zonamahasiswa.id - Universitas Andalas (Unand) tampaknya sedang dalam kondisi darurat pelecehan seksual. Setelah sebelumnya di bulan Desember 2022 lalu terungkap seorang oknum dosen Unand melecehkan 8 mahasiswinya, kini kasus ini pun bertambah. Terbaru, sepasang kekasih mahasiswa fakultas kedokteran universitas tersebut terjerat kasus dugaan pelecehan seksual terhadap 12 mahasiswa korbannya.
Baca juga: Gegara Kecanduan Nonton Film Porno, Pelajar Remaja Ini Bunuh Lalu Cabuli Bocah 4 Tahun
Kronologi Kejadian
Belakangan ini beredar sebuah utas Twitter yang menghebohkan publik. Utas tersebut menceritakan tentang kasus sepasang kekasih mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Andalas (Unand) yang melakukan pelecehan seksual kepada 12 mahasiswa korbannya.
Utas viral tersebut dituliskan oleh akun @andalasfess yang diunggah pada tanggal 24 Februari 2023 lalu sekitar pukul 14.41 WIB. Utas tersebut sudah mendapatkan tayangan hingga 2,1 juta kali dan 17.600 likes.
Sepasang kekasih tersebut diketahui sama-sama menjadi mahasiswa Fakultas Kedokteran Unand. Sang mahasiswi berinisial NZ yang baru berusia 20 tahun, sedangkan pacar lelakinya berinisial HJ yang berusia 19 tahun.
Dalam utas Twitter tersebut, admin akun pun menuliskan kegilaan yang dilakukan sepasang kekasih ini kepada semua korbannya yang juga mahasiswa Unand. Dalam utas tersebut, NZ diketahui sering menginap di kos teman-temannya dengan alasan kosnya sudah terkunci.
Ketika temannya sudah tertidur lelap, NZ lantas melancarkan aksinya dengan membuka baju para mahasiswi ini dan memotret serta merekam video tubuh korban. Tak hanya sampai di situ, NZ lantas mengirimkan foto dan video berbau pornografi tersebut kepada kekasihnya, HJ.
Ternyata, HJ sang kekasih juga melakukan hal yang sama sepertinya yang dilakukan NZ. HJ ternyata juga melakukan hal yang sama saat dirinya menginap bersama teman-temannya. Bahkan ketika sedang berkuliah, HJ akan memotret dan merekam video para mahasiswi incarannya secara diam-diam dan difokuskan pada bagian tubuh tertentu yang mengundang nafsu mereka berdua.
Setelah berhasil melancarkan aksinya, keduanya lantas bertukar konten foto dan video vulgar dari teman-temannya itu untuk memuaskan hasrat masing-masing. NZ sendiri bahkan mengakui jika dirinya melakukan hal ini untuk memuaskan nafsu sang kekasih yang gemar menonton konten lesbi.
Perilaku seksual menyimpang sepasang kekasih ini ternyata tak terjadi baru-baru ini. Aksi keduanya ini ternyata sudah berlangsung sejak bulan Juni tahun 2022, namun baru terbongkar pada bulan Desember tahun 2022 lalu.
Pada hari Jumat (24/2) lalu saat utas tersebut diunggah, penulis utas tersebut mengatakan jika NZ dan HJ masih berkeliaran secara bebas. Padahal para korban sudah melaporkan keduanya ke pihak Unand hingga ke polisi.
Setelah simpang siur kabar yang beredar, Universitas Andalas mengeluarkan pernyataan resminya yang menyatakan jika korban pelecehan penyimpangan seksual sepasang mahasiswa FK ini berjumlah 12 orang. Kasus ini diketahui Unand setelah salah satu korban melapor pada pihak kampuas pada tanggal 23 Desember 2022 lalu.
Respon Pihak Universitas
Setelah menerima laporan dari salah satu korban, Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Unand pun langsung mendalami kasus tersebut. Hal tersebut disampaikan oleh dr. Rika Susanti selaku Ketua Satgas PPKS Unand.
Rika membenarkan jika ada kasus pelecehan seksual yang didalangi oleh sepasang kekasih mahasiswa kedokteran tersebut. Ia juga mengatakan jika pihaknya sudah memeriksa kedua pelaku tersebut.
"Kedua pelaku sudah mengakui perbuatannya. Kasusnya sudah kita tangani. Saat ini Satgas sedang merumuskan rekomendasi terhadap kasus ini," ucap Rika.
Sejalan dengan penyampaian Rika, Unand juga mengeluarkan pernyataan resmi di website kampusnya. Unand merilis pernyataan "Dugaan Kasus Kekerasan Seksual di FK Unand" pada hari Minggu, 26 Februari 2023 kemarin.
Dalam pernyataan resminya tersebut, Satgas PPKS Unand memberikan beberapa poin penjelasan terkait kasus tersebut. Yang pertama, Unand membenarkan adanya laporan masuk pada 23 Desember 2022 dan korban berjumlah 12 mahasiswa.
Selain 12 korban tersebut, terdapat 4 orang saksi yang dimintai keterangan mengenai kasus ini. Selain itu, Satgas PPKS Unand ternyata juga sudah mengantongi beberapa bukti tindakan kekerasan dan pelecehan seksual yang dilakukan sepasang kekasih ini.
Setelah semua pihak dimintai keterangan, kedua terlapor yakni NZ dan HJ pun menjalani pemeriksaan psikologi untuk mengetahui kondisi kejiwaannya. Tak hanya sampai di situ, Satgas PPKS juga mengajukan surat penonaktifan NZ dan HJ pada pimpinan Unand.
Disinyalir Kelainan Seks, Sepasang Kekasih Mahasiswa Kedokteran Diduga Lecehkan 12 Mahasiswa
Itulah ulasan mengenai kasus pelecehan dan penyimpangan seksual yang didalangi oleh sepasang kekasih mahasiswa kedokteran Universitas Andalas kepada 12 mahasiswa korbannya.
Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.
Baca juga: Dipergoki Satpam, Ini Fakta Dosen dan Mahasiswi yang Berbuat Mesum di Perpustakaan Kampus
Komentar
0