zonamahasiswa.id - Seorang pria diduga mahasiswa baru di salah satu kampus di Kota Malang, nekat melakukan aksi percobaan bunuh diri. Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (20/9) sekitar pukul 21.00 WIB. Awal kejadian, saksi menemukan mahasiswa tersebut memanjat wall climbing milik Universitas Negeri Malang (UM) yang terletak di sekitar Jalan Surabaya, Kota Malang.

Baca Juga: Viral Diduga Mahasiswa Unair Ketahuan Berciuman di Area Kampus

Kronologi Kejadian

Menyadur Times Indonesia, saksi bernama Edi mengatakan mahasiswa baru tersebut nekat melakukan aksi percobaan bunuh diri atas wall climbing atau alat latihan memanjat di Universitas Negeri Malang (UM).

"Kayaknya mahasiswa mas, mau bunuh diri di atas situ (menunjuk wall climbing)," tuturnya (20/9).

Dari video yang beredar, terlihat para pengendara motor berhenti dan menyaksikan mahasiswa yang melakukan percobaan bunuh diri. Sementara, warga yang berada di sekitar lokasi tampak histeris.

Saat kejadian, mobil kepolisian beserta pemadam kebakaran (Damkar) tampak memadati kawasan tersebut. Berdasarkan keterangan saksi lain, Hildan mengungkap korban yang akan melakukan aksi bunuh diri merupakan mahasiswa baru Universitas Negeri Malang (UM).

"Mahasiswa sana (menunjuk Universitas Negeri Malang) angkatan anyar (baru)," kata Hildan.

Menurut Hildan, petugas kepolisian dan damkar berupaya membujuk korban yang hendak melakukan bunuh diri. Terlebih, mereka membutuhkan waktu hampir satu jam lamanya untuk bisa mengevakuasi korban.

"Dijupuk munggah (diambil naik). Akhirnya mau turun," terangnya.

Percobaan bunuh diri korban baru berhasil digagalkan sekitar pukul 22.00 WIB. Pihak kepolisian pun membawa korban untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Namun, dari keterangan Hildan menyebut alasan mahasiswa baru itu melakukan percobaan bunuh diri karena orangtua meninggal dunia. Sementara, pria yang diduga mahasiswa baru UM itu juga akan direhab.

"Saya dengar dia (korban percobaan bunuh diri) ditinggal ibunya (meninggal dunia). Terus pas sudah turun langsung dibawa polisi, katanya direhab," pungkasnya.

Terpisah, Kapolsekta Lowokwaru AKP Anton Widodo menututurkan bahwa mahasiswa tersebut bukan akan melakukan percobaan bunuh diri. Melainkan, mahasiswa berinisial R (19) asal Aceh menaiki wall climbing karena ingin mengungkap rasa kesedihannya.

Berawal saat bermain basket bersama rekannya, R mendapat informasi bahwa neneknya yang berada di Aceh telah meninggal dunia. Sehingga ia meluapkan rasa sedihnya dengan naik wall climbing sembari berteriak.

"Bukan mau bunuh diri, tapi ingin meluapkan kesedihan setelah mendapat kabar neneknya meninggal dunia," jelasnya.

"Hanya ingin teriak sekeras-kerasnya karena sejak kecil R dirawat oleh neneknya yang meninggal itu," ucap Anton.

Anton menjelaskan bahwa mahasiswa berinisial R itu telah berhasil dipulangkan ke daerah asal, menyusul kabar neneknya meninggal dunia.

"Saat main basket yang bersangkutan menerima kabar. Tapi kurang dari satu jam berhasil dibawa turun dan kini yang bersangkutan sudah pulang ke tempat asalnya," pungkasnya.

Diduga Maba Lakukan Percobaan Bundir, Usai Dengar Kabar Ibunya Meninggal

Itulah ulasan mengenai dugaan mahasiswa baru Universitas Negeri Malang (UM) yang melakukan aksi percobaan bunuh diri karena ditinggal oleh sang Ibu.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: Gegara Tak Direspon Saat Ajukan Pertanyaan, Maba UMM Ajak Debat BEM FISIP