zonamahasiswa.id – Kisah inspiratif dari seorang mahasiswa akhir yang menyelesaikan skripsi di penjara LP Wirogunan (Kelas II A Yogyakarta). Namun, mahasiswa bernama Dwi S ini berhasil lulus menjadi Sarjana Teknik Mesin dan di wisuda akhir pekan lalu.
Menjalani hukuman dengan kasus perlindungan anak tidak menjadi penghalang bagi Dwi untuk menyelesaikan pendidikan tingginya.
Baca Juga: Viral Dugaan Pemerkosaan Mahasiswa UMY: Korban Jadi 3 Orang, Begini Faktanya
Ajukan Permohonan Mengerjakan Skripsi pada Pihak Kampus
Melansir dari Krjogja, Dwi mengungkap sempat menyampaikan kekhawatiran terkait dengan studinya yang tinggal menyelesaikan skripsi pada Ambar Kusuma selaku Wali Pemasyarakatan LP Wirogunan. Ia mengaku ketakutan jika kampus UNY mengeluarkannya jika tidak segera menyelesaikan skripsi.
“Ketika itu Wali Pemasyarakatan pun meneruskan kepada Kasubsi Bimaswat di Lapas, namanya Pak Sukamto. Beliau ternyata mendukung saya, dan akhirnya saya menyelesaikan kuliah,†ungkap Dwi.
Setelah menerima curahan hati dari salah satu warganya, Kasubsi Bimaswat selaku utusan dari Lapas Kelas IIA Yogyakarta menghubungi pihak UNY agar mahasiswanya yang menjadi binaan Lapas Kelas IIA Yogyakarta dapat menyelesaikan pendidikannya. Kabar gembiranya, pihak UNY menerima permohonan tersebut dan mengijinkan Dwi menyelesaikan studinya.
“Pembinaan intelektual merupakan bagian dari pembinaan kepribadian bagi WBP. Oleh sebab itu Lapas Kelas IIA Yogyakarta merespon cepat ketika ada warga binaannya yang ingin menyelesaikan kuliahnya. Selama ini kami sangat memberikan perhatian terhadap pembinaan intelektual dengan menyelenggarakan pendidikan kesetaraan Paket A, B, dan C, yang bekerja sama dengan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Yogyakarta, dan setiap tahun ada WBP yang lulus sekolah baik itu Paket B maupun Paket C,†imbuh Sukamto.
Baca Juga: Viral Seorang Wanita Mengeluhkan Kantornya Mirip Arena Ninja Warior, Netizen: Mending Jualan Uduk
Berusaha Maksimal di Tengah Keterbatasan
Tidak menyia-nyiakan kesempatan yang ada, Dwi lantas berupaya maksimal dengan segala keterbatasan untuk menyelesaikan studinya. Hingga, akhirnya berhasil menjalani sidang skripsi dan lulus hingga mendapatkan gelar Sarjana Teknik Mesin setelah wisuda pada Sabtu (27/02/2021) lalu.
“Rasa syukur tidak terhingga bisa menyelesaikan pendidikan. Allah sayang dengan saya, karena menempatkan saya di dekat orang yang mengerti pentingnya pendidikan. Sudah menjadi bagian dari perjalanan hidup saya menjadi sarjana di dalam Lapas,†ungkap Dwi.
Arimin, Kepala Lapas Kelas IIA Yogyakarta mengharapkan gelar yang didapatkan Dwi nantinya bisa bermanfaat menjadikannya sebagai seseorang yang lebih baik ke depannya.
“Mudah-mudahan tidak disia-siakan, harus bisa membawa manfaat untuk dia dan sesama, tentu menjalani hidup dengan lebih baik,†pungkas Arimin.
Bikin Kagum! Selesaikan Skripsi di Penjara, Warga Binaan LP Wirogunan Akhirnya Jadi Sarjana
Sobat Zona, itulah informasi dari Mimin mengenai seorang mahasiswa yang berhasil menyelesaikan skripsi di penjara sampai akhirnya menjadi seorang sarjana.
Sekian ulasan dari Mimin, jangan lupa untuk mengaktifkan notifikasi postingan website zonamahasiswa.id, agar tidak ketinggalan informasi menarik lainnya seputar dunia perkuliahan dan mahasiswa. Sampai jumpa,
Baca Juga: Kemendikbud Kaji Ulang Pembelajaran Tatap Muka di Kampus, Sobat Zona: Jadi Kuliahnya Kapan dong?
Komentar
0