Berita

Viral! Bapak, Ibu, dan Anak Ini Melaksanakan Wisuda Bareng

Nur Uswatun Khasanah 07 Maret 2021 | 17:39:15

zonamahasiswa.id - Peristiwa wisuda menjadi momen paling menggembirakan untuk merayakan kelulusan perguruan tinggi. Uniknya, sekeluarga asal Brebes yang terdiri dari bapak-ibu dan anak kompak mengikuti wisuda Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

Baca Juga: Mendikbud Melarang Pemakaian Jilbab di Sekolah, Cek Kebenarannya

Lulus Sekeluarga Bersama

Ilustrasi Wisuda (Foto: Kompas)

Sekeluarga yang diwisuda bersama adalah pasangan suami istri Muhammad Daswalidin, dan Heni Mei Deviyani serta putri sulungnya Aniestria Ahshaina Aghnat. Mereka mengaku sangat senang dapat diwisuda secara bersama-sama.

"Kami sangat bersyukur, pada kesempatan kali ini, kami satu keluarga dapat mencapai target pendidikan, Alhamdulillah istri cumlaude di bidang Magister Pendidikan Dasar dan saya di Magister Manajemen. Dan Alhamdulillah anak saya lulus di Prodi Farmasi," kata Muhammad Daswaludin.

Sekeluarga asal Bumiayu, Brebes ini mengikuti wisuda angkatan ke-66 yang digelar secara online dan offline di Lapangan Kampus I UMP, Desa Dukuhwaluh, Kecamatan Kembaran. Daswaludin menyebut wisuda kali ini meninggalkan kesan tersendiri bagi keluarganya, karena di masa pandemi COVID-19 ketiganya bisa melangsungkan wisuda secara bersama-sama.

Daswaludin mengatakan dia lulus dari Magister Manajemen dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,7, sedangkan sang istri lulus dari Magister Pendidikan Dasar dengan IPK 3,9 sehingga mendapat predikat cumlaude. Kemudian puterinya lulus Sarjana Farmasi dengan IPK 3,17.

"Untuk kesulitan Alhamdulillah tidak ada, karena dari pihak UMP baik dosen maupun staf sangat mendukung, maupun memberikan kemudahan untuk berbagai akses informasi dan pendidikan," ucap Daswaludin yang saat ini bekerja sebagai guru di SMK Muhammadiyah Bumiayu ini.

Istrinya, Heni Mei Deviyani menambahkan jika wisuda kali ini merupakan target yang dicapai keluarganya. Mereka saling mendukung dan menyemangati satu sama lain agar bisa wisuda bareng di tahun ini.

"Tesis bareng, tapi beda prodi jadi saking menyemangati satu sama lain, 3 bulan penelitian, 3 bulan untuk laporan. Targetnya sama seperti yang di berikan, saling support aja, saling menyemangati ketika mengerjakan sendiri sendiri dan saling berbagi gitu," jelas Heni.

Sementara menurut Aniestria Ahshaina Aghnat, anak pertama dari tiga bersaudara itu mengatakan jika dirinya sangat terkesan dapat wisuda bersama kedua orang tuanya. Sebab, tidak semua orang bisa mendapatkan pengalaman seperti ini.

"Sangat terkesan sekali bisa wisuda barsama orang tua. Pastinya moment yang sangat langka dan tidak semua orang mungkin bisa merasakan wisuda bersama," ujar sang anak.

Baca Juga: Penting! Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 13 Dibuka, Simak Persyaratan dan Cara Daftarnya

Pesan Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Ilustrasi pesan rektor (Foto: Jatengdaily)

Melansir dari Detik.com Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Jebul Suroso mengatakan jika pandemi COVID-19 mengharuskan semua orang untuk tetap berjuang dan tidak menyerah dengan keadaan. Maka dari itu, pihaknya tetap melaksanakan wisuda secara offline dan sisanya secara online dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan.

"Jadi wisudawan diberikan kesempatan untuk memilih apakah mau offline atau online, tentunya bagi mereka yang berada ditempat jauh ini kan dari seluruh provinsi yang ada di Indonesia, bahkan ada yang dari Thailand, sudah terlanjur pulang. Disamping karena faktor jauh, juga karena faktor pandemi tidak memungkinkan untuk melaksanakan wisuda secara langsung," ucap Suroso

Viral! Bapak, Ibu, dan Anak Ini Melaksanakan Wisuda Bareng

Itulah tadi kisah keluarga yang diwisuda secara bersamaan, bahkan saling memberi semangat agar dapat lulus tepat waktu. Semoga menginspirasi para mahasiswa tingkat akhir.

Untuk tetap update mengenai informasi menarik seputar dunia perkuliahan dan mahasiswa, jangan lupa untuk mengaktifkan notifikasi postingan website zonamahasiswa.id, ya!

Baca Juga: Polres Malang Akhirnya Meluncurkan Layanan SIM Presisi

Share:
Tautan berhasil tersalin

Komentar

0

0/150