zonamahasiswa.id - Kasus kebocoran hingga kecurangan UTBK SBMPTN 2022 yang terungkap di media sosial, masih berlanjut hingga kini. Hal tersebut sempat menghebohkan publik, pasalnya juga tercantum nama beserta foto para peserta yang diduga melakukan kecurangan.

Mengenai ini, kabarnya sebanyak 15 orang terduga pelaku kebocoran UTBK SBMPTN di UPN Veteran Yogyakarta diringkus pihak kepolisian. Sejalan dengan ini, Rektor UPN Veteran Yogyakarta juga mengungkap kabar tersebut.

"Saya nggak ingat betul, mungkin sekitar 15 pelaku," kata Irhas Effendi, Rektor UPN Veteran Yogyakarta.

Baca Juga: Kebocoran hingga Kecurangan UTBK 2022: Benarkah Terjadi di UPN Yogyakarta?

Kepolisian Tetapkan 15 Terduga Pelaku

Mengutip Mojok, 15 pelaku tersebut telah diamankan oleh Polda DIY. Namun menurut Rektor UPN Veteran Yogyakarta, Irhas Effendi mengungkap dalam kecurangan yang terjadi tidak ditemukan panitia UTBK SBMPTN yang berasal dari UPNVY.

Terlebih ia membantah mengenai nama dan foto yang tersebar di media sosial yang menurutnya sengaja ditempatkan di UPNVY. Justru, menurut Irhas kecurangan tersebut bisa terjadi di beberapa tempat.

"Nggak ada informasi (dugaan keterlibatan panitia) tidak ada di kita. Kecurangan itu mungkin saja terjadi di beberapa tempat tapi kita tidak ada info itu," tutur Irhas (29/6).

Irhan menambahkan bahwa panitia penyelenggara UTBK di UPNVY telah melakukan antisipasi dengan membagikan alat dan soal secara langsung. Namun, para panitia tak mengetahui adanya kamera ataupun gawai yang lolos pengawasan dalam seleksi tersebut.

"Mereka punya alat sendiri di luar hp yang dipegang," tambahnya.

Dalam hal ini, pihaknya sudah menyerahkan kasus tersebut pada Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Oleh karena itu, peserta yang terbukti melakukan kecurangan dalam UTBK SBMPTN 2022 akan ditindak tegas.

Sementara, pihak LTMPT memastikan hal tersebut tidak akan berpengaruh pada hasil penilaian. Mengingat, soal ujian yang dikerjakan tiap sesinya berbeda antara satu peserta dengan peserta lainnya.

"Kasus kecurangan sudah diselesaikan di LTMPT pusat. Kita sudah koordinasi dengan LTMPT pusat. Intinya kita ikuti ketentuannya di LTMPT," pungkasnya.

Polisi Ringkus Dalang di Balik Kecurangan SBMPTN 2022 di UPN Yogyakarta

Itulah ulasan mengenai kasus kebocoran hingga kecurangan UTBK SBMPTN 2022 yang sempat viral di media sosial, hingga pihak kepolisian meringkus 15 terduga pelaku.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: Demi Skripsi, 5 Mahasiswi Rela Disetubuhi