zonamahasiswa.id - Halo, Sobat Zona kali ini mimin akan membagikan beberapa fakta untuk mengetahui bagaimana membedakan sebenarnya dia sekadar sahabat atau teman untukmu.

Tak jarang mengenal teman sekian lama, kita dengan mudahnya menganggap bahwa mereka adalah sahabat, nyatanya mereka tetap menjadi sekedar teman untuk kita. Perlu diingat, usia pertemanan tidak menjamin mereka adalah seorang sahabat, lho.

Bisa saja karena selama ini kita selalu merasa nyaman dan cocok, membuat betah berteman dan berkomunikasi dengan mereka.

Tetapi, sering kali Sobat Zona melupakan hal-hal kecil yang ternyata jika direnungkan sekali lagi membuat kita semakin yakin, kira-kira mereka sekadar sahabat atau teman. Yuk, simak fakta-fakta berikut ini.

Melakukan Hal-Hal Kecil yang Menyebalkan

Sobat Zona pasti pernah menyadari dan merasakan jika beberapa orang mungkin merasa risih dan terganggu dengan segala tingkah laku dan perbuatan kita, sehingga sering kali mendapat teguran. Beberapa orang juga mungkin tidak mempedulikan apa yang kita lakukan. Contohnya ketika berbuat jahil. Tidak semua orang senang dijahili.

Ketika melakukan hal-hal menyebalkan, seorang teman akan merasa tidak peduli dengan perbuatan kita, dan menganggap perbuatan tersebut wajar. Tetapi, seorang sahabat akan mengingatkan dengan sejujurnya agar kita tidak terlalu berlebihan, dan tetap membuat orang lain merasa nyaman.

Melakukan Hal-Hal Konyol

Pernah tidak Sobat Zona menyadari ketika melakukan hal-hal yang dinilai konyol di depan umum? Seorang teman akan langsung menghindar bersikap seolah-olah tidak mengenali, atau bahkan malah diam tidak peduli. Seorang teman mungkin saja terlalu memusingkan pendapat orang lain dan hanya merespon tingkah konyol kita sewajarnya saja.

Sedangkan, sahabat tidak akan mempermasalahkan sedikitpun kekonyolan kita. Justru mereka akan dengan senang hati menimpali kekonyolan Sobat Zona. Menimpali segala macam candaan yang terlontar, tak jarang mereka ikut tertawa. Dari sini sudah memahami apakah dia sekedar sahabat atau teman.

Ketika sedang dalam Kondisi yang Tidak Baik-Baik Saja

Masalah yang datang silih berganti, kerap membuat perasaan menjadi tertekan, sedih, marah, atau kecewa. Hal ini kerap membuat bingung bagaimana cara menuangkan dan membagikannya kepada orang lain. Tentu saja, membutuhkan seseorang untuk berbagi cerita.

Seorang sahabat akan peka dengan keadaan kita, Sobat Zona. Walaupun belum menceritakan keadaan sebenarnya yang terjadi. Mereka seringkali menanyakan bagaimana kondisi kita karena timbul rasa khawatir.

Setelah itu, sahabat akan langsung memberikan berbagai macam nasihat atau solusi dan sebisa mungkin membantu mengembalikan kondisi agar baik-baik saja. Akan tetapi, seorang teman akan bersikap tidak peduli bagaimanapun kondisi dan tidak mau ikut campur permasalahan kita. Bahkan ketika menceritakan permasalahan yang terjadi, mereka memberikan respons seadanya.

Baca Juga: Kenali Tipe-Tipe Mahasiswa saat Kerja Kelompok Daring

Ketika Ingin Mengekspresikan Segala Sesuatu

Ketika bersama teman, Sobat Zona tentu pernah merasakan hal-hal seperti ini. Pertama, sebisa mungkin akan menjaga ekspresi atau jaim (jaga image), agar tidak menimbulkan persepsi negatif dan membuat mereka tetap nyaman bersama kita.

Meskipun Sobat Zona mengaku sudah berteman lama, namun masih saja tetap merasa tidak leluasa untuk mengekspresikan diri. Kedua, Sobat Zona memerlukan waktu untuk berpikir ulang bagaimana harus bereskpresi.

Namun, di hadapan sahabat kedua hal tersebut seolah-olah tidak berlaku. Bersama sahabat, Sobat Zona merasa bebas dan tidak ada batasan untuk mengekspresikan diri mungkin tertawa, marah, bahkan menangis. Tidak perlu memusingkan bagaimana tanggapan dan pandangan sahabat terhadap kita. Karena dengan bebas berekspresi membuat kita merasa lega.

Sedang Membutuhkan Bantuan

Sebagai manusia biasa yang juga makhluk sosial, lumrah jika membutuhkan bantuan orang lain, karena kita tidak mampu menghadapinya sendiri, termasuk hal-hal kecil. Seorang teman mungkin memikirkan dua kali untuk membantu kalian atau bahkan menolak secara halus.

Tetapi, ketika kita berkata bahwa membutuhkan bantuan, seorang sahabat tidak segan-segan untuk menawarkan bantuan sebesar dan sekecil apapun. Karena sahabat akan melakukan segala hal untuk membuat kita selalu bahagia dan nyaman, bahkan menganggap lebih dari sekedar sahabat.  

Ketika Ingin Berbagi Cerita

Sobat Zona tentu pernah merasa ketika kita ingin menceritakan sesuatu atau curhat tetapi  merasa segan atau sungkan. Mungkin karena takut mengganggu waktu dan sebagainya. Ternyata hal tersebut justru membuat diri sendiri semakin tidak nyaman karena ada sesuatu hal yang mengganjal. Baik cerita itu senang atau sedih.

Berbeda jika bersama sahabat, Sobat Zona akan langsung bebas menceritakan segala sesuatu dari A-Z dan tidak perlu merasa sungkan. Sesibuk apapun sahabat, pasti sebisa mungkin mereka meluangkan waktunya untuk kita. Berusaha mendengarkan keluh-kesah. Memberikan saran yang membuat kita merasa lebih baik.

Kenali 6 Hal Ini untuk Membedakan Apakah Dia Sekadar Sahabat atau Teman

Sobat Zona, tadi adalah beberapa fakta untuk mengenali apakah selama ini kalian sudah memiliki sekedar  sahabat atau teman. Semoga fakta-fakta yang mimin berikan bisa membantu, seluruh Sobat Zona untuk kedepannya. Sampai jumpa di fakta-fakta menarik berikutnya dan jangan lupa selalu aktifkan notifikasi untuk update informasi terbaru dari Zona Mahasiswa.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Mahasiswa Membutuhkan Waktu Istirahat Meskipun Sedang Berjuang