zonamahasiswa.id - Kuliah Kerja Nyata (KKN) jadi salah satu Tri Dharma perguruan tinggi yang wajib dipenuhi oleh mahasiswa sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Tapi mahasiswa mahasiswa ini mungkin sudah melakukan hal yang di luar batas hingga akhirnya membuat masyarakat geram dan mengusir mereka dari lokasi KKN.

Baca juga: Gadis Lulus SNBT Klarifikasi Dipukul Tante karena Gagal Lolos Pilihan Pertama di Jurusan Ekonomi Untad

Diusir dari Lokasi KKN

Baru-baru ini media sosial diramaikan dengan sebuah video yang dibuat oleh sekelompok mahasiswi yang diketahui sedang melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Dalam video itu, para mahasiswi itu tengah mengeluhkan fasilitas buruk di tempat tinggal KKN mereka.

Diketahui, sekelompok mahasiswi itu berasal dari Universitas Negeri Padang (UNP). Saat itu, mereka tengah melakukan KKN di wilayah Bungus, Teluk Kabung, Sumatra Barat.

Dalam video itu, mereka terlihat tertawa sembari mengekspresikan isi hati tentang fasilitas yang mereka terima di sana. "Kalian libur semester? Mana main. KKN lah," ucap gadis berhijab hitam yang memegang ponsel perekam video.

"KKN kalian di mana? Tanah Datar? Lima Puluh Kota? Bungus lah," ucapnya lagi seolah menunjukkan wilayah KKN nya yang terpencil.

"Air nggak ada, mandi di musholla. Rumah bayar," ucap mereka bersama-sama yang tengah menertawakan buruknya fasilitas.

"Diusir? Ngontrak bayar pula. Pusinglah kepala," ucap gadis lainnya yang seolah menyindir warga sekitar.

Namun setelahnya, video itu disambung dengan momen lainnya di mana seorang pria berjaket merah marun tengah memberikan nasihat kepada mahasiswa mahasiswi KKN itu atas video yang sudah mereka buat.

"Adik-adik dianggap tidak ada membawa perubahan. Sampai nanti ada penyelesaiannya oleh dosen pembimbingnya kepada kami, kepada lurah, kepada bapak camat," ucap pria itu.

"Jadi itu keputusannya, karena untuk mengingat keamanan adik-adik juga di lingkungan, karena pasti ada warga yang membaca itu (video sindiran). Sebab ini bukan masalah adik-adik dengan pemerintah," tegas pria itu di hadapan seluruh kelompok mahasiswa KKN UNP itu.

Berikut ini video sindiran mahasiswi UNP terhadap fasilitas yang mereka terima di desa KKN mereka.

KKN Bungus Viral, Mahasiswa Diusir Warga

Klarifikasi dari Kampus Terkait

Mengenai kelakuan mahasiswi yang memposting video sindiran untuk lokasi KKN itu, pihak UNP selaku kampus dari para mahasiswa mahasiswi itu pun akhirnya angkat bicara. Mereka mengakui jika kelakuan anak didiknya memang tidak bisa dibenarkan.

Sekretaris Universitas Negeri Padang (UNP) Erianjoni mengatakan jika hal itu tak seharusnya terjadi di saat KKN mahasiswa. Erianjoni berpendapat, jika ada permasalahan atau hal-hal yang tak disetujui saat KKN, para mahasiswa itu semestinya mengkomunikasikan hal itu kepada dosen pembimbing lapangan (DPL).

Jadi, bukannya malah merekam video berisi sindiran dan mempostingnya di media sosial hingga viral. "Ini memang keliru. Mahasiswa kita harus diberi pembelajaran, tidak harus semuanya lewat media sosial. Kan ada wadah komunikasinya, DPL dan unit pelaksana pusat KKN," ucap Erianjoni pada hari Minggu (25/6) lalu.

Erianjoni pun mengakui jika video sindiran itu jelas saja membuat masyarakat setempat jadi geram. "Sederhana saja, mereka kebablasan juga bermedia sosial, tentu masyarakat tidak terima. Menyangkut nama daerah tentu sensitif," ucapnya.

Lebih lanjut, Erianjoni juga beranggapan jika para mahasiswa itu belum siap untuk terjun ke dunia masyarakat.

"Jadi ya mereka (warga) tak terima. Mereka (mahasiswa KKN) posting di media sosial kekecewaannya karena harapan yang diharapkan tak terjadi. Fasilitas yang mereka harapkan tidak dapat, sementara mereka harus bayar. Barangkali anak KKN ini juga cembruu di daerah lain ada yang tidak bayar," terang Erianjoni.

Setelah viralnya video itu, pihak UNP pun sudah menghubungi pihak Camat Bungus Teluk Kabung dan membicarakan hal tersebut. Erianjoni pun memastikan jika mahasiswa mahasiswi UNP itu tidak akan bisa lagi KKN di wilayah Bungus itu lagi.

Para mahasiswa itu rencananya hendak dipindah ke daerah KKN lainnya. "Kalau memang nggak bisa mahasiswa itu ditempatkan KKN di situ lagi, akan kita pindahkan ke tempat lain, dan ini memang kesalahan dari mahasiswa kita ya. Karena etika berkomunikasinya yang buruk," terangnya.

Setelah videonya viral hingga berujung pada pengusiran oleh warga, para mahasiswa mahasiswi itu pun kini sudah kembali ke tempat tinggal masing-masing.

Gara-gara Bikin Konten Sindir Fasilitas Buruk di Lokasi Tempat Tinggal, Mahasiswa KKN Diusir Warga

Itulah ulasan mengenai video viral sekelompok mahasiswi yang tengah menyindir buruknya fasilitas di lokasi tempat tinggal KKN hingga akhirnya berujung pada pengusiran dari warga.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca juga: Aceh Mungkin Jadi Provinsi Paling Miskin di Sumatra, Tapi Siapapun akan Betah Tinggal di Sini karena…