zonamahasiswa.id - Halo, Sobat Zona. Instagram merupakan salah satu media sosial terbesar di dunia. Apalagi sekarang dilengkapi fitur-fitur menarik yang semakin membuat pengguna begitu antusias dan betah berlama-lama di medsos tersebut.

Tapi, media sosial nggak selamanya bikin kita bahagia karena bisa mengekspresikan diri, kadang juga timbul perasaan iri, insecure, bahkan hingga depresi. Dampaknya begitu membahayakan dan bisa mengancam kesehatan mental. Apa nggak capek sembunyi di balik 'topeng' terus?

Baca Juga: Untuk Kalian yang Merasa Hidup Ini Tidak Adil, Bacalah Ini

Kamu Sangat Berharga

Melihat orang lain di Instagram yang penuh kebahagiaan, harta berlimpah, dan kesuksesan nyata membuat kita merasa kecil, bahkan nggak ada apa-apanya. Mereka begitu banyak yang mengelu-elukan serta mendapat sanjungan dari sana-sini tak pelak menimbulkan insecure.

Sehingga, ujung-ujungnya ikut jijik, membenci diri sendiri, dan bahkan timbul depresi atau gangguan psikis lainnya. Padahal Tuhan menciptakan manusia dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Kamu hanya bertanggung jawab untuk merawat serta menjaga apa sudah Dia berikan kepadamu.

Kamu hanya nggak tahu bagaimana kehidupan mereka sebenarnya di balik layar. Mungkin ia juga insecure terhadap orang lain, menjalani terapi psikologis, atau justru sedang dalam masa penyembuhan. Kalau kamu terus mengikuti rasa sendah dirimu, tak akan ada habisnya. Karena, kehidupan di medsos nggak akan pernah berakhir.

Ingatlah, kamu sangat berharga dan lebih dari apapun. Jangan pernah membanding-bandingkan dengan kehidupan orang lain. Sudah sepatutnya terus bersyukur terhadap segala sesuatu yang kamu dapatkan. Perbedaan itu indah. Coba bayangkan siapa lagi yang akan mencintaimu kalau bukan dirimu sendiri?

Lalu, apa masih mau membenci dan tetap insecure? Apakah sudah nggak ada cara lain untuk belajar menerima semua kekurangan serta kelebihanmu? Bagaimana bisa orang lain akan melihat dan mencintaimu, kalau pemiliknya saja malah bersikap sebaliknya?

Baca Juga: Hidup Ini Memang Tak Selalu Indah, Butuh Perjuangan untuk Melewatinya

Lingkupi dengan Berbagai Hal Positif

Ada sebuah quotes yang mengatakan, "Be proud of who you are, and not ashamed of how someone else sees you."

Dari sana kamu bisa belajar kalau mau bagaimanapun dan seperti apa kondisimu, harus bangga serta mencintai diri sendiri (self love). Jangan terpengaruh apalagi terganggu dengan pandangan orang lain terhadapmu.

Nggak usah baper dan insecure deh. Gunakan Instagram sewajarnya saja. Kalau iri dengan kehidupan orang lain ya tinggal sembunyikan atau block supaya tidak timbul penyakit hati. Jangan khawatir berlebihan terhadap like, love, atau komentar pada postingan juga.

Kamu sama sekali nggak pantas dengan semua itu. Harus bahagia, jadikan media sosial sebagai tempat untuk bersenang-senang dan dilingkupi hal positif.

Every girl should learn how to dress to make her happy, not to impress anyone else. Kalau kurang cakep belajar dandan, dress well. Jangan menyalahkan diri sendiri. Justru bantulah ia untuk menjadi yang terbaik dengan segala caranya.

Buat Kamu yang Insecure Setiap Buka Instagram, Nggak Capek Minder Terus?

Itulah ulasan mengenai sebuah motivasi untuk mampu melawan rasa insecure di Instagram serta media sosial. Be kind to yourself and reach all happiness.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti informasi seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan serta aktifkan notifikasinya ya. Sampai jumpa.

Baca Juga: Saatnya Berani Bilang ‘Tidak’ Pada Orang Lain demi Kesehatan Jiwamu