zonamahasiswa.id - Sebuah unggahan memperlihatkan aksi pengendara motor tanpa menggunakan helm nekat terobos rombongan Kapolda Metro Jaya yang hendak masuk

ke Polda Metro Jaya.

Baca juga: Kepergok Curi Susu untuk Anaknya Seorang Pria Dikunciin di Minimarket dan Jadi Tontonan Warga

Meski sudah distop oleh polisi yang sedang bertugas mengatur jalan, pemotor tersebut tetap nekat menerobos hingga hampir mengenai motor polisi yang sedang mengawal.

"Pengendara motor ini sangat membahayakan sudah tidak pake helm & menerobos rombongan kapolda metro jaya yg ingin masuk ke gedung polda metro jaya," tulis akun tersebut.

untuk video selengkapnya bisa kamu cek di sini

Ini yang Bisa Terjadi Kalau Kamu Naik Motor Tanpa Helm

Mengenakan helm adalah perlengkapan keselamatan yang penting bagi siapa saja yang mengendarai sepeda motor. Kamu mungkin bertanya-tanya, "Apakah kita benar-benar membutuhkan helm untuk perjalanan singkat di sekitar lingkungan rumah?"

Tapi kecelakaan bisa terjadi tanpa diduga, bukan? Lebih baik bersiap-siap. Selain itu, ada beberapa keuntungan yang signifikan dari mengenakan helm saat mengendarai sepeda motor. Apa saja kegunaan helm untuk memastikan keselamatan pengendara dan penumpang?

Helm melindungi kepala

Helm memiliki peran penting dalam melindungi kepala, yang merupakan bagian yang sangat rentan terhadap cedera saat terjadi kecelakaan berkendara. Meskipun terkadang sering disepelekan, kepala dan otak merupakan bagian tubuh yang paling rentan mengalami cedera serius saat terjadi kecelakaan motor.

Menggunakan helm adalah salah satu langkah penting untuk meningkatkan keselamatan saat terlibat dalam kecelakaan di jalan raya. Pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm berisiko mengalami cedera otak traumatis jika terlibat dalam kecelakaan, bahkan pada kecepatan rendah sekalipun.

Ribuan nyawa melayang akibat berkendara tanpa helm

Data statistik menunjukkan dampak tragis dari kecelakaan sepeda motor tanpa helm. Di Indonesia, misalnya, ada sekitar 4.000 korban jiwa setiap tahunnya akibat kecelakaan dalam kecepatan tinggi, dan setidaknya 500 kematian terkait dengan pengaruh alkohol. Yang lebih mengerikan lagi, jumlah korban jiwa akibat tidak memakai helm mencapai 5 ribu orang, menurut data Kementerian Perhubungan RI. Fenomena serupa juga terjadi di Amerika Serikat, di mana jumlah korban jiwa akibat kecelakaan motor tanpa helm mencapai 6 ribu orang.

Oleh karena itu, mengingat risiko cedera otak traumatis yang cukup serius, penting bagi setiap orang untuk selalu menggunakan helm saat mengendarai motor. Hal ini tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga orang yang duduk di belakang kita. Mereka juga ingin selamat bersama, bukan? Jadi, mengapa mengambil risiko yang tidak perlu?

Pakai Helm Saat Mengendarai Motor

Tentu saja, penting untuk diingat bahwa penggunaan helm harus sesuai dengan standar nasional Indonesia (SNI), sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam UU No. 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Pasal 291 ayat (1) dan (2) undang-undang tersebut mengatur hal ini.

Pasal (1) UU tersebut menyatakan bahwa setiap orang yang mengemudikan sepeda motor tidak mengenakan helm berstandar nasional Indonesia sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 106 ayat (8) dapat dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 (satu) bulan atau denda paling banyak Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah).

Oleh karena itu, penting untuk tetap waspada dan memastikan bahwa ketika berkendara, helm yang digunakan telah sesuai dengan standar nasional Indonesia. Hal ini merupakan langkah penting demi keselamatan diri dan kepatuhan terhadap ketentuan hukum yang berlaku.

Curi Perhatian Netizen! Momen Pengendara Motor Tanpa Helm Nekat Trobos Rombongan Polisi yang Mau Masuk Polda Metro Jaya

Jadi buat Sobat Zona sekalian, kalau mau kemana-mana jangan lupa pakai helm ya. Ingatlah, lebih baik mencegah daripada ada hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca juga: Faktanya Laki-laki Dituntut Harus Kuat walau Kenyataannya Nggak Sekuat Wanita jika Berkaitan dengan Perasaan