Berita

Kisah Mahasiswa Nyambi Jadi Tukang Ojek Termahal di Indonesia, Sobat Zona: Semangat Terus ya!

Zahrah Thaybah M 30 Agustus 2021 | 06:47:17

zonamahasiswa.id - Seorang mahasiswa teknik sipil, Universitas Andi Djemma (Unanda), Palopo, nyambi jadi tukang ojek Seko dengan rute Sabbang-Seko, yang sekali jalan harus merogoh kocek Rp700 ribu hingga Rp1 juta.

Baca Juga: Kecil-Kecil Cabai Rawit, Benyamin Ahmed Bocah 12 Tahun yang Hasilkan Rp5,7 Miliar dalam 2 Bulan, Mahasiswa Yakin Nggak Tertarik?

Banyak Menghadapi Kendala

Tarif Ojek di Seko Jadi yang Termahal di Indonesia dan Mendadak Viral,  Kenapa Ya? : Okezone News
Ilustrasi ojek seko (Foto: Okezone News)

Nastor mengatakan mahalnya biaya tersebut sepadan dengan ekstremnya perjalanan dan operasional yang harus dikeluarkan.

"Sabbang ke Seko biasanya ditempuh selama tiga hari. Dan perjalanan akan lebih lama jika cuaca sering hujan," ujarnya.

Perjalanan ke Seko tidaklah mulus. Sepeda motor yang dikendarai pasti mengalami kerusakan di jalan. Misalnya laher pecah, ban bocor, atau oli dan bensin habis. Masalah ini pasti muncul akibat beban muatan yang berlebih dan jalan berlumpur.

"Tapi kami sudah bawa persiapan untuk mengantisipasi jika sepeda motor rusak. Kalau ban bocor, biasa kami pakai rumput sebagai pengganti angin. Ban dalam dikeluarkan lalu dimasukkan rumput biar bisa digunakan lagi," ujarnya.

Baca Juga: Dosen Ini Hadiri Sidang Mahasiswa Walaupun Pakai Selang Oksigen, Sehat-Sehat ya Pak

Bisa Membawa hingga 150 kg

Menguak Fakta Ojek Tarif Rp 700 Ribu, Ojek Viral yang Disebut Termahal di  Indonesia - Boombastis
Ilustrasi ojek seko (Foto: Boombastis)

Selain itu, tak jarang pula tukang ojek mengalami kecelakaan. Bahkan sudah ada beberapa orang yang cacat akibat kecelakaan saat membawa penumpang.

Walaupun butuh perjuangan dan menantang maut, tukang ojek Seko akan tetap ada. Nastor mengatakan jika sedang tidak ada mata kuliah, ia kembali ke Sabbang, untuk mengantar penumpangnya ke Seko.

"Biasa beriringan dengan teman-teman yang lain tapi sering juga saya jalan sendiri. Tergantung orderan kalau tarifnya cocok ya kita jalan," ungkapnya.

Ojek Seko tidak hanya melayani angkutan orang, tapi juga pengiriman barang. Sekali narik bisa membawa muatan seberat 150 kg. Barang kiriman ini biasanya berupa peralatan rumah tangga, bahan bangunan, dan pecah belah.

Kisah Mahasiswa Nyambi Jadi Tukang Ojek Termahal di Indonesia, Sobat Zona: Semangat Terus ya!

Itulah ulasan mengenai kisah mahasiswa yang menyambi jadi tukang ojek Seko dengan tarif mahal, karena sepadan dengan medannya.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan serta aktifkan notifikasinya ya. Sampai jumpa.

Baca Juga: Geger! Mahasiswa Baru UPI Tulis Petisi, Sampaikan Protes Tugas Ospek, Sobat Zona: Manusia Apa Robot?

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150