zonamahasiswa.id - Seorang mahasiswa semester empat Institut Pertanian Bogor (IPB) menceritakan perjuangannya menaikkan IP dari 1,89 jadi 3,77. Mahasiswa bernama La Ode Abdul Farid tersebut mengaku jika mengalami kesulitan selama menjalani perkuliahan daring.
Faktor penyebabnya adalah keadaan lingkungan rumah yang kurang kondusif, keterbatasan akses internet hingga alat elektronik penunjang perkuliahan. Sehingga, IP-nya pun menurun drastis.
Baca Juga: Unik! Mahasiswi Curhat Dosennya Suka Pakai Bahasa Alay di Grup Chat
Menghadapi Berbagai Kesulitan
Atas hal itu, La Ode sempat berpikir untuk berhenti kuliah lantaran IP-nya yang buruk. Apalagi, kondisi di rumahnya pun tidak mendukung.
“Sempat down. Sempat berpikir untuk tidak lanjut kuliah karena Indeks Prestasi (IP) saya 1.89 dan 2.13 di satu tahun perkuliahan. Saat itu saya tidak memiliki laptop, paket data internet terbatas, kondisi ekonomi keluarga yang sulit, tidak ada teman sebaya dan sempat beberapa kali kondisi sinyal tidak bagus,†jelasnya.
Sebagai informasi, La Ode bertempat tinggal di Halmahera Timur, Maluku Utara. Ayah dan kakaknya merupakan buruh bangunan, sementara ibunya adalah ibu rumah tangga.
“Tak terbayangkan bagi saya diberikan kesempatan untuk kuliah di salah satu perguruan tinggi ternama IPB University di Program Studi Agribisnis. Alhamdulillah saya penerima Bidikmisi yang saat ini bernama KIP Kuliah. Sama sekali tidak terbayangkan bisa kuliah karena ekonomi keluarga sangat tidak stabil apalagi saat pandemi,†ucap La Ode.
Karena tak ingin terus terjebak dalam kondisri itu, La Ode memutuskan untuk mendaftar Pondok Inspirasi yang merupakan salah satu lembaga sosial pendidikan. Mereka memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk tumbuh, berproses bersama melalui program pembinaan asrama atau non-asrama.
Baca Juga: Miris Pengalaman Dosen Tak Dihargai hingga Diceramahi Mahasiswanya, Attitude Nol
Memiliki Prestasi Gemilang
Lalu, pada Juni 2021 ia berhasil menerima manfaat Pondok Inspirasi dan telah mengalahkan 500 peserta lainnya. Namun, awalnya merasa minder karena IP kurang. Tapi, karena punya tekad yang kuat akhirnya pun bisa lolos seleksi.
Selain itu, ia juga memiliki pencapaian yang luar biasa dengan menjuarai berbagai perlombaan, seperti Lomba Esai Nasional Oktober 2021. Terlebih La Ode mendapatkan IP memuaskan yakni 3,77.
“Alhamdulillah Allah SWT mudahkan. Bangga dengan proses yang saya lalui. Hal yang tidak terbayangkan menjuarai lomba esai yang saya idamkan. Ternyata saya bisa. Ditambah lagi sangat bersyukur dengan hasil IP yang sangat melesat,†tutur La Ode dengan wajah bahagianya.
Perjuangan Mahasiswa IPB Naikkan IP dari 1,89 Jadi 3,77 Bikin Warganet Terharu
Itulah ulasan mengenai perjuangan mahasiswa IPB yang berhasil menaikkan IP dari 1,89 ke 3,77. Apakah kalian juga mempunyai kisah menakjubkan seperti ini?
Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan serta aktifkan notifikasinya ya. Sampai jumpa.
Baca Juga: Bikin Geram, Mahasiswi Mau Dipanggil ‘Sayang’ oleh Dosen demi Dapat Nilai A, Kampus Mana nih?
Komentar
0