zonamahasiswa.id – Halo Sobat Zona, era sekarang merupakan era modern yang semua kegiatan memerlukan laptop agar tugas dapat selesai dengan cepat, terutama mahasiswa. Bagaimana tidak, dengan menggunakan laptop, kalian dapat lebih cepat dan efisien untuk mengerjakan sesuatu. Misalnya, menyelesaikan tugas, mengedit video, menggambar animasi, dan sebagainya.

Saat sibuk mengerjakan tugas/laporan di laptop, seringkali presentase baterai sudah menunjukkan 100%, tapi charger masih menancap pada laptop. Apakah itu berbahaya? Simak ulasan berikut, yuk!

Baca Juga: Catat! 5 Hal Dasar Persiapan Mengerjakan Skripsi yang Wajib Diketahui

Laptop dengan Smart Charging

Pada masa serba teknologi seperti sekarang, tidak menutup kemungkinan bahwa laptop sudah dilengkapi dengan fitur-fitur yang modern. Namun, banyak dari Sobat Zona yang selalu colok charger meskipun baterai laptop sudah full.

Masalahnya, apakah baterai laptop tersebut benar memang membutuhkan charge atau Sobat Zona malas untuk melepas charge? Apakah itu akan memengaruhi ‘kesehatan’ laptop jika terus-terusan dicharge?

Tahukah kalian, jika laptop pada zaman sekarang sudah dilengkapi dengan smart charge. Smart Charging Mode merupakan sistem berbasis AI (Artificial Intelligence) yang berhubungan dengan pola pengisian baterai atau charging.

Baca Juga: 3 Alasan Kuat Dosen Penguji Membantai Mahasiswa Saat Sidang Skripsi

Sistem smart charging dapat mencegah terjadinya over charging atau yang disebut dengan pengisian berlebihan. Jika mode smart charging handphone atau laptop sudah aktif, maka Sobat Zona tidak perlu khawatir akan memengaruhi kesehatan baterai laptop. Jadi, jika baterai sudah 100%, charging akan otomatis mati.

“Nggak perlu dicabut, sih. Di persentase tertentu batetrainya bakal berhenti ngecharge dan daya listriknya langsung masuk ke mesin laptopnya” ujar salah satu netizen.

“Dia bakalan berhenti sendiri (sistem chargenya) kalau memang sudah cukup” tambah netizen lainnya.

Namun, perlu diketahui bahwa smart charging tidak terdapat pada semua laptop, terutama laptop dengan keluaran tahun yang lama. Oleh karena itu, jika laptop Sobat Zona sudah ‘tua’ otomatis fitur smart charging tidak ada.

Semakin Sobat Zona ingin fleksibel dengan laptop, semakin butuh kalian dengan fitur ini. Dengan catatan, kalian harus upgrade tipe laptop, ya. Bagaimana Sobat Zona, tertarik untuk menabung beli laptop?

Wajib Tahu! Baterai Laptop 100% Tidak Harus Dicabut, Ini Alasannya

Semoga ulasan ini memberikan manfaat dan pandangan baru kepada Sobat Zona, ya. Jangan lupa untuk terus mengikuti perkembangan seputar mahasiswa dengan mengaktifkan notifikasi website Zona Mahasiswa. Sampai jumpa!

Baca Juga: Wajib Tahu! Baterai Laptop 100% Tidak Harus Dicabut, Ini Alasannya