zonamahasiswa.id - Seperti brand atau produk pada umumnya, Microsoft juga masuk ke dalam daftar merek yang paling dibenci oleh 22 negara di dunia termasuk Amerika Serikat dan Indonesia sendiri. Berdasarkan hasil laporan RAVE Review, tingkat kebencian orang Indonesia terhadap Microsoft sebesar 51,35%.

RAVE mengatakan bahwa hal ini karena orang-orang di dunia adalah pengguna iPhone dan MacBook. Jadi, tak heran jika Microsoft menjadi salah satu merek paling dibenci di seluruh dunia.

Baca Juga: Gawat! Mustang Panda, Hacker China Bobol Data Intelijen Indonesia

Beberapa Merek yang Dibenci Dunia

Sebagai perbandingan, sebanyak 14 negara membenci Facebook dan jumlah yang sama dengan Google. Facebook juga mendapat banyak komentar negatif di dunia maya. Mulai dari klaim bahwa platform memiliki banyak masalah privasi, hingga orang yang sekdar tidak percaya dengan Zuckerberg. #DeleteFacebook masih banyak beredar.

Facebook tercatat memiliki tingkat kebencian tertinggi di Hong Kong dengan persentase 85%. Sementara itu, yang membenci Apple kebanyakan dari Irlandia dan Pakistan dengan masing-masing tingkat kebencian 73% serta 64%.

Kemudian, Sony menjadi merek global populer yang paling dibenci oleh 10 negara. Sony bukan cuma merujuk pada gaming, melainkan sebagai produsen elektronik dan juga produser film. RAVE Review membagi merek dalam tiga kategori, yakni gaming, makanan cepat saji, dan teknologi.

Mereka menghimpun data menggunakan alat riset bernama SentiStrength yang mengkalkulasi lebih dari satu juta twit positif maupun negatif terkait masing-masing merek. Sedangkan, yang memiliki kurang dari sepuluh twit tidak masuk dalam survei.

Baca Juga: Ada Teknologi Baru Bisa Cas HP Lewat Udara, Sobat Zona: Mahal Nggak Min Alatnya?

Bermula dari Survei Tingkat Kesopanan

Sementara itu, pihak Microsoft Indonesia merespons terkait hal itu. Namun, belum memberikan pernyataannya hingga berita ini tayang. Tidak ada penjelasan lebih rinci variabel apa yang mereka gunakan untuk menunjukan "tingkat kebencian" dari sebuah merek. Akan tetapi, nama Microsoft di Indonesia memiliki riwayat kurang menyenangkan.

Bermula saat perusahaan yang bermarkas di Redmond, Washington, AS itu merilis laporan Digital Civility Index (DCI) yang memuat daftar negara berdasarkan tingkat kesopanan. Hasilnya, Indonesia menempati urutan ke-29 dari 32 negara seluruh dunia.

Artinya, Indonesia masuk sebagai salah satu negara dengan tingkat kesopanan digital yang rendah di dunia. Bahkan, di kawasan Asia Tenggara, Indonesia berada di urutan terbawah. Kemudian, warganet Indonesia merespons survei ini, salah satunya dengan membanjiri kolom komentar akun Instragram resmi Microsoft.

Hal ini seolah membenarkan label "tidak sopan" sebagaimana hasil survei Microsoft. Bahkan, akun resmi Microsoft sampai harus menutup kolom komentar untuk membendung ujaran kebencian dari Indonesia.

Microsoft Paling Dibenci di Dunia Termasuk Indonesia, Kok Bisa?

Itulah ulasan mengenai Microsoft yang menjadi salah satu merek paling dibenci di dunia termasuk Indonesia. Bagaimana menurut kalian?

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan serta aktifkan notifikasinya ya. Sampai jumpa.

Baca Juga: Wow! Jalan-Jalan ke Luar Angkasa Ternyata Bisa Lebih Mudah dengan Menggunakan Teknologi Ini