bisa:

  • Tentukan waktu khusus buat nulis
  • Jangan perfeksionis di awal (yang penting tulis dulu, revisi belakangan!)
  • Gunakan aplikasi penulisan seperti Zotero atau Mendeley buat mempermudah manajemen referensi

8. Siap-Siap untuk Seminar Proposal

Setelah naskah awalmu jadi, biasanya kamu akan menghadapi seminar proposal. Ini adalah tahap di mana kamu mempresentasikan rencana penelitianmu kepada dosen penguji. Persiapkan dengan matang, termasuk:

  • PowerPoint yang jelas dan to the point
  • Penjelasan yang runtut dan sesuai dengan proposal
  • Jawaban untuk kemungkinan pertanyaan dari dosen penguji

9. Jangan Lupakan Revisi dari Dosen

Setelah seminar proposal, pasti ada revisi yang harus dilakukan. Jangan malas buat langsung memperbaiki bagian-bagian yang kurang. Semakin cepat revisi selesai, semakin cepat kamu bisa lanjut ke tahap penelitian.

10. Jaga Kesehatan dan Manajemen Stres

Skripsi memang bisa bikin pusing, tapi jangan sampai bikin kamu burnout! Pastikan kamu:

  • Istirahat yang cukup
  • Makan makanan bergizi
  • Tetap bersosialisasi biar nggak stres sendirian
  • Olahraga ringan supaya badan tetap fit

Skripsi adalah maraton, bukan sprint. Jadi, jaga kesehatanmu biar tetap semangat sampai akhir!

Nggak Usah Bingung! Ini Step Selanjutnya setelah Judul Kamu Berhasil di ACC

Judul skripsi yang di-ACC bukan berarti perjuangan selesai, tapi justru baru dimulai! Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa lebih siap dan nggak bingung dalam mengerjakan skripsi. Jangan lupa buat tetap semangat dan jangan ragu untuk konsultasi dengan dosen pembimbing. Semoga skripsimu lancar, Sobat Zona!

Baca juga: Hati-Hati! Ini Dia Beberapa Hal yang Sering Disepelekan Mahasiswa Dalam Membuat Makalah

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150