zonamahasiswa.id - Publik sempat dihebohkan dengan kabar tertangkapnya Dea Onlyfans atau Gusti Ayu Dewanti. Dea terseret kasus penyebaran konten yang bermuatan pornografi. Ia ditangkap oleh petugas Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Metro Jaya.

Fakta mencenangkan dari Dea Onlyfans adalah ia masih tercatat sebagai seorang mahasiswi di salah satu universitas. Dengan adanya fakta ini, pihak kepolisian pun memutuskan tak menahannya.

Baca Juga: Kabar Gembira! Ada Bantuan UMKM Buat Mahasiswa hingga 500 Juta, Jangan Sampai Ketinggalan

Penangkapan Dea Onlyfans

Terkait penangkapan mahasiswi tersebut, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes, Endra Zulpan mengungkap status Dea yang masih berkuliah sehingga tidak dilakukan penahanan. Namun, ia diwajibkan untuk melapor pada pihak berwajib.

Sebelumnya, wajib lapor tersebut merupakan permintaan dari pihak keluarga mahasiswi terkait. Lebih lanjut, keluarga Dea menjamin akan terus bersikap kooperatif selama menjalani adanya proses hukum.

Pihaknya mengungkap Dea masih ingin menyelesaikan perkuliahannya. Oleh karenanya, hal itu menjadi salah satu pertimbangan pihak kepolisian.

"Karena ada permohonan dari keluarga. Dia mahasiswi mau menyelesaikan kuliahnya," kata Zulpan, mengutip Sindonews (27/3).

Sebelumnya, Dea ditetapkan sebagai tersangka kasus pornografi oleh pihak kepolisian. Dalam hal ini, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis menyatakan penyidik telah memeriksa mahasiswi itu dengan adanya sejumlah bukti foto serta video syur yang disebarkan Dea di Onlyfans.

"Hasil pemeriksaan penyidik kita sudah melakukan gelar dan kemudian sudah kita tetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka," ungkap Auliansyah.

Fakta Dea Sebagai Mahasiswi

Nama Dea Onlyfans makin banyak dibicarakan seiring kabarnya yang menjadi topik panas di kalangan netizen. Konten kreator dengan nama asli Gusti Ayu Dewanti tersandung kasus pornografi yang melilitnya saat ini.

Menyadur dari JPNN melalui laman resmi PD Dikti, terungkap bahwa Dea tercatat sebagai mahasiswi Universitas Diponegoro (Undip) Semarang. Saat ini, ia masih tercatat aktif sebagai mahasiswi dengan Program Studi (Prodi) Antropologi Sosial, Fakultas Ilmu Budaya, Undip.

Untuk statusnya, Dea belum menyelesaikan perkuliahannya dan termasuk angkatan tahun 2017 semester 10. Pada tahun 2019, Dea tercatat tidak aktif dalam perkuliahan tepatnya pada semester 4.

Salah satu mahasiswa Undip mengungkap Dea merupakan seseorang yang penuh dengan sensasi. Bahkan ia menyebut jika bersinggungan dengan mahasiswi tersebut pasti akan berujung permasalahan.

Mahasiswa sekaligus satu angkatan dengan Dea menyebut tak mau berdekatan dengannya meskipun mengambil prodi yang sama. Lantas, ia menyebut banyak temannya yang berusaha menghindar dari Dea.

"Sejujurnya dari dulu gua emang menghindar dari dia," (27/3).

Meskipun begitu, ia mengungkap tak menyadari m,engenai kontroversi Dea yang membuat konten berbau pornografi dalam platform Onlyfans. Ia pun menyebut telah lama tidak melihat Dea di kampus, baik kuliah maupun saat mengerjakan tugas akhir.

Sementara mahasiswa lainnya bernama Rizki yang merupakan adik tingkat Dea meminta pihak berwenang adil dalam melakukan pemeriksaan. Ia beranggapan sebaliknya yakni Dea tidak bersalah meskipun membagikan konten terlarangnya di platform premium tersebut.

Rizki pun menganggap jika ada orang lain yang membagikan konten milik kakak tingkatnya itu. Terlepas dari itu, ia menegaskan Dea harus menanggung perbuatannya jika terbukti menyalahi aturan Undang-undang yang berlaku di Indonesia.

Modus Dea Onlyfans, Mahasiswi Tersangka Pornografi Tak Ditahan: Dia Mau Menyelesaikan Kuliahnya

Itulah ulasan mengenai seorang mahasiswi bernama Dea yang ditetapkan sebagai tersangka kasus pornografi melalui kontennya di platform dewasa Onlyfans.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: Fakta Pak Ribut Guru SD Viral: Dipanggil Kadindik Lumajang hingga Dibela Warganet