Berita

Dekan FIB UB Klarifikasi Pelecehan Seksual Novia Widyasari: Tidak Ada Hubungannya dengan Tahun 2017

Nisrina Salsabila 06 Desember 2021 | 08:52:14

zonamahaiswa.id – Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya akhirnya berikan klarifikasi mengenai kasus pelecehan seksual yang terjadi pada tahun 2017. Korban bernama Novia Widyasari, mahasiswi cantik asal Mojokerto yang telah meninggal dunia akibat depresi.

Prof Dr Agus Suman selaku Dekan FIB membeberkan sejumlah fakta mengenai pelecehan seksual yang terjadi terhadap mahasiswi tersebut. Melansir dari Antara, berikut penjelasan dari pihak Universitas Brawijaya.

Baca juga: Tragis! Jasad Ibu dan Anak Korban Erupsi Semeru Ditemukan Saling Berpelukan, Masyarakat Pertanyakan Early Warning BMKG

Klarifikasi Dekan FIB UB

Klarifikasi Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya (Sumber: MalangVoice)

Dalam klarifikasinya, Dekan FIB UB menjelaskan bahwa Novia Widyasari telah melaporkan kasus pelecehan yang terjadi tahun 2017 pada bulan Januari tahun lalu. Terungkap pelaku pelecehan adalah kakak tingkat sekaligus mahasiswa Prodi Bahasa Inggris FIB UB.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa setelah menerima laporan mengenai kasus pelecehan tersebut pihak FIB UB langsung membentuk Komisi Etik.

Lalu setelah melakukan pemeriksaan terhadap pelaku yang berinisial RAW, hasilnya terbukti bersalah melakukan pelecehan seksual terhadap Novia Widyasari.

Pihak Universitas Brawijaya telah memberikan sanksi kepada pelaku. Sementara itu, pihak kampus juga memberikan pendampingan seperti pemberian konseling pada korban.

"Setelah pemeriksaan, RAW terbukti bersalah dan pihak UB memberikan sanksi dan juga pembinaan. Lalu, NRW juga telah mendapat pendampingan," ucapnya.

Selain itu, Dekan FIB menyebut bahwa kasus pelecehan seksual yang terjadi tahun 2017 itu tidak memiliki hubungan dengan kasus baru yang melibatkan oknum kepolisian.

Terlebih kasus pelecehan seksual yang terjadi kepada Novia Widyasari sudah menemui titik terang. Pihak kampus terkait telah menyelesaikan masalah tersebut.

"NWR meninggal dunia karena kasus yang berbeda. Korban mengalami kasus pelecehan seksual pada tahun 2017, tidak ada hubungannya di Universitas Brawijaya, itu sudah selesai," katanya.

Novia Widyasari terkenal sebagai mahasiswa yang aktif dan cukup baik. Namun memang ada informasi lain yang menyebut bahwa mahasiswi tersebut mempunyai masalah keluarga.

Maka dari itu, pihak Universitas Brawijaya khususnya keluarga besar Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris juga menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya salah satu mahasiswinya.

Dalam hal ini, pihak kampus akan mengupayakan tindakan pencegahan dalam menangani kekerasan seksual serta perundungan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dekan FIB UB Klarifikasi Pelecehan Seksual Novia Widyasari: Tidak Ada Hubungannya dengan Tahun 2017

Itulah ulasan mengenai klarifikasi Dekan FIB UB atas pelecehan seksual yang terjadi kepada mahasiswi Pendidikan Bahasa Inggris bernama Novia Widyasari.

Semoga ulasan tersebut bermanfaat, jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan serta aktifkan selalu notifikasinya ya.

Baca juga: Mahasiswi UB Tewas di Samping Pusara Ayahnya Akibat Depresi Setelah Diperkosa dan Dipaksa Aborsi

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150