zonamahasiswa.id - Halo, Sobat Zona. Mana nih suaranya mahasiswa, masih semangat dalam mengerjakan tugas kuliah? Dari banyaknya tugas kuliah mahasiswa, pasti ada yang namanya buat artikel.

Dalam pembuatan artikel, mahasiswa pun harus memperhatikan kaidah penulisannya yang baik dan benar. Sebab, dosen akan mengembalikan artikelmu jika asal-asalan mengerjakan.

Maka dari itu, simak urutan penulisan artikel yang baik dan benar hingga memperhatikan hal-hal yang bisa membuat tugasmu kena revisi. Yuk, langsung aja simak ulasannya berikut ya.

Baca Juga: Rekomendasi Template Mind Map Buat Mahasiswa, Cobain Yuk!

Membuat Artikel yang Baik dan Benar

Dalam pembuatan artikel, langkah pertama adalah menentukan tema. Mengingat tema tersebut haruslah spesifik, sehingga akan menarik minat para pembaca.

Kemudian, setelah menentukan tema langsung menetapkan tujuan penulisannya. Nah, kalian harus mengetahui tujuan penulisan artikel tersebut untuk apa dan siapa.

Selanjutnya yakni merumuskan ide pokok atau rumusan masalah dalam bentuk pertanyaan. Namun, biasanya ada pula artikel yang tidak menuliskan rumusan masalah, namun tersembunyi dibalik tulisannya.

Masuk dalam pembahasan, yang berisikan tentang jawaban dari rumusan masalah yang kalian buat sebelumnya. Pembahasan harus bisa menjawab setiap pertanyaan yang ada dengan spesifik dan menyertakan data yang jelas pula.

Setelah menyelesaikan semuanya, ada pula yang namanya kesimpulan. Buatkan kesimpulan yang mudah dipahami pembaca dan tidak menimbulkan rasa ambigu. Jika memang perlu, kalian bisa memberikan saran setelah menuliskan kesimpulan.

Lantas kalau sudah membuat artikel seperti format di atas tetapi masih ada revisi dari dosen? Nggak perlu bingung, mahasiswa harus memperhatikan beberapa hal berikut ini.

• Memahami setiap paragraf yang telah kalian buat. Dalam artian, mahasiswa harus paham betul dengan isi artikel yang telah dibuat, bukan serta merta menuliskan sesuatu yang nggak sesuai dengan tema atau topik yang kalian ambil.
• Memperhatikan penggunaan kata ganti dan sinonim dalam pembuatan artikel pun perlu mahasiswa soroti. Mengingat, dalam hal ini termasuk sebagai penilaian dosen untuk menilai layak tidaknya artikel kalian.
• Jika mengambil tulisan dari orang lain, maka berikan kutipan pada artikelmu. Hal ini pun akan menunjang artikel yang kalian buat menjadi berbobot, karena mengutip dari tokoh terpercaya dan nggak sembarangan mencomot tulisan orang lain.
• Setelah melakukan semua hal tersebut masih terdapat revisi dari dosen, mungkin mahasiswa harus memperhatikan PUEBI dan panduan menulis artikel yang baik dan benar menurut kampus. Sebab, hal ini pun snagat diperlukan akan tata bahasa yang kalian pakai terstruktur dan bisa dibaca dengan baik. Selain itu, sebelum membuat artikel alangkah baiknya jika menanyakan terlebih dahulu mengenai panduan menulis di kampus kalian.
• Terakhir, gunaka aplikasi pengutipan dan pencarian referensi untuk menunjang tulisan artikelmu menjadi lebih baik dari sebelumnay dan agar terhindar dari revisi dosen.

Tips Buat Artikel Biar Nggak Kena Revisi, Mahasiswa Perhatikan Hal Ini

Itulah ulasan Mimin buat para mahasiswa untuk membuat artikel yang baik dan benar dengan memperhatikan beberapa hal penting.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya. Sampai jumpa.

Baca Juga: Wajib Coba! Ini Tutorial Baca Jurnal Penelitian Tanpa Ngantuk