zonamahasiswa.id - Seorang mahasiswa di Tangerang berinisial A (23) ditemukan tak bernyawa usai menenggak obat-obatan. Mahasiswa tersebut nekat mengakhiri hidupnya dengan meminum obat hingga overdosis (6/8).

Baca Juga: Sepasang Mahasiswa Unand Ketahuan Berduaan di Toilet Musala Saat Digrebek Warga

Kronologi Kejadian

Menyadur Voi, Kapolsek Pinang Iptu Tapril menjelaskan peristiwa mahasiswa bunuh diri tersebut terjadi di Jalan Pepabri Raya blok C, Kunciran, Pinang, Kota Tangerang.

A dinyatakan tewas pada Sabtu (6/8) sekitar pukul 04.30 WIB. Lebih lanjut, korban pun ditemukan oleh saksi sekaligus sang nenek. Semula, neneknya berniat ingin mematikan lampu rumahnya yang berada di lantai 2.

Namun, sang nenek justru menemukan cucunya sudah tergeletak di dekat jemuran lantai 2. Lantas, dekat tubuh korban ditemukan pula obat-obatan dan muntahan.

"Dia (neneknya) melihat korban sudah tergeletak di lantai 2 dekat jemuran. Di dekat tubuh korban ini memang ada muntahan dan obat-obatan gitu. Dugaan overdosis akibat minum obat," tutur Tapril (6/8).

Sementara, pihaknya menduga korban memutuskan mengakhiri hidup lantaran karena depresi saat memperoleh nilai jelek dalam perkuliahannya. Terlebih, mahasiswa tersebut juga memikirkan soal biaya kuliah yang dibayarkan oleh pamannya.

"Depresi karena dia di kuliah nilai jelek. Sementara dia hidup dengan neneknya dan dibiayai oleh omnya," kata Tapril.

Saat ini, jenazah mahasiswa berinisial A itu telah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangeran untuk dilakukan tindakan lebih lanjut. Berdasarkan informasi, jenazah korban juga akan segera dikremasi.

"Ditemukan setengah 5 pagi lah. Sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang. Mau dikremasi nanti," singkatnya.

Diduga Depresi Gegara Nilai Jelek, Mahasiswa di Tangerang Nekat Akhiri Hidup

Itulah ulasan mengenai seorang mahasiswa berinisial A yang depresi gegara nilai jelek hingga nekat menenggak obat-obatan sampai overdosis dan meninggal dunia.

Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Sobat Zona. Jangan lupa untuk terus mengikuti berita seputar mahasiswa dan dunia perkuliahan, serta aktifkan selalu notifikasinya.

Baca Juga: Oknum Dosen Universitas Gunadarma Diduga Lecehkan Belasan Mahasiswi