zonamahasiswa.id - Dical Arfansi, pria asal Kabupaten Bone Sulawesi Selatan (Sulsel) menghebohkan publik atas lamarannya. Ia melamar sang pujaan hati bernama Andi Besse Qurrata Ayyun yang masih berstatus sebagai mahasiswa.

Tak tanggung-tanggung, Dical yang merupakan mahasiswa Universitas Negeri Makassar meminang Ayyun dengan mahar yang sangat fantastis.

Baca Juga: Tanggapan UB Terkait Mahasiswanya Jadi Tersangka Teroris: Dia Cerdas

Perjodohan Mahasiswa dan Mahasiswi

Beberapa hari lalu, sempat gempar di media sosial TikTok akun @non_imelda mengunggah lamaran orang Sulawesi Selatan dengan beberapa mahar fantastis. Sebagai informasi, saat ini Dical masih merupakan mahasiswa semester 4 dan Ayyun sedang menempuh pendidikan di Universitas Hasanuddin (Unhas).

Mengutip Detik, kedua mahasiswa tersebut tida menjalin hubungan pacaran sebelum menikah. Keduanya hanya pernah bertemu dua kali saat acara maulid di Maros dan peresmian showroom milik ayah Dical di Palakka, Bone.

Meskipun hanya berjumpa beberapa kali, namun Dical tak ragu untuk meminang Ayyun. Ia pun melamar mahasiswi itu pada Kamis (26/5) lalu. Sedangkan untuk acara pernikahan keduanya akan berlangsung pada 17 September mendatang di Pattene.

Jika menelisik ulang, ternyata hubungan keduanya merupakan hasil perjodohan kedua orang tuanya. Diketahui, Ayah Dical, Suradi merupakan murid dari orang tua Ayyun yang seorang guru.

"Kalau orang tuanya perempuan termasuk guru saya di Tarekat Khalawatiyah Samman. Apa pun saya kasihkan asal dia terima. Keluarga perempuan hanya menilai soal agama tida pandang harta," ucap Suradi.

Kedua keluarga mengungkap karena anaknya masih berstatus sebagai mahasiswa, maka akan tetap melanjutkan pendidikan masing-masing. Sementara, mahar yang dberikan keluarga Dical berupa uang tunai Rp00 juta, satu setel emas, satu petak sawah, biaya kuliah, dan showroom mobil beserta isinya.

Suradi menututurkan bahwa mahar yang diberikan merupakan inisiatif dari keluarganya. Bahkan, baik Ayyun maupun keluarganya ta mematok mahar dengan nilai tinggi.

"Pas kita datang mappettuada (melamar) kemarin tidak ada dia minta. Dia serahkan semua kepada pihak laki-laki seikhlasnya saja. Jadi uang Rp300 juta itu keikhlasan saya," lanjutnya.

Cerita perjodohan ini pun viral di media sosial yang memperlihatkan seorang perempuan memakai kebaya merah dengan membawa seserahan berupa tumpukan uang. Lantas atas hal ini, Suradi mengau malu lantaran ia tak bermaksud untuk memamerkan mahar tersebut.

"Agak malu kurasa. Padahal kami tidak ada niat untuk memamerkan," pungkasnya.

Heboh Perjodohan Mahasiswa-Mahasiswi: Mahar Rp300 Juta hingga Showroom Mobil

Itulah ulasan mengenai perjodohan di Sulawesi Selatan antara mahasiswa dan mahasiswi hingga publik menyoroti mahar yang diberikan, mulai dari uang sebesar Rp300 juta, biaya kuliah, hingga showroom mobil.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: 5 Fakta Mahasiswa Tersangka Teroris: Pengumpul Dana ISIS hingga Dapat IPK Tinggi