Fakta

Ketahui Kesalahan Awal Saat Menulis Skripsi, Mahasiswa Akhir Wajib Catat!

Nisrina Salsabila 22 Desember 2021 | 12:04:25

zonamahasiswa.id - Halo, Sobat Zona. Skripsi memang masih menjadi momok bagi sebagian mahasiswa. Terlebih mengenai penulisannya yang harus menjadi perhatian setiap mahasiswa akhir.

Apalagi tentang permasalahan tanda baca yang masih banyak ditemukan saat awal penulisan skripsi. Meskipun permasalahan sepele, namun hal ini juga menjadi pertimbangan dosen saat bimbingan skripsi. Maka dari itu, yuk simak ulasannya berikut!

Baca Juga: Catat! Inilah 7 Hal yang Tak Boleh Mahasiswa bagi di Media Sosial

Kesalahan Awal Penulisan Skripsi

Ilustrasi kesalahan dalam penulisan skripsi (Foto: Suara)

Saat penulisan skripsi, kesalahan awal yang sering kali dijumpai adalah penempatan tanda baca yakni titik, koma, serta titik dua. Banyak mahasiswa yang meremehkan hal ini, padahal penulisan tanda baca juga masuk dalam penilaian dosen saat menulis skripsi.

Selain itu, penulisan kata hubung juga perlu banyak mendapat perhatian mahasiswa saat menulis. Sebab, penempatan kata hubung akan mempengaruhi tata bahasa pada kalimat tersebut.

Padahal, sebenarnya setiap fakultas memiliki pedoman tersendiri dalam hal penulisan skripsi. Pedoman tersebut berguna untuk memudahkan mahasiswa dalam penyusunan skripsi, termasuk dengan teknis penulisannya.

Akan tetapi, masih banyak mahasiswa yang merasa tidak perlu melihat pedoman hingga akhirnya disalahkan dosen pada saat bimbingan skripsi. Hayo ngaku siapa nih yang sering di marahin dosen pembimbing karena salah nulis tanda baca?

Nah bagi kalian yang masih seperti itu, segera ubahlah kebiasaan tersebut. Tentunya nggak enak ya, masih awal nulis skripsi malah ujung-ujungnya salah. Lantas bagaimana sih tata penulisan tanda baca yang baik dan benar?

Tanda titik dua biasanya digunakan saat akan menerangkan sebuah kalimat yang diikuti dengan perincian. Namun banyak mahasiswa yang melakukan kesalahan dengan penempatan tanda titik dua, seperti berikut ini.

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

  1. Karya sastra yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan.

Contoh tersebut merupakan penulisan tanda titik dua yang salah. Sebab, tanda titik dua bisa menjelaskan kata 'adalah, yakni, yaitu, ialah'. Maka dari itu, penulisan yang tepat dengan tidak menempatkan tanda titik dua pada akhir kata tersebut. Melainkan gantilah tanda tersebut dengan tanda titik, contohnya seperti berikut.

Batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

  1. Karya sastra yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan.

Itulah contoh yang bisa kalian tiru saat penulisan awal skripsi. Begitu pula dengan kata yakni, yaitu, dan ialah, tidak boleh menyertakan tanda titik dua lagi ya.

Ketahui Kesalahan Awal Saat Menulis Skripsi, Mahasiswa Akhir Wajib Catat!

Itulah ulasan Mimin mengenai kesalahan awal yang sering mahasiswa lakukan ketika menulis tugas akhir alias skripsi.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta selalu aktifkan notifikasinya. Sampai jumpa.

Baca Juga: Prospek Jurusan Sastra Korea, Menjanjikan dan Punya Gaji Fantastis

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150