Berita

Mahasiswa UIN Maliki Malang Tuntut Kampus Kaji Ulang UKT: Akan Ada Aksi Susulan

Nisrina Salsabila 26 Juli 2022 | 10:23:20

zonamahasiswa.id - Ratusan mahasiswa yang mengatasnamakan aliansi mahasiswa UIN Maliki Malang menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung rektorat. Aksi ini bertujuan untuk mendesak pihak kampus agar mengkaji ulang persoalan Uang Kuliah Tunggal (UKT).

"Demo dilakukan atas nama aliansi mahasiswa UIN Malang. Gerakan ini atas aliansi seluruh mahasiswa UIN Malang, jadi yang menghadiri teman-teman dari seluruh mahasiswa UIN Maulana Ibrahim Malang yang terdiri dari beberapa lembaga organisasi intra dan perwakilan dari fakultas maupun jurusan," ucap Ainur Rahman selaku koordinator aksi (25/7).

Baca Juga: Mahasiswa UMI Makassar Tewas Saat Pengkaderan, Orang Tua Minta Pertanggungjawaban Kampus

Aksi Mahasiswa UIN Maliki Malang

Mengutip Berita Jatim, demo tersebut berjalan lancar dengan mahasiwa yang melakukan teatrikal sekaligus orasi. Ainur menyebut mahasiswa sudah belajar mengenai teknis aksi hingga rentetannya, sehingga tak perlu berorasi secara anarkis.

"Demonya tadi dalam bentuk aksi damai di mana kita melakukan teatrikal sekaligus orasi dengan damai sebagai mahasiswa sudah belajar terkait tentang bagaimana teknis aksi, rentetan aksi. Kita tidak perlu anarkis, tapi poin-poin tuntutan atau teman-teman jelas menyampaikan," terangnya.

Setidaknya terdapat delapan tuntutan yang dilayangkan ratusan mahasiswa. Namun, yang terpenting adalah soal perpanjangan masa tenggap pembayaran UKT.

"Ada satu poin yang sangat kami desak, agar kampus mengeluarkan kebijakan tentang perpanjangan masa waktu pembayaran UKT yang awalnya sampai tanggal 28 Juli. Kami mendesak agar diperpanjang sampai tanggal 15 Agustus. Kami beri batas agar surat itu segera dilayangkan dengan tenggat waktu 2x24 jam dari sekarang. Artinya paling lambar tanggal 27 Juli," papar Ainur.

Mahasiswa itu menyebut sudah mendapat jawaban mengenai tuntutan yang dilayangkan dari Kepala Biro AUK. Namun, pihaknya masih belum puas sebab tak dihadiri langsung oleh Rektor ataupun jajaran Wakil Rektor.

"Terkait 8 tuntutan mereka minta agar diberi waktu untuk rapat pimpinan. Sebenarnya kita sudah memberi waktu di awal pada hari Selasa pekan lalu setelah diskusi publik. Kemudian kita meminta audiensi secara damai pada hari Jumat tetapi nyatanya mereka tidak mendatangi kita," ujarnya.

Atas hal ini, pihaknya pun mengadakan aksi unjuk rasa yang mengatasnamakan mahasiswa UIN Maliki Malang pada Senin (25/7). Ainur menyebut yang harus ditekankan dalam hal ini adalah soal perpanjangan masa pembayaran UKT.

Lebih lanjut, ia menegaskan apabila sampai tanggal 27 Juli tidak ada informasi mengenai keterlibatan mahasiswa dalam rapat pimpinan, maka akan ada aksi lanjutan.

"Tadi mereka minta menanggapi 8 tuntutan ini, tetapi kami sepakan di sini yang pertama terkait perpanjangan masa pembayaran UKT," tuturnya.

"Akan ada aksi susulan dengan massa yang lebih banyak, sekiranya bisa memancing para birokrat atasan kampus untuk menemui kita secara langsung," bebernya.

Mahasiswa UIN Maliki Malang Tuntut Kampus Kaji Ulang UKT: Akan Ada Aksi Susulan

Itulah ulasan mengenai delapan tuntutan demo mahasiswa UIN Maliki Malang yang meminta pihak kampus mengkaji ulang persoalan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT). 

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: Viral Anak Pejabat Pekanbaru Pakai 'Surat Sakti' Agar Lolos Kedokteran Unri

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150