zonamahasiswa.id - Mengunjungi Tanah Suci Makkah sudah menjadi cita-cita bagi umat Muslim di manapun berada, mulai dari yang kaya hingga yang tak berpunya. Namun karena biaya berangkat ke Tanah Suci yang cukup mahal, tak banyak orang yang bisa berangkat ke sana.

Namun sosok tukang parkir satu ini mengundang perhatian publik karena berhasil berkunjung ke Tanah Suci dengan hasil pekerjaannya sebagai tukang parkir.

Baca juga: Besarnya Hati Seorang Suami yang Memaafkan & Mau Terima Lagi Istri yang Sudah Memotong Alat Kelaminnya

Berangkat Umroh 4 Kali

Kisah seorang tukang parkir yang mendaftar umroh dengan hasil kerja kerasnya sendiri ini jadi viral dan menuai sorotan di media sosial. Pria bernama Narto (53) ini diketahui berprofesi sebagai tukang parkir.

Narto adalah warga asli Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. Ia diketahui sudah mendaftar umroh dengan hasil menabung dari pekerjaannya sebagai juru parkir selama 8 bulan.

Dan kini, ia diketahui sudah mendaftar umroh untuk yang keempat kalinya. Kisah inspiratif Narto inipun menuai perhatian hingga diunggah di akun Instagram dan lainnya.

Narto sendiri biasanya melakoni pekerjaannya itu di putaran Jalan Diponegoro, depan Naga, Tambun. Video yang banyak beredar di media sosial memperlihatkan Pak Narto yang sedang duduk dan dibantu oleh seorang pria menghitung uangnya.

"Namanya Pak Narto, usianya 59 tahun, warga Kampung Gedung Gede, RT 05 RW 01, Desa Setiamekar, Tambun Selatan," ucap pria di dalam video tersebut.

"Kemarin siang membawa duit receh yang ia kumpulkan dari bertugas menjadi Pak Ogah di putaran Jalan Diponegoro, depan Naga, Tambun," lanjut pria di dalam video.

Dalam video tersebut, Pak Narto sedang dibantu untuk menghitung uang 2 ribuan yang dibawanya menggunakan kantong plastik.

"Kali ini Pak Narto membawa 3 kantong plastik berisi uang kertas pecahan ada Rp1.000, Rp2.000, dan Rp5.000 senilai Rp9 juta dari hasil kerja kerasnya ini dikumpulkan untuk ongkos berangkat umroh," terang pria dalam video sembari menghitung uang.

Pria di dalam video itu memuji kerja keras dan kegigihan Pak Narto yang berhasil menabung hanya dengan bekerja sebagai tukang parkir.

"Saya nggak tahu ini jumlahnya berapa. Beliau membawa uang dalam kantong plastik, sedang kami hitung. MasyaAllah, luar biasa berkah ya pak. Kalau saya ini buat jajan. Bapak buat umroh," ucapnya.

Selain uang yang sedang dihitung tersebut, Narto mengaku jika dirinya masih menyimpan uang recehan lainnya di rumah yang diperkirakan senilai 4 juta rupiah.

Namun, Narto sendiri mengatakan jika uang tersebut akan dikirimnya ke kampung halamannya untuk membiayai sekolah anak-anaknya.

"Di rumah sisa satu (kantong), sekitar Rp4 jutaan ada, dalam bentuk uang logam. Itu buat dikirim ke kampung untuk anak sekolah," ungkap Narto.

Reaksi Netizen

Berkat kegigihannya itu, kisah Narto seorang tukang parkir yang mampu daftar umroh hingga 4 kali ini akhirnya ramai diperbincangkan dan dikomentari oleh netizen.

"InsyaAllah berkah, kalau nggak dikasih 2 ribu manyun," tulis akun Raden Mass.

"Masya Allah, lebih menghormati sama Pak Ogah yang jagain di jalanan gini sih, daripada yang jaga di minimarket. Cuma mau uangnya aja, bantu parkirin mah nggak," tulis akun zaitunpratiwii.

"Asli pak saya kalau nggak ada Pak Ogah depan naga swalayan itu saya nggak bisa mutar balik. Lawannya sama elf dan bus, belum lagi mobil yang nggak mau ngalah," tulis akun erputri93.

"Oh yang bantuin kendaraan pada muter beliau ya di situ, berjasa beliau karena memudahkan orang memutar apalagi di situ suka macet dan banyak mobil," tulis akun gunawan_gunaash.

Lalu, berikut ini video momen Pak Narto, seorang tukang parkir yang sudah bisa daftar umroh 4 kali: Umroh ke-4 kalinya pakai uang 2 ribuan.

Hasil Nabung 8 Bulan Kerja Tukang Parkir, Pak Narto Bisa Daftar Umroh Ke-4 Kalinya Pakai Uang 2 Ribuan

Itulah ulasan mengenai kisah Pak Narto, seorang tukang parkir yang berhasil daftar umroh hingga ke-4 kalinya hanya dengan menabung uang 2 ribuan selama 8 bulan kerja jadi tukang parkir.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca juga: Jadi Fenomena Biasa di Indonesia, Pengemis di Surabaya Ini Maksa Minta Uang Rp5 Ribu, Maki kalau Nggak Dikasih