zonamahasiswa.id - Masa PPKM cukup menyulitkan dan memberatkan seluruh lapisan masyarakat. Terlebih bagi mereka yang seluruh aktivitas dan sumber penghidupannya di luar ruangan. Sebagai mahasiswa pun juga sering jadi korban PHP, yang katanya bakalan offline sejak bulan Juli. Tapi, mirisnya lagi justru ada rumor akan diperpanjang selama enam minggu.

Baca Juga: Wahai Pak Presiden, Apakah PPKM adalah Solusi yang Tepat untuk Rakyat? Atau Hanya Sebatas Pencitraan Belaka?

Bagaimana Nasib Kami Pak, Bu?

Pandemi Covid-19 sudah melanda dunia hampir dua tahun lamanya, terlebih di Indonesia sendiri. Banyak sekali manusia yang berjatuhan, sektor yang harus tutup bahkan gulung tikar, dan masyarakat semakin tercekik akibat perekonomian.

Satu pertanyaan terbesar adalah kapan berakhir? Sebab selama ini kami belum melihat akhir dari pandemi yang mengerikan ini. Berkali-kali kita harus lockdown akibat situasi sedang kritis, bahkan pemberlakukan PPKM yang begitu memberatkan semua orang tanpa terkecuali.

Para pedagang terpaksa menutup gerainya, padahal belum meraup pundi-pundi. Tapi, apa boleh buat daripada harus membayar denda atau konsekuensinya adalah dibongkar secara paksa oleh aparat. Sedangkan, sudah berapa kali kita harus menghadapi masa PPKM? Dua kali, tiga kali, atau bahkan lebih?

Mungkin bagi sebagian orang tidak ada yang terlalu berubah, karena bisa tetap bekerja dari rumah, tapi bagaimana nasib mereka yang harus mengadu nasib di luar rumah? Bahkan sempat terbersit apakah ini merupakan solusi yang tepat? Lantas apakah ini merupakan win-win solution untuk seluruh pihak?

Baca Juga: Dilema Vaksin Sudah Menyebar, Tapi Kuliah Daring Tetap Berjalan, Lalu PPKM Apa Kabar?

Catatan Hati Mahasiswa

Jangan menanyakan bagaimana kondisi kami para pelajar dan mahasiswa, karena sudah terlihat dengan jelas. Kami sangat merindukan suasana kampus, bertemu dengan teman-teman, berbincang di koridor fakultas, dan bertemu dengan orang-orang hebat lainnya.

Kalau boleh jujur, yang paling kasihan adalah para mahasiswa baru. Seharusnya, jika keadaan normal sekarang mereka sudah bingung mencari tahu informasi seputar kampusnya, seperti apa wujud bangunan fakultasnya nanti, atau bahkan sudah mulai mempersiapkan keperluan kuliah.

Lalu, bagaimana nasib mahasiswa akhir? Buat mereka semua yang sedang berjuang demi skripsi, mungkin sedikit terhambat karena tidak bisa leluasa turun lapangan karena kondisi sangat tidak memungkinkan. Sudah harus berusaha mengumpulkan niat melawan kemalasan, malah sekarang ditambah dengan melawan pandemi supaya bisa lulus tepat waktu.

Kami sebagai mahasiswa hanya berharap kalau secepatnya bisa kembali kuliah offline, sebab PJJ justru membuat stres hati dan pikiran. Semakin overthinking ke segala sesuatu yang harusnya tidak perlu dipusingkan, perasaan jenuh karena mondar-mandir dari halaman belakang ke teras, atau guling-guling di kasur. Semoga bumi lekas sembuh.

Rumor PPKM Darurat yang Akan Diperpanjang dan Catatan Hati Para Mahasiswa, Ini Beneran Pak, Bu?

Semoga pandemi cepat berlalu, keadaan kembali normal, dan segala aktivitas seluruh masyarakat tidak terhambat sama sekali, Kami rindu menghirup udara bebas tanpa takut tertular virus seperti saat ini.

Semoga ulasan ini bermanfaat untuk Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan dengan mengaktifkan notifikasi website Zona Mahasiswa. Sampai jumpa!

Baca Juga: Kontroversi Jokowi ‘The King of Lip Service’ Apakah Akan Menyaingi Ketenaran ‘The King of Fighters’?