zonamahasiswa.id - Kemendikbud-Ristek berencana menjadikan Startup Digital sebagai mata kuliah wajib mahasiswa pada tahun 2022. Tujuannya membentuk Gerakan 1.000 Startup Nasional di bawah naungan Kemenkominfo dan juga mendorong penyebaran startup yang lebih masif dan berkualitas.

Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Tidak Lulus Sidang Skripsi Berdasarkan Penjelasan “Dosen TikTok”

Berkolaborasi dengan Kemenkominfo

Dalam menindaklanjuti langkah tersebut, Ditjen Dikti Kemendikbud-Ristek berkolaborasi dengan Kemenkominfo. Sesditjen Dikti Kemendikbud Ristek, Paristiyanti Nurwandani mengatakan, bahwa akan mempersiapkan program tersebut tahun ini untuk memberikan pelatihan startup kepada dosen yang nantinya mengampu mata kuliah Startup Digital.

Paris mengaku, tujuannya agar bisa mencapai target 100 ribu mahasiswa yang terlibat dalam pengembangan startup di 2022.

"Nantinya, tim yang lolos seleksi pengembangan startup akan mendapatkan bimbingan yang lebih intensif agar bertahan jangka panjang serta bisa masuk ke platform Kedaireka atau inkubator bisnis kampus," ujarnya.

Ia menyatakan, program 1.000 Startup Digital akan dikemas dalam beberapa tahapan. Kemudian, akan berguna untuk memberikan wadah bagi setiap pegiat startup untuk bisa belajar sesuai dengan kebutuhan pengetahuan, dari tingkat dasar hingga siap untuk dites pasar.

Baca Juga: Siap-Siap, Dikti Merancang Program Beasiswa Baru untuk Mahasiswa

Enam Tahapan Startup Founder

Ada enam tahapan untuk para startup founder, yakni:

1. Ignition: seminar daring yang memberikan pemahaman dari para pelaku dan regulator industri startup.
2. Networking: kegiatan berjenjang dengan peserta lainnya di daerah masing-masing.
3. Workshop: pembekalan pengetahuan teknis dan nonteknis membangun startup dari ide hingga launching.
4. Hacksprint: aktivitas brainstorming ide hingga menjadi produk minimum siap uji yang akan berlangsung selama 3 hari secara online dan offline bersama mitra coworking di masing-masing kota.
5. Bootcamp: melakukan validasi customer dengan bimbingan mentor program, UX, dan bisnis melalui video response.
6. Incubation: one on one mentoring bersama dedicated mentor dan akselerasi satu key metric utama selama 4 minggu.

Paris menambahkan, peningkatan partisipasi mahasiswa dalam membangun startup sejalan dengan prinsip Merdeka Belajar, yakni memberi hak bagi mahasiswa untuk belajar di luar program studinya. Namun, tetap mendapatkan SKS.

Siap-Siap, Startup Digital Bakal Jadi Matkul Wajib Tahun 2022

Itulah ulasan mengenai Startup Digital yang akan jadi matkul wajib tahun 2022 nanti.

Semoga ulasan ini bermanfaat untuk Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti update informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan dengan mengaktifkan notifikasi website zonamahasiswa.id. Sampai jumpa!

Baca Juga: 5 Kerugian Kuliah di Kampus Ilegal Menurut Kemendikbudristek